TETAP SETIA

 



TETAP SETIA

1 Samuel 16:1-13


Seorang PENGGEMBALA DOMBA dipanggil untuk DIURAPI menjadi RAJA ISRAEL.


Ini benar-benar TERJADI, Samuel sendiri yg datang untuk MENGURAPI Daud, GEMBALA DOMBA yg masih SANGAT MUDA itu.


Ketika MINYAK URAPAN dituangkan di atas kepalanya, saat itulah Daud menjadi RAJA ISRAEL di hadapan TUHAN dan di hadapan saudara-saudaranya.


Namun Daud TIDAK LANGSUNG PERGI ke ISTANA apalagi TIDUR di ISTANA. 


Daud TIDAK MEMERINTAH orang ke sana ke mari, LAYAKNYA seorang RAJA MEMERINTAH. 


SETELAH PENGURAPAN itu, TIDAK ADA yg BERUBAH dalam hidup Daud.


Keesokan harinya, ia tetap harus MENGGEMBALAKAN DOMBANYA yg 2-3 ekor itu (1 Sam. 17:15).


BERAPA LAMA Daud menjalani KEADAAN SEPERTI ITU setelah ia DIURAPI menjadi RAJA?


CUKUP LAMA!


Bahkan ketika ia sudah MENGALAHKAN Goliat, tidak serta merta ia LANGSUNG MENJADI RAJA. 


Bahkan ia masih harus menjadi BURONAN dan DIKEJAR-KEJAR Saul untuk DIBUNUH!


Bukankah Daud bisa PROTES kepada TUHAN, "ENGKAU MENJANJIKAN sesuatu yg BESAR, tapi aku masih BERADA DI SINI bersama KAWANAN DOMBA. ENGKAU MENJANJIKAN akan menjadikan aku RAJA, tapi nyatanya aku harus LARI KE SANA KEMARI layaknya PENJAHAT yg terus DIBURU."


Di sinilah kita belajar ARTI MENERIMA JANJI TUHAN, PERCAYA JANJI TUHAN, dan SETIA menjalani PROSES hingga JANJI TUHAN itu DIGENAPI.


Sebagaimana akhirnya JANJI itu DIGENAPI dalam HIDUP Daud, hal yg SAMA TERJADI dalam HIDUP kita.


TUHAN begitu SETIA dengan JANJI-NYA.


Namun APAKAH kita SETIA dengan PROSES yg TUHAN IZINKAN terjadi hingga WAKTU-NYA SUDAH GENAP?


APAKAH kita SETIA dengan "2-3 EKOR DOMBA", sementara TUHAN MENJANJIKAN sesuatu yg SANGAT BESAR kepada kita? 


KESETIAAN kita dalam MENUNGGU WAKTU TUHAN dan KESETIAAN kita menjalani PROSES akan DIPERHITUNGKAN TUHAN.


Itulah yg membuat JANJI-NYA justru DIGENAPI dalam HIDUP kita.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISA JADI BERHALA

MOMEN SEMPURNA

OMBAK DAN SELANCAR