DARI MANA DATANGNYA STANDAR?

DARI MANA DATANGNYA STANDAR?

Matius 5:17-48

APA yg membuat SUASANA di PERPUSTAKAAN BERBEDA dengan di PASAR?

PERPUSTAKAAN begitu HENING, jika bicarapun harus BERBISIK.

Sementara PASAR penuh HIRUK PIKUK dan saling TERIAK.

APA yg membuat SUASANA PEMAKAMAN BEDA dengan PESTA PERNIKAHAN?

MENGAPA di PEMAKAMAN JARANG ADA orang TERBAHAK-BAHAK, sedang di PESTA itu hal NORMAL?

KARENA ada STANDAR!

STANDAR itu mungkin TAK SELALU TERTULIS tapi DISEPAKATI oleh SEMUA.

Atau bisa juga karena KONDISI itu yg DIBUTUHKAN.

Kita BOLEH BERBISIK di tengah KERAMAIAN PASAR, tapi KOMUNIKASI TAK AKAN LANCAR.

Sebaliknya, kita mungkin juga pernah BERADA di TEMPAT atau SITUASI yg BERBEDA dengan yg biasa kita LIHAT.

MENGAPA di toko A karyawannya MELAYANI dengan BURUK meski atasannya ada disitu sedang di toko B karyawannya MELAYANI dengan BAIK meski bosnya tak ada?

Jika pemimpin MEMBIARKAN KEBIASAAN MENUNDA, TIDAK DISIPLIN, TIDAK TELITI, LOYO, atau KINERJA PAS-PASAN dilakukan timnya, JANGAN harap akan TERCAPAI VISI BESAR.

Jika sebagai karyawan kita merasa sikap TIDAK JUJUR, SALING SIKUT, MALAS, EGOIS, dll, itu BIASA, JANGAN harap kita bisa MAJU.

Demikian juga bagi DIRI SENDIRI.

Jika saat melakukan KESALAHAN kita lebih suka BERALASAN daripada BERINTROSPEKSI dan BERTANGGUNG JAWAB, kita memberi STANDAR RENDAH bagi DIRI SENDIRI.

KINERJA banyak ditentukan oleh STANDAR yg DITETAPKAN.

YESUS memberi STANDAR TINGGI kepada para murid.

HIDUP KEAGAMAAN orang Farisi pun bahkan hanya menjadi STANDAR MINIMAL (ay. 20).

Bukan karena IA MENUNTUT BERLEBIHAN, tapi lA menunjukkan betapa kita harus BERSANDAR pada KUASA ALLAH, BUKAN KEKUATAN SENDIRI untuk dapat MENCAPAINYA.

Itulah yg akan membuat kita SEMPURNA, dalam arti MATANG dan DEWASA (ay. 48).

Jadi, TETAPKAN STANDAR yg TINGGI dan SESUAI KEHENDAK TUHAN pada DIRI SENDIRI dan SEKITAR ANDA.

MINTALAH dan BERHARAPLAH pada TUHAN agar MEMAMPUKAN kita.