DIUBAH

 

DIUBAH

Kisah Rasul 2:14-41

BENARKAH HARI LAHIR YESUS adalah 25 Desember? 

Beberapa sejarawan menyatakan bahwa 25 Desember SEMULA adalah HARI RAYA untuk DEWA MATAHARI bagi orang Romawi.

Tapi, PENGARUH KEKRISTENAN MENGUBAH HARI RAYA untuk DEWA MATAHARI itu menjadi HARI RAYA untuk mengingat KELAHIRAN KRISTUS.

Di hari PENTAKOSTA, bangsa Yahudi dari berbagai daerah DATANG ke Yerusalem untuk MERAYAKAN HARI PANEN (Kel. 23:16).

Sebuah KEBIASAAN yang sudah DITETAPKAN dan DILAKSANAKAN selama RIBUAN TAHUN.

Tapi, hari itu orang-orang dari berbagai tempat itu melihat MANIFESTASI ROH KUDUS ke atas para murid yang tiba- tiba bisa BICARA dalam BERBAGAI BAHASA.

Petrus kemudian BERKHOTBAH MEMBERI KESAKSIAN tentang YESUS dan APA yang TERJADI saat itu. 

KHOTBAH itu MENYENTUH HATI mereka sehingga terjadilah TUAIAN JIWA-JIWA (ay. 41).

Dari HARI RAYA PANEN GANDUM menjadi HARI RAYA PENUAIAN JIWA-JIWA.

Itulah yang terjadi di PENTAKOSTA.

BUKANKAH HAL yang SAMA juga terjadi pada ORANG PERCAYA?

Saat IA MEMANGGIL kita menjadi murid-NYA, saat kita BERTOBAT dan MENERIMA YESUS sebagai JURU SELAMAT kita, SECARA LAHIRIAH TAK ADA yang BERUBAH dari diri kita.

Kita TETAP KARYAWAN, kita TETAP PEDAGANG, kita TETAP GURU, kita TETAP SALES, kita TETAP IBU RUMAH TANGGA, dll.

Tapi, APA yang DI DALAM itulah yang DIUBAH. 

SEPERTI HARI RAYA untuk DEWA MATAHARI DIUBAH menjadi HARI RAYA SANG PENCIPTA MATAHARI, HARI PENUAIAN GANDUM menjadi PENUAIAN JIWA, KITA pun DIUBAH-NYA dari KARYAWAN yang BEKERJA MENCARI NAFKAH menjadi KARYAWAN yang BEKERJA untuk NAFKAH dan KEMULIAAN TUHAN.

Kita yang DULUNYA sekadar PEDAGANG yang hanya FOKUS pada CUAN, KINI FOKUS kita juga adalah menjadi SAKSI TUHAN, melalui INTEGRITAS dan KREATIVITAS kita.

BAGAIMANA dengan diri Anda?

SUDAHKAH kita benar-benar DIUBAH-NYA?