Renungan Harian Masa Kini

  QUALITY TIME Galatia 6:9-10 Kita tahu untuk MENJAGA sebuah RELASI BERJALAN BAIK, diperlukan QUALITY TIME. Di TEMPAT KERJA, di mana kita sudah MENGHABISKAN SEBAGIAN BESAR WAKTU KITA dengan REKAN KERJA, QUALITY TIME ini sering DILAKUKAN dengan MENGADAKAN ACARA-ACARA di LUAR PEKERJAAN. MAKAN BERSAMA, PERAYAAN NATAL, ULANG TAHUN PERUSAHAAN, PIKNIK KANTOR, dsb. Tentu itu BAIK dilakukan. Namun, JANGAN BERPIKIR QUALITY TIME yang bisa MEMBANGUN RELASI dan KEKOMPAKAN TIM yang BAIK itu bisa dilakukan hanya melalui satu ACARA BESAR yang DIADAKAN SETAHUN SEKALI, atau BEBERAPA BULAN SEKALI. QUALITY TIME sering kali justru MUNCUL di WAKTU-WAKTU BIASA. Karena memang WAKTU yang BERKUALITAS itu tergantung pada KEBUTUHAN MASING-MASING ORANG. Jika ingin SUASANA di TEMPAT KERJA HARMONIS, KOMPAK, dan PENUH KASIH, maka itu lebih DITENTUKAN dari APA yang TERJADI SEHARI-HARI. ATASAN yang menyempatkan diri MENYAPA atau MEMBERI APRESIASI atas hal-hal kecil. REKAN yang bersedia SALING MEMBANTU. BUDAYA MAU ...

  ATURAN 30 HARI Yakobus 1:14-15, 1Yohanes 2:16 Saat melihat sebuah SEPATU MEREK TERKENAL DIPAJANG dengan HARGA JAUH DI BAWAH HARGA NORMAL. Saya TERTARIK untuk MEMBELINYA. Tapi karena BURU-BURU, saya putuskan BESOK akan DATANG lagi. Sayang, keesokan harinya, SEPATU itu sudah SOLD OUT. Selama beberapa hari, saya MENYESALI KENAPA kemarin tak langsung MEMBELI. Tapi kini, KEKECEWAAN itu sudah HILANG. Andai ada toko yang MENJUAL SEPATU yang SAMA dengan HARGA SAMA, saya mungkin TAK LAGI INGIN MEMBELINYA. Para penasihat keuangan memberikan METODE bernama ATURAN 30 HARI. Mereka menyarankan, jika kita SANGAT INGIN MEMBELI sesuatu (tentu BUKAN KEBUTUHAN POKOK atau MENDESAK), TAHAN DULU selama 30 HARI.  Selama 30 HARI, PERTIMBANGKAN pertanyaan seperti: - SEBERAPA PENTING/BERGUNA BARANG itu? - SEBERAPA BERKUALITAS? - BERAPA LAMA BARANG itu akan kita GUNAKAN?  - ADAKAH yang LEBIH MURAH?  - APAKAH HARGANYA sesuai dengan BUDGET kita? - APAKAH PEMBELIANNYA bisa MENGGANGG...

  TAKDIR Kejadian 2:15-25 APAKAH TAKDIR itu DITENTUKAN oleh ALLAH atau oleh DIRI KITA SENDIRI? APAKAH kita bisa MENGUBAH TAKDIR? Memang ada BEBERAPA HAL dalam HIDUP kita yang merupakan "HADIAH" yang sudah DITENTUKAN oleh TUHAN yang mana kita TIDAK MUNGKIN BISA MENGUBAHNYA. MISALNYA, kita LAHIR sebagai LAKI-LAKI atau PEREMPUAN. Kita LAHIR dengan KULIT PUTIH atau KULIT HITAM. Kita TERLAHIR dari KELUARGA KAYA atau SEDERHANA.  Kita TIDAK BISA MEMILIHNYA. Barangkali hal yang seperti itu oleh KEBANYAKAN ORANG disebut dengan TAKDIR. Hal-hal seperti di atas memang TIDAK MUNGKIN BISA KITA UBAH. Namun JANGAN BERPIKIR bahwa berarti HIDUP kita bagaikan WAYANG di tangan dalang, yang mana segala sesuatu dalam HIDUP kita 100% DITENTUKAN oleh TUHAN. INGATLAH bahwa TUHAN memberi KEHENDAK BEBAS kepada manusia, BISA MENENTUKAN NASIBNYA SENDIRI. ALLAH TIDAK PERNAH MENENTUKAN atau MENTAKDIRKAN Adam dan Hawa JATUH ke dalam DOSA. Itu merupakan HASIL dari PILIHAN MEREKA SENDIRI. Orang-orang yang kri...

  86.400 TIAP HARI Efesus 5:15-17 Misalkan, saya akan memberi Anda UANG sebesar Rp. 86.400.000/HARI dengan CATATAN, Anda harus MENGHABISKANNYA hari itu juga. Yang TERSISA akan HILANG selamanya. SISA UANG hari ini TIDAK BISA DIBAWA untuk besok. Saya rasa, Anda akan BERUSAHA MENGHABISKAN UANG itu untuk hal yang BENAR-BENAR PENTING, bukan? Keesokan harinya, saya yakin Anda akan BERUSAHA MENGHABISKANNYA lagi. BAGAIMANA jika ESOK HARI, LUSA, dst saya terus MEMBERI UANG itu kepada Anda? Mungkin Anda akan mulai "SANTAI-SANTAI" menggunakan PRIVILEGE tersebut. MENGAPA? Kalaupun UANG TERBUANG SIA-SIA hari ini, toh BESOK akan ada PEMBERIAN yang SAMA, bukan? Padahal Anda TAK PERNAH TAHU, bisa saja HARI INI adalah PEMBERIAN TERAKHIR sebab BESOK saya sudah TIDAK MENEMUI Anda lagi! Jika kita MERENUNGKAN, BUKANKAH SETIAP HARI TUHAN MEMBERI WAKTU 86.400 DETIK kepada kita? Kita boleh MENGHABISKAN dan MENGGUNAKAN SETIAP DETIK itu dengan SESUATU yang PENTING dan BERGUNA. Tapi kita pun BEBAS MEMI...

  CATAT! Mazmur 1:2 SEJARAH dimulai ketika manusia mulai MENCATAT.  Sedangkan MASA SEBELUM manusia MENGENAL TULISAN disebut MASA PRASEJARAH. Untuk mempelajari MASA PRASEJARAH, para ahli harus MENELITI benda-benda seperti FOSIL, KAPAK, CORETAN, yang HASILNYA sering kali masih berupa PERKIRAAN. Berbeda jika SUMBERNYA adalah berupa PRASASTI atau KITAB TERTULIS. TULISAN akan memberikan GAMBARAN yang LEBIH AKURAT dan JELAS. Sastrawan Pramoedya Ananta Toer berkata, "Orang boleh PANDAI SETINGGI LANGIT, tapi selama ia TIDAK MENULIS, ia akan HILANG di dalam MASYARAKAT dan dari SEJARAH." PERISTIWA dan PRESTASI SEHEBAT APAPUN akan segera LENYAP dari INGATAN jika TIDAK DICATAT. Itu sebabnya KEBIASAAN MENULIS dan MENCATAT SANGAT PENTING. INGATAN kita TERBATAS, tapi MENCATAT membuat kita INGAT APA yang TERJADI (Ams. 7:1). MENCATAT juga adalah CARA supaya kita bisa MEMAHAMI sesuatu dengan LEBIH BAIK (Mzm. 1:2). Bahkan kita bisa BAGIKAN CATATAN itu sehingga IDE dan PESAN itu dapat DISEBARKAN...

  TUJUAN MENYATUKAN KITA Pengkhotbah 4:7-16 Setiap PEMIMPIN harus punya VISI yang JELAS, dan TUJUAN bersama yang hendak DICAPAI. TUJUAN itulah yang MENYATUKAN dan MEREKATKAN setiap anggota tim. Ketika kita NAIK PESAWAT TERBANG maka kita mendapat informasi tentang KEBERANGKATAN PESAWAT yang kita tumpangi, di TERMINAL mana kita harus menunggu, di PINTU GATE mana kita akan naik pesawat itu. Begitu ada PENGUMUMAN dari pihak maskapai, sontak SEMUA PENUMPANG langsung BERGEGAS ke PINTU GATE yang SAMA. PENUMPANG tersebut tentu berasal dari DAERAH yang BERBEDA, LATAR BELAKANG yang BERBEDA, bahkan TAK SALING KENAL. Namun karena TUJUANNYA SAMA, mereka bisa berada di PESAWAT yang SAMA. TUJUAN itulah yang MEMPERSATUKAN kita. Jika TIDAK ADA TUJUAN maka ANGGOTA TIM akan BERPENCAR ke sana ke mari. ADA yang PERGI, tapi ADA juga yang DIAM. ADA yang MELAKUKAN SESUATU, tapi ADA juga yang PASIF serta TIDAK MELAKUKAN APA-APA. Karena TIDAK ADA TUJUAN yang JELAS, beberapa anggota tim akan NGANGGUR. Kalau ...

  BERUBAH ITU MUDAH Lukas 19:1-10 Waktu kecil, saya sempat KHAWATIR, GIGI saya nanti TIDAK TUMBUH BAGUS, karena saya SALAH MEMBUANG GIGI saya yang tanggal. GIGI ATAS yang mestinya DIBUANG ke BAWAH justru saya BUANG ke ATAP. Sebagai anak kecil, saya sempat SANGAT PERCAYA MITOS itu. Seorang anak MENANGIS TERSEDU-SEDU setelah melihat FOTO IBUNYA BERDIRI di TENGAH dengan dua temannya. Menurut MITOS, jika BERFOTO BERTIGA, maka ORANG yang di TENGAH akan segera MENINGGAL DUNIA.  Tentu saja itu cuma MITOS dan HOAX, karena IBUNYA MASIH HIDUP sampai puluhan tahun kemudian. Mungkin sebagian kita juga pernah PERCAYA pada MITOS-MITOS SEPERTI ITU. Jika kita MENGINGATNYA lagi, mungkin kita GELI melihat KONYOLNYA diri kita saat itu. Tidak hanya HAL-HAL seperti itu yang SUDAH kita TINGGALKAN. Mungkin ada juga PEMIKIRAN, KEBIASAAN, CARA PANDANG, dan KEYAKINAN-KEYAKINAN LAIN yang dulu kita PERCAYAI tapi kini sudah kita TINGGALKAN. Ada ORANG yang DULU: - Merasa BAHASA INGGRIS itu AMAT SULIT, ta...

  TALENTA SAJA TIDAK CUKUP 1 Petrus 4:7-11 Di acara-acara TALENT SHOW (AJANG PENCARIAN BAKAT) di televisi, kita MELIHAT orang berlomba MENAMPILKAN BAKATNYA semenarik mungkin. Mulai dari BAKAT di bidang TARIK SUARA, SULAP, MODEL, dsb.  APAKAH para FINALIS dan JUARA di AJANG PENCARIAN BAKAT tersebut PASTI BERHASIL MERAIH SUKSES? TIDAK juga. Hanya SEDIKIT dari mereka yang bisa MERAIH SUKSES dalam PENTAS KEHIDUPAN yang sebenarnya. Selebihnya, KARIER mereka di DUNIA SENI dan PERTUNJUKAN BEGITU-BEGITU saja. TERKENALNYA hanya SEBENTAR, tapi setelah itu DILUPAKAN ORANG karena TAK MAMPU BERSAING di industri hiburan yang sedemikian ketat. KESIMPULANNYA, BAKAT itu PENTING tapi TERLALU NAIF kalau kita berpikir HANYA dengan BAKAT yang kita miliki maka kita PASTI SUKSES. BAKAT hanya SEPERSEKIAN PERSEN FAKTOR yang MENUNJANG KEBERHASILAN. Yang lebih menentukan KEBERHASILAN seseorang BUKANLAH BAKATNYA, tapi justru SIKAP dan KARAKTERNYA. Banyak ARTIS KARBITAN yang muncul dari ajang pencarian ba...

  Seberapa Anda Tekun? Matius 15:22-28 Saat hendak MEMBUKA koper yang TERKUNCI, saya LUPA dengan PASSWORD-NYA. Saya sudah coba dengan BEBERAPA NOMOR SANDI yang saya INGAT, tapi tetap saja HASILNYA NIHIL. BAGAIMANA CARA saya MEMECAHKAN atau MENGETAHUI NOMOR SANDI koper itu? GAMPANG saja. Saya mencoba MENGURUTKAN NOMOR SANDI dari 000 sampai 999 karena kebetulan NOMOR SANDINYA 3 DIGIT. Jika saya BERUNTUNG, TIDAK PERLU WAKTU LAMA koper itu TERBUKA, tapi kalaupun TIDAK, koper itu PASTI TERBUKA dengan 999 KALI MENCOBA. PENGALAMAN sederhana itu mengajarkan bahwa TIDAK ADA yang TIDAK BISA. Jika kita cukup TEKUN, pasti semuanya bisa kita LAKUKAN. Sebuah KESUKSESAN TIDAK BISA DILEPASKAN dari KETEKUNAN. Sebaliknya, TANPA KETEKUNAN kita SUSAH untuk MERAIH KESUKSESAN. APA JADINYA jika saya MENYERAH untuk MENCOBA ketika sudah 200 KALI MENGURUTKAN NOMOR SANDI dan KOPER tetap BELUM TERBUKA? Jelas koper tersebut TETAP TERKUNCI. Namun ketika saya TEKUN untuk TERUS MENCOBA, MENCOBA, dan MENCOBA, maka...

  LEPAS DARI MASALAH Matius 11:16-17 Kita seringkali bisa MEMBERI BANYAK NASIHAT atau ALTERNATIF JALAN KELUAR untuk MASALAH yang DIHADAPI TEMAN kita. Namun, ketika KITA SENDIRI MENGHADAPI MASALAH, bahkan MASALAH yang MIRIP dengan yang DIHADAPI TEMAN tadi, TIDAK MUDAH untuk kita LEPAS dari MASALAH itu. Tidak selalu ini karena kita OMONG DOANG, hanya bisa MENASIHATI tapi TIDAK BISA MELAKUKAN.  Ini bisa karena:  - Saat MELIHAT MASALAH ORANG LAIN, kita jadi punya CARA PANDANG LEBIH OBJEKTIF. - Sebagai ORANG LUAR, kita tidak sepenuhnya memahami HAMBATAN (NYATA atau IMAJINER) yang DIHADAPI TEMAN kita. Kepada TEMAN yang TERBELIT UTANG, kita bisa berkata ia harus FOKUS MELUNASI UTANG, MENJUAL yang BISA DIJUAL, MENGUBAH GAYA HIDUP, dll. Bisa jadi TEMAN kita pun TAHU itu. Tapi, ia TAK MELAKUKANNYA karena: - TAKUT MALU KETAHUAN terlilit utang. - Mungkin ingin CARA LEBIH MUDAH, seperti MEMINJAM dari kita. - Perlu melakukan PERUBAHAN.  Tapi saat KITA SENDIRI TERLILIT UT...

  LIVING THE CALLING 2 Petrus 1:3-15 Di usia 54 tahun, Jack Ma mengumumkan RENCANA PENSIUNNYA sebagai CEO Alibaba. la berkata ingin MENDEDIKASIKAN DIRINYA untuk PENDIDIKAN. Rupanya Jack Ma, meski sudah memiliki UANG BERLIMPAH, ia tetap ingin MELAKUKAN HAL yang BERDAMPAK. Ia BERKOMITMEN untuk MENDUKUNG PENDIDIKAN di daerah pedesaan Tiongkok. Jack Ma BERALASAN bahwa KESUKSESAN diukur dari PENGARUH yang kita TOREHKAN pada LINGKUNGAN. la pun BERSAMA delapan PEBISNIS LAIN MEMBANGUN Universitas Hupan di Hangzou pada 2015 yang kini telah BERKEMBANG menjadi salah satu TEMPAT PENDIDIKAN yang KUAT di negeri tersebut. SEKAYA apapun seseorang, ketika ia punya PANGGILAN JIWA, maka itu NILAINYA bisa LEBIH TINGGI dari UANG. Setiap kita tentu punya PANGGILAN yang UNIK.  Mungkin ada yang telah MENEMUKAN PANGGILANNYA: - Melalui USAHA atau PEKERJAAN yang ia GELUTI tiap hari. - Di BIDANG LAIN, meski saat ini bekerja di satu bidang.  Ester yang memenangkan KONTES KECANTIKAN dan mendapat H...

  IRIT ATAU PELIT? Ibrani 13:5 Orang yang MUDAH MENGELUARKAN UANG bisa disebut DERMAWAN, tapi juga bisa dianggap BOROS.  DERMAWAN itu MUDAH MENGELUARKAN UANG untuk KEPENTINGAN ORANG LAIN, sedang orang BOROS itu MUDAH MENGELUARKAN UANG untuk KEINGINANNYA SENDIRI. Untuk mereka yang TAK MUDAH MENGELUARKAN UANG-pun, ada DUA SEBUTAN: HEMAT/IRIT atau PELIT.  ORANG HEMAT DIPUJI karena mereka TAK SEMBARANGAN MEMBELANJAKAN UANGNYA, sedang ORANG PELIT DIKECAM karena TIDAK MAU MENGELUARKAN UANG termasuk untuk HAL-HAL yang WAJIB, PERLU, atau BAIK dilakukan. Namun JANGAN sampai PENGHEMATAN kita justru membuat kita menjadi PELIT. Karena SIFAT PELIT ini BERLAWANAN dengan PERINTAH TUHAN. SIFAT PELIT ini bisa disamakan dengan: - EGOIS, karena ORANG PELIT hanya BERPUSAT pada DIRINYA dan MILIKNYA. - MENCURI, karena itu artinya kita sengaja MENAHAN BERKAT TUHAN kepada kita untuk MEMBERKATI ORANG LAIN, menjadi hanya kita SIMPAN untuk DIRI SENDIRI. BAGAIMANA kita bisa HIDUP HEMAT tapi TIDA...

  BUY BUT BYE Amsal 18:19 (BIS) KOMITMEN dan KEPERCAYAAN itu SALING TERKAIT. Jika TIDAK ADA KEPERCAYAAN, TIDAK ADA KOMITMEN.  Jika TIDAK ADA KOMITMEN, maka KEPERCAYAAN itu akan SULIT MUNCUL. Dalam PERNIKAHAN, kita harus punya KOMITMEN dengan PASANGAN kita. Namun, jika SUAMI ISTRI setelah BERKOMITMEN, selalu saja SALING MENCURIGAI, maka PERNIKAHANNYA IBARAT BOM WAKTU yang menunggu MELEDAK. Demikian halnya dalam RELASI BISNIS. Sayangnya, ini kadang TIDAK DISADARI. Sebagai PENGUSAHA, MENJUAL PRODUK kita adalah HAL yang HARUS DILAKUKAN. Itu TUJUAN yang HARUS kita CAPAI. Untuk itu, kita harus membuat mereka PERCAYA pada PRODUK kita, dan bahwa PRODUK kita: - Bisa memberikan SOLUSI atas MASALAH atau KEBUTUHAN mereka. - PILIHAN yang LEBIH BAIK daripada produk sejenis.  BAGAIMANA CARA dan SIKAP kita dalam MELAKUKANNYA?  Sayang, masih banyak orang "TIDAK TAHU" atau TIDAK PEDULI akan hal ini. BUKTINYA, masih banyak perusahaan melakukan STRATEGI PENJUALAN yang MEMAKSA, atau ...

  MARA KEHIDUPAN Rut 1:1-22 Naomi mengalami GETIRNYA KEHIDUPAN saat ia dan keluarganya MENINGGALKAN Betlehem untuk PINDAH ke Moab. Di Moab, keadaan Naomi tidak jauh lebih baik dibandingkan ketika ia ada di Betlehem. Bahkan, di Moab SUAMI dan KEDUA PUTRANYA MATI.  Naomi TIDAK PUNYA SIAPA-SIAPA lagi KECUALI Rut, sebab Orpa (menantunya) juga MENINGGALKANNYA. Saat ia PERGI ke Moab, sebenarnya ia punya BANYAK HARTA, tapi semuanya itu HABIS di negeri asing. la PULANG ke Betlehem dengan TANGAN HAMPA (ay.21). Begitu PAHITNYA KEHIDUPAN yang Naomi JALANI, sampai-sampai ia TIDAK MAU DIPANGGIL Naomi. la MENGGANTI NAMANYA menjadi Mara yang artinya PAHIT! Secara harfiah Betlehem memiliki arti "RUMAH ROTI", TEMPAT BERKAT TUHAN ada atasnya. Sayangnya, Naomi dan keluarganya justru MENINGGALKAN Betlehem yang memang dilanda KELAPARAN, untuk PINDAH ke Moab, yang secara TEOLOGIS merupakan GAMBAR DUNIA.  Namun di Moab pun KEADAANNYA ternyata TIDAK JAUH LEBIH BAIK, bahkan Naomi justru LEBIH HAB...

  BELAJAR DARI KEBERHASILAN Ulangan 9:1-6 University of Chicago Booth School of Business mengadakan PENELITIAN atas 1600 RESPONDEN.  Salah satunya, mereka diberikan PERTANYAAN seperti: BERAPA NILAI KERUGIAN setiap tahun yang dialami PERUSAHAAN di Amerika karena LAYANAN KONSUMEN yang BURUK? Diberikan PILIHAN: A. Sekitar $90 milyar dan B. Sekitar $60 milyar. Setelah JAWABAN DIKUMPULKAN, mereka DIBERI TAHU APAKAH JAWABAN mereka SALAH atau BENAR. Lalu, mereka DITES ULANG dengan PERTANYAAN dan PILIHAN JAWABAN yang SAMA. Anehnya, BANYAK PESERTA yang MENJAWAB SALAH kembali memilih JAWABAN yang SALAH. BAGAIMANA BISA begitu? PENELITIAN ini menunjukkan bahwa meski kita SERING DINASIHATI agar BELAJAR dari KEGAGALAN, tapi MELAKUKAN hal itu memang TIDAK MUDAH. Menurut STUDI itu, RASA MALU dan FRUSTRASI yang orang alami ketika GAGAL bisa MENGGANGGU KEMAMPUAN orang dalam MENYERAP INFORMASI. MOTIVASI yang MENURUN setelah GAGAL juga membuat mereka cenderung MENGABAIKAN INFORMASI yang BENAR. Se...

  KITA & TEKNOLOGI 1 Korintus 6:12 Dalam sekitar satu abad terakhir, dunia menyaksikan SESUATU yang SEBELUMNYA TAK TERBAYANGKAN akan TERJADI. Pertama, melalui RADIO dan TELEVISI, manusia di seluruh dunia MENGHABISKAN SEKIAN JAM SEHARI MENYIMAK REKAMAN SUARA atau VIDEO dari ORANG LAIN. Kemudian, muncul INTERNET, termasuk dengan MEDSOSNYA. Dengan TEKNOLOGI ini, selama BERJAM-JAM, bahkan di SEBAGIAN BESAR WAKTUNYA, manusia BERINTERAKSI dengan ORANG-ORANG yang bahkan TAK MEREKA KENAL. Dan yang TERBARU, muncullah Al. Meskipun BARU mulai, banyak orang sudah MULAI TERBIASA untuk kapan saja MEMINTA PENDAPAT kepada MESIN yang seolah sudah AMAT MENGENAL kita dan seluruh isi dunia. Sayangnya, BANYAK ORANG masih hanya MELIHAT ini dari SATU SISI saja. Ada yang MENOLAK karena FAKTANYA TEKNOLOGI membuat RELASI ANTAR MANUSIA jadi DINGIN, tapi sering kali mereka HANYA MELIHAT AKIBATNYA, dan TAK MENELITI SEBABNYA. Ada juga yang memandang POSITIF karena MANFAAT TEKNOLOGI memang BANYAK. Tapi merek...

  MENGOYAKKAN HATI Yoel 2:12-17 Dalam budaya Israel, MENGOYAKKAN PAKAIAN merupakan TANDA BERKABUNG, DUKACITA, dan PENYESALAN MENDALAM atas KESALAHAN dan DOSA-DOSA yang DILAKUKANNYA. MENGOYAKKAN PAKAIAN di hadapan TUHAN adalah TANDA PERTOBATAN. Namun sayangnya, mereka MELAKUKAN HAL ITU secara SIMBOLIS saja. TERLIHAT BERTOBAT, tapi TIDAK BENAR-BENAR BERTOBAT. Kalaupun TOBAT, sebentar lagi KUMAT. Saat mereka MENGOYAKKAN PAKAIAN, seolah-olah mereka MENYERAHKAN HIDUP kepada TUHAN dan mau SUNGGUH-SUNGGUH BERIBADAH kepada TUHAN saja. Siapa sangka, TAK BERAPA LAMA kemudian mereka sudah KEMBALI MENYEMBAH BERHALA. Maka FIRMAN TUHAN pun datang melalui nabi Yoel, "KOYAKKAN HATIMU dan JANGAN PAKAIANMU!" (ay. 13). PESAN TUHAN ini MASIH dan akan TERUS RELEVAN di zaman kita. JANGAN JADI ORANG KRISTEN yang ANGIN-ANGINAN. Di satu waktu BERTOBAT, tapi di lain waktu sudah KEMBALI BERBUAT DOSA. Di satu waktu BERIBADAH kepada TUHAN, tapi di lain waktu SUDAH MEMILIKI ilah lain dalam HIDUPNYA. Melal...