METODE PENGABULAN DOA

METODE PENGABULAN DOA
Matius 7:7-11

Melihat seorang pengemis datang ke rumah, segera si bijak MEMBERI SEDEKAH.

Keesokan harinya pengemis itu KEMBALI DATANG MEMINTA-MINTA.

Kali ini si bijak BUKAN MEMBERI SEDEKAH, tetapi sebuah SURAT dan bertuliskan ALAMAT.

“TUNJUKKAN SURAT ini kepada si tuan rumah!” pesan si bijak.

Pengemis itu MARAH dalam hatinya.

la berkata: “MENGAPA aku TIDAK DIBERINYA SEDEKAH seperti kemarin?”

Tapi, karena hari itu TIDAK ADA ORANG MEMBERINYA SEDEKAH, pengemis itu tidak punya pilihan lain selain MENDATANGI ALAMAT itu.

Ternyata TUAN RUMAH itu adalah SAUDARA si bijak.

Di SURAT itu, si bijak MEMINTA supaya saudaranya MEMPERKERJAKAN pengemis itu di perkebunan keluarga mereka.

Pada akhirnya, TANPA PERLU MEMINTA-MINTA, pengemis itu DAPAT MENAFKAHI keluarganya.

SADAR atau TIDAK, sering kali kita memiliki SIKAP HATI yg SAMA seperti si pengemis.

Kita buru-buru KECEWA bahkan MARAH kepada TUHAN ketika lA tidak langsung MEMBERIKAN kepada kita APA yg kita MINTA.

Faktanya YESUS tidak hanya mengatakan: “MINTALAH, maka akan DIBERIKAN kepadamu,” tetapi juga, “CARILAH, maka kamu akan MENDAPAT,” dan “KETOKLAH, maka PINTU akan DIBUKAKAN bagimu.”

MENCARI dan MENGETOK adalah sebuah UPAYA yg LEBIH dari sekadar MEMINTA.

Namun demikian, INGATLAH bahwa TUHAN tidak pernah MEMBIARKAN orang-orang yg datang MEMINTA kepada-NYA KEMBALI dengan TANGAN HAMPA.

LIHATLAH di GENGGAMAN TANGAN kita, mungkin lA menyelipkan suatu PESAN!

BUKALAH lebar-lebar telinga kita, mungkin lA membisikkan sebuah PETUNJUK yg bila kita IKUTI, pada akhirnya kita dapat MEMPEROLEH APA yg kita BUTUHKAN!

TIDAK PERLU KECEWA sekiranya kita mendapati bahwa METODE PENGABULAN DOA yg dipilihkan oleh TUHAN BUKAN MEMINTA-DIBERI, namun MENCARI-MENDAPAT atau MENGETOK-DIBUKAKAN.

Sekalipun kita TIDAK DAPAT MENGERTI alasan TUHAN, PERCAYALAH kepada PIKIRAN-NYA yg BIJAK dan HATI-NYA yg PENUH KASIH.