JANGAN REMEHKAN

 

JANGAN REMEHKAN

Yehezkiel 22

Jika membaca SEPULUH PERINTAH ALLAH, di URUTAN PERTAMA dan KEDUA, adalah tentang PENYEMBAHAN BERHALA (Kel. 20:3-5).

Ada ALASAN LARANGAN MENYEMBAH BERHALA ada di URUTAN PERTAMA.

Salah satunya adalah DOSA-DOSA yang dilakukan Yerusalem itu BERMULA dari PENYEMBAHAN BERHALA (ay. 3-4).

Dari PENYEMBAHAN BERHALA, muncul DOSA-DOSA seperti KESOMBONGAN, KEKEJAMAN, TIDAK MENGHORMATI ORANG TUA, AMORALITAS, FITNAH, PEMERASAN, dll (ay. 5-12).

PENYEMBAHAN BERHALA tak hanya bicara mengenai PENYEMBAHAN PATUNG.

KONSEP dari DOSA saat ini terus ADA HINGGA SEKARANG.

CINTA UANG adalah salah satunya.

Manusialah yang MEMBUAT UANG, tapi manusia lalu MENGUTAMAKAN UANG lebih dari segalanya, bahkan melebihi ALLAH.

Seperti PENYEMBAHAN BERHALA, CINTA UANG juga disebut sebagai AKAR dari SEGALA KEJAHATAN (1 Tim. 6:10).

Karena CINTA UANG, manusia/orang:

- MELUPAKAN hari SABAT atau IBADAH kepada ALLAH.

LEBIH BAIK ABSEN IBADAH atau ABSEN BERDOA daripada KEHILANGAN CUAN.

- TIDAK MENGHORMATI ayah ibunya.

Anak-anak PELIT pada orang tuanya, bahkan MENGABAIKAN dan MENGANGGAP mereka BEBAN. 

- MEMBUNUH dan MEMFITNAH.

- MENGKHIANATI pasangannya.

- MENCURI, BERDUSTA, dan MENGINGINI MILIK SESAMANYA.

KEKRISTENAN memang TIDAK MENGENAL adanya DOSA BESAR atau DOSA KECIL.

DOSA adalah DOSA.

Maka, adalah KESALAHAN BESAR jika kita MENGABAIKAN DOSA yang jelas kerap kali dikecam di ALKITAB seperti PENYEMBAHAN BERHALA.

Nyatanya, justru dari DOSA satu ini, LAHIRLAH DOSA-DOSA LAIN.

CARA MELAKUKANNYA bisa BERUBAH, tapi INTI dari PENYEMBAHAN BERHALA terus ADA.

Maka WASPADAI CINTA UANG, CINTA PEKERJAAN, CINTA DUNIA, dan HAL-HAL LAIN yang membuat TUHAN TERSINGKIR sebagai yang UTAMA di HIDUP kita.