MALING TERIAK MALING
MALING TERIAK MALING
Amsal 28:12-14
Sudah jelas-jelas melakukan PERBUATAN JAHAT, tapi malah MENYEMBUNYIKANNYA, bahkan MENUDUH orang lain yg melakukan PERBUATAN JAHAT tersebut.
Kenyataan itu menunjukkan bahwa banyak orang ENGGAN MENGAKUI KESALAHANNYA.
la akan berusaha MENYEMBUNYIKAN KESALAHAN itu begitu rupa.
Jika sudah DISEMBUNYIKAN rapat-rapat
tapi ternyata TERBONGKAR juga, maka ia akan melakukan JURUS KEDUA, yaitu MENCARI DALIH atau ALASAN untuk MEMBENARKAN TINDAKANNYA.
Jika jurus kedua tidak juga mempan, maka ia akan mengeluarkan JURUS yg KETIGA, yaitu MELEMPARKAN KESALAHAN kepada pihak lain.
Manusia pertama, Adam dan Hawa MELAKUKAN PERSIS SEPERTI ITU.
Ketika SADAR telah berbuat dosa, maka mereka segera BERSEMBUNYI dari hadapan TUHAN.
Mereka pikir MENYEMBUNYIKAN DOSA adalah CARA yg AMAN.
Alangkah naifnya mereka, sebab BAGAIMANA MUNGKIN ada hal yg LUPUT dari mata TUHAN?
Begitu JURUS PERTAMA GAGAL, mereka melakukan JURUS KEDUA dan KETIGA, yaitu mencari DALIH untuk MEMBENARKAN TINDAKANNYA dan MENYALAHKAN ORANG LAIN.
Orang yg TAK MAU MENGAKUI KESALAHANNYA, bahkan berusaha MENYEMBUNYIKAN KESALAHANNYA, justru MERUGIKAN DIRINYA SENDIRI.
TINDAKAN seperti itu hanya akan membuat
NAMANYA SEMAKIN BURUK.
Orang akan semakin SEBAL dan TIDAK RESPEK dengan sikap seperti itu.
Lain halnya, jika orang tersebut BERANI MENGAKUI KESALAHANNYA tanpa menutup-nutupinya, apalagi MENCARI ALASAN dan MELEMPARKANNYA kepada PIHAK LAIN.
Orang akan RESPEK melihat kebesaran jiwanya untuk MENGAKUI KESALAHANNYA.
Malunya memang selangit, tapi PEMULIHAN akan TERJADI.
Daripada terus BERLINDUNG di balik ALASAN, jauh LEBIH BAIK untuk MENGAKUI KESALAHAN secara terbuka dan MEMINTA MAAF dengan tulus (Amsal 28:13).
BERANIKAH kita MENGAKUI KESALAHAN kita?
Ataukah kita malah jadi MALING TERIAK MALING?
Komentar
Posting Komentar