BUNUH DIRI

 

BUNUH DIRI

1 Raja-raja 19:1-8

Kasus BUNUH DIRI, dimulai dari NIAT BUNUH DIRI, kemudian PERCOBAAN BUNUH DIRI, dan akhirnya BENAR-BENAR BUNUH DIRI.

Inilah KEMATIAN yg PALING MENYEDIHKAN/TRAGIS DI DUNIA, LEBIH TRAGIS dari jenis KEMATIAN karena PENYEBAB APAPUN!

Kasus BUNUH DIRI bisa terjadi KAPAN saja, DI MANA saja, dan KEPADA SIAPA saja.

Banyak orang MENYEDERHANAKAN tindak

kasus BUNUH DIRI sebagai AKIBAT KEPUTUSASAAN dan KURANG IMAN.

Memang benar, RASA PUTUS ASA yg BERKELANJUTAN bisa membuat orang DEPRESI dan akhirnya BUNUH DIRI.

Namun setelah dipelajari lebih lanjut, KASUS BUNUH DIRI biasanya menimpa kepada ORANG-ORANG yg TIDAK MEMILIKI IKATAN SOSIAL.

Orang yg BUNUH DIRI cenderung MENARIK DIRI, MENUTUP DIRI, ENGGAN BERGAUL, TIDAK PUNYA TEMAN, TIDAK AKRAB dengan KELUARGA, dsb.

SEBERAT apapun MASALAH yg dihadapi, selama masih memiliki IKATAN SOSIAL, maka KEMUNGKINAN untuk melakukan BUNUH DIRI SANGATLAH KECIL.

Nabi Elia pernah juga INGIN MATI.

la sedang mengalami DEPRESI dan KEPUTUSASAAN.

PERHATIKANLAH kata-katanya, SANGAT PESIMIS dan NEGATIF.

CIRI ORANG yg benar-benar DEPRESI.

Terlebih lagi, Elia SENDIRIAN di padang gurun. 

FRUSTRASI SENDIRI tanpa orang lain membuat Elia INGIN MATI (ay. 4).

Jika saja ADA ORANG di dekat Elia, BELUM TENTU Elia semudah itu INGIN MATI.

Hal ini menjadi PELAJARAN PENTING bagi kita agar kita TIDAK MENARIK DIRI dari IKATAN SOSIAL.

Demikian juga kita perlu MEMERHATIKAN jika ada ANGGOTA KELUARGA, TEMAN, atau ORANG yg kita KENAL MULAI MENARIK DIRI dari IKATAN SOSIAL.

Dalam KEADAAN seperti itu, mereka menjadi SANGAT RAWAN, RENTAN, dan RAPUH.

DAMPINGI dan SERTAI mereka di MASA SULIT mereka.

Ini akan MENGHINDARKAN mereka melakukan TINDAKAN BODOH seperti BUNUH DIRI.