RAKUS

RAKUS
Yakobus 4:1-3, Roma 12:3

Awalnya Jimmy Kelly bekerja sebagai PENGANTAR SURAT.

IMPIANNYA adalah MEMILIKI BAR di Thailand.

Saat perusahaannya melakukan perampingan, ia kena PHK dan mendapat PESANGON sebesar 33.000 pounds, jumlah yg cukup untuk MENGEJAR IMPIANNYA.

la pun memulai HIDUP BARU di Thailand dan MEMBUKA BAR.

Dalam waktu singkat ia menjadi PEMILIK BAR yg SUKSES.

Tapi kemudian Kelly mulai sedikit RAKUS.

la ingin LEBIH SUKSES dengan SINGKAT dengan menjual narkoba.

Awalnya hanya menjual 5 gram, 10 gram, 200 gram, dan semakin KEBLINGER hingga menjadi BANDAR.

Akhirnya ia TERTANGKAP.

Semua KESUKSESAN dan IMPIAN yg ia BANGUN dan PERJUANGKAN, RUNTUH dalam semalam.

KERAKUSAN telah MENGHANCURKAN HIDUPNYA yg telah ia bangun dengan susah payah.

HAWA NAFSU membuat kita BERSENGKETA dan BERTENGKAR (ay 1)

Ya, KETAMAKAN dan KESERAKAHAN kerap menjadi SUMBER MASALAH.

Ketika kita menjadi sedemikian SERAKAH dalam MENGINGINKAN sesuatu, maka ketika kita TIDAK MENDAPATKAN apa yg kita inginkan, kita pun gampang KECEWA, SAKIT HATI, bahkan nekat MENGHALALKAN SEGALA CARA demi bisa MENDAPATKANNYA (ay. 2).

BAGAIMANA kita bisa MENJAGA HIDUP kita dari sifat RAKUS atau KESERAKAHAN?

JANGANLAH kamu MEMIKIRKAN hal-hal yg LEBIH TINGGI dari pada yg patut kamu pikirkan, tetapi HENDAKLAH kamu BERPIKIR BEGITU RUPA, sehingga kamu MENGUASAI DIRI menurut ukuran IMAN, yg dikaruniakan ALLAH kepada kamu masing-masing. (Rm. 12:3).

BUKAN berarti tak boleh memiliki cita-cita tinggi, namun KEINGINAN untuk MENCAPAINYA perlu kita JAGA.

JANGAN sampai KESERAKAHAN justru akan MENJUNGKALKAN kita pada akhirnya.

Ada baiknya kita MENGEVALUASI kembali HIDUP kita, TARGET, IMPIAN, dan CITA-CITA.

BELAJARLAH untuk MENGUASAI DIRI agar JANGAN KESERAKAHAN MENGUASAI kita.

LEBIH BAIK segera berkata TIDAK daripada semua yg kita BANGUN dengan SUSAH PAYAH justru menjadi RUSAK.