REMAH REMAH

 

REMAH REMAH

Matius 15:21-28

Sepanjang PELAYANAN-NYA, INJIL mencatat bahwa YESUS hanya pernah 2x MEMUJI IMAN seseorang. 

Uniknya dua-duanya adalah ORANG NON-YAHUDI. 

Mereka adalah PERWIRA ROMAWI (Mat. 8:10) dan PEREMPUAN KANAAN (ay. 28).

Keduanya sama-sama DATANG pada YESUS BUKAN untuk DIRINYA SENDIRI, tapi untuk KESEMBUHAN ORANG LAIN.

PEREMPUAN ini meminta KESEMBUHAN PUTRINYA.

Tapi, RESPONS YESUS MENGEJUTKAN.

lA DIAM saat PEREMPUAN itu BERSERU pada-NYA.

Jika kita BERDOA dan TUHAN DIAM, APA yang kita LAKUKAN?

Kita mungkin PUTUS ASA, BERHENTI BERDOA, dan KECEWA pada-NYA.

Tapi, PEREMPUAN ini terus BERSERU kepada-NYA.

Para murid pun MINTA YESUS MENGUSIR saja PEREMPUAN itu karena dirasa MENGGANGGU.

BAGAIMANA jika ketika kita ingin DATANG kepada TUHAN, tapi jemaat gereja justru MENOLAK kita?

Melihat YESUS mulai bicara, PEREMPUAN itu pun MENDEKAT, MENYEMBAH DIA dan MOHON PERTOLONGAN-NYA.

YESUS lalu kembali menyatakan jika STATUS PEREMPUAN itu sebagai ORANG ASING adalah IBARAT MEMBERI ROTI kepada ANJING sementara ANAK-ANAK (alias orang Yahudi) BELUM SELESAI MAKAN.

Tapi, PEREMPUAN itu MENJAWAB jika MENDAPAT REMAH-REMAH pun CUKUP baginya.

KETANGGUHAN, KETEKUNAN, KERENDAHANHATI, dan KEYAKINAN perempuan itu akan KUASA YESUS membuat YESUS TERKESAN.

IMANNYA tak hanya TERPUJI tapi benar-benar MEMYEMBUHKAN PUTRINYA.

Kita HIDUP di ZAMAN ANUGERAH.

Kita kini DILAYAKKAN untuk MEMANGGIL-NYA BAPA. 

Tapi, ini BUKAN BERARTI kita lalu MERASA BERHAK.

Kita merasa berhak DIBERKATI, merasa TUHAN HARUS MENGABULKAN, jika tidak kita lalu KECEWA dan UNDUR dari-NYA.

Berapa banyak juga ORANG yang karena KECEWA pada SIKAP PENGIKUT-NYA (jemaat, hamba TUHAN) lalu UNDUR dari-NYA?

Ini semua adalah SIKAP ORANG yang MERASA BERHAK. 

Kita ingin BERKAT yang LEBIH BESAR bahkan MAKIN BESAR.

Tapi, LIHATLAH bahwa sebenarnya REMAH-REMAH BERKAT-NYA pun sudah LEBIH dari CUKUP.

Karena yang PENTING BUKAN BERAPA BANYAK BERKAT yang lA BERIKAN, tapi selama lA DI PIHAK KITA, itu sudah CUKUP!