UBAH CARA PANDANG

UBAH CARA PANDANG
2 Raja-Raja 6:8-23

SEBELUM menjadi PENULIS, Joni Eareckson Tada (karya-karyanya menginspirasi banyak orang) pernah mengalami DEPRESI BERAT sehingga membuatnya ingin bunuh diri.

Saat berusia 18 tahun, ia mengalami KECELAKAAN sehingga membuat tubuhnya bagian leher ke bawah LUMPUH.

Selama 3 tahun ia rutin menjalani TERAPI OKUPASI dan berbagai macam PENGOBATAN.

Namun lama-lama la merasa PUTUS ASA karena keadaannya TIDAK BERUBAH sama sekali.

Hingga suatu saat ketika BERDOA, ia tersadar lalu berusaha MELIHAT HIDUPNYA dari SUDUT PANDANG yg BERBEDA.

Ia pun BANGKIT dari KETERPURUKAN.

Meski tetap LUMPUH dan harus menggunakan kursi roda, Joni merasa LEBIH HIDUP daripada sebelum ia mengalami kecelakaan.

la TIDAK LAGI MEMBENCI DIRINYA dan MERASA bahwa dirinya TAK BERGUNA melainkan hidup penuh SUKACITA dengan IMAN yg MAKIN MENYALA.

Berbagai PERSOALAN akan menjadi LEBIH RINGAN saat kita MENGUBAH SUDUT PANDANG.

Ketika dikepung Tentara Aram, Gehazi begitu KETAKUTAN karena MELIHAT MUSUHNYA SANGAT BANYAK.

Namun, Elisa menyuruh Gehazi agar tetap TENANG, sebab Elisa mampu MELIHAT PERSOALAN dari SUDUT PANDANG yg BERBEDA.

la mampu MELIHAT PERLINDUNGAN TUHAN, yg tidak terlihat dengan mata biasa.

Setelah DIDOAKAN, Gehazi pun DIMAMPUKAN MELIHAT bahwa mereka DILINDUNGI oleh pasukan berkuda dan kereta berapi.

DOA dapat MENGUBAH SIKAP HATI kita dan menolong kita MELIHAT PERSOALAN dari SUDUT PANDANG TUHAN.

Kita akan disadarkan bahwa sesungguhnya kita TIDAK SENDIRIAN, melainkan berada dalam PEMELIHARAAN TUHAN, lalu kita DIMAMPUKAN untuk mencari JALAN KELUAR yg KREATIF atas PERSOALAN yg terjadi.

TUHAN selalu MENDENGARKAN DOA kita, namun DIA TIDAK AKAN SELALU MENGABULKAN PERMINTAAN kita.

BERHENTILAH “MEMAKSA TUHAN” MEMENUHI apa yg kita INGINKAN dan MILIKILAH KETAATAN untuk mengikuti KEINGINAN HATI-NYA!