TERBATAS MEMICU KREATIVITAS

TERBATAS MEMICU KREATIVITAS
Amsal 18:12-15

Swiss adalah negara kecil yg punya BANYAK KETERBATASAN.

Swiss TAK PUNYA AKSES langsung ke laut, bahan tambangnya SANGAT TERBATAS, industri skala besar dan perdagangan TIDAK BERKEMBANG OPTIMAL.

Namun, KETERBATASAN itu TAK MEMBUAT pemerintah dan warga Swiss MENYERAH begitu saja.

Mereka sepakat MENDONGKRAK KEMAJUAN lewat INOVASI-INOVASI.

KEPUTUSAN untuk tetap berjuang MENGALAHKAN KETERBATASAN itu membuahkan HASIL NYATA.

Penduduk Swiss TERCATAT sebagai ORANG-ORANG PALING KREATIF di dunia.

Di antara sejuta penduduknya, ada 2.286 orang yg memiliki HAK PATEN.

Angka ini JAUH DI ATAS Belanda (1.427), Korea Selatan (1.139), dan Jepang (1.118).

Seandainya BOLEH MEMILIH, hampir semua orang tentu akan MEMILIH HIDUP SERBA BERLIMPAH.

BETAPA ENAKNYA jika hidup kita selalu diliputi KESEHATAN yg TERJAGA, KEUANGAN yg MELIMPAH, TEMAN yg BAIK, dan BISNIS yg JAUH dari PERMASALAHAN.

Akan tetapi, segala KEMUDAHAN dan keadaan SERBA ENAK sesungguhnya lebih banyak ‘MENJEBAK’.

ARTINYA, kita bisa TERPERANGKAP dalam KENYAMANAN yg justru MEMBATASI kita MENGGALI POTENSI-KREATIVITAS lebih dalam.

Banyak POTENSI-KREATIVITAS tidak muncul bahkan lalu TERKUBUR jika TIDAK ADA KEADAAN yg MEMAKSANYA bangun dari tidur panjang.

Sebaliknya, POTENSI-KREATIVITAS akan MUNCUL bahkan MELEDAK di luar perkiraan jika kita berada dalam KETERBATASAN.

Orang yg BERSEMANGAT dapat menanggung PENDERITAANNYA, tapi SIAPA akan memulihkan SEMANGAT yg PATAH? (Amsal 18:14).

KETERBATASAN bisa menjadi PENDERITAAN jika kita TAK PUNYA SEMANGAT.

Sebaliknya, KETERBATASAN juga bisa mendorong kita MEREGANGKAN DIRI.

KETERBATASAN sejatinya merupakan CARA yg dipakai TUHAN untuk MEMBAKAR SEMANGAT sekaligus MENGUJI KEGIGIHAN.

Dari SEMANGAT dan KEGIGIHAN lahir KREATIVITAS yg sejatinya sudah TUHAN TANAMKAN dalam diri kita sejak semula.

JANGAN TAKUT kalau harus mengalami SITUASI SERBA TERBATAS!