BERGANTI USAHA
BERGANTI USAHA
Amsal 21:5
Mengalami KEGAGALAN dalam USAHA itu tentu saja adalah PENGALAMAN MENYESAKKAN.
SULIT rasanya MENERIMA bahwa USAHA yang kita BANGUN, dengan SUSAH PAYAH dan HARAPAN yang MELUAP, tapi ternyata RUGI atau PASARNYA ternyata SEPI.
Akan tetapi, itu adalah REALITA yang harus DITERIMA.
Meski demikian, TIDAKLAH MUDAH untuk berkata bahwa kita GAGAL atau bahwa kita sudah melakukan KESALAHAN.
Itu MENYAKITKAN.
Bahkan kadang kala, BAYANG-BAYANG KEGAGALAN itu juga kemudian membuat kita TAKUT MELANGKAH.
Padahal, ketika kita TAK KUNJUNG MELANGKAH, maka KEADAAN justru bisa SEMAKIN BURUK, SEMANGAT kita makin REDUP, dan MOMENTUM untuk BERUBAH itu bisa BERLALU.
Maka, yang mesti DILAKUKAN adalah:
1. UBAH CARA Anda MELABELI MOMEN ini.
JANGAN LABELI ini sebagai MOMEN KEGAGALAN yang membuat Anda terpaksa BERALIH USAHA.
Tapi, ANGGAPLAH ini sebagai MOMEN ketika Anda membuat KEPUTUSAN BARU karena telah menerima INFORMASI BARU.
Jadi, daripada MEMULAI dengan PENYESALAN dan KESEDIHAN, Anda MEMULAI dengan HARAPAN dan SEMANGAT.
2. JADIKAN ini sebagai MOMEN PERUBAHAN.
BUKAN sekadar MENGUBAH BIDANG USAHA saja, tapi juga MENGUBAH CARA kita MENJALANKAN USAHA, CARA kita MELIHAT PASAR, CARA kita MEMBUAT KEPUTUSAN, CARA kita MENGELOLA KEUANGAN, CARA kita MEMPERLAKUKAN KONSUMEN dan KARYAWAN, dll.
BANTING SETIR itu BIASA di DUNIA USAHA.
Namun, PASTIKAN KEPUTUSAN ini dibuat dengan PERTIMBANGAN MATANG sehingga kita TIDAK MENGULANGI KESALAHAN yang SAMA.
LAKUKAN ini dengan SIKAP POSITIF, BUKAN MINDER atau PUTUS ASA.
Renungan hari ini, MENGKONTRASKAN RANCANGAN ORANG RAJIN dengan SIKAP BURU-BURU.
RANCANGAN bicara soal PERENCANAAN dan STRATEGI, sedang KERAJINAN bicara tentang ACTION.
Dua hal ini KEBALIKAN dari SIKAP BURU-BURU yang meski CEPAT tapi TIDAK DIDASARI PERTIMBANGAN MATANG.
Memang TAK ADA JAMINAN bahwa APA yang kita LAKUKAN PASTI BERHASIL, tapi dengan PERENCANAAN, SIKAP POSITIF, dan IMAN, TERUSLAH MELANGKAH dan BERUSAHA.
Komentar
Posting Komentar