MEMBERDAYAKAN, MEMPERDAYAKAN

 



MEMBERDAYAKAN, MEMPERDAYAKAN

2 Samuel 11


Banyak PEMIMPIN yg HEBAT, tapi TIDAK SEMUA PEMIMPIN yg HEBAT itu adalah PEMIMPIN yg BAIK.


Banyak PEMIMPIN yg CERDAS secara INTELEKTUAL, tapi TIDAK SEMUA PEMIMPIN memiliki KECERDASAN SPIRITUAL.


Banyak PEMIMPIN yg BERKHARISMA dan dengan PENGARUHNYA itu ia bisa MENGGERAKKAN banyak orang untuk MELAKUKAN APA yg DIPERINTAHKANNYA, namun sayang sering kali ujung-ujungnya BUKAN UNTUK TUJUAN BERSAMA, tapi UNTUK KEPENTINGAN PRIBADI.


BUKAN untuk KEBAIKAN orang-orang yg DIPIMPINNYA, melainkan untuk KEUNTUNGANNYA SENDIRI.


Daud adalah PEMIMPIN HEBAT.


Sayangnya, KEPEMIMPINAN Daud TIDAKLAH SEMPURNA.


Ada FASE tertentu di mana Daud "MEMBERDAYAKAN" ORANG-ORANG yg DIPIMPINNYA, tapi ada saat Daud "MEMPERDAYA" ORANG yg DIPIMPINNYA.


Ketika berada di gua Adulam, KEBESARAN Daud sebagai PEMIMPIN terlihat dari BAGAIMANA ia MEMBERDAYAKAN ORANG-ORANG BUANGAN yg berada di gua Adulam.


Dari ORANG yg BIASA menjadi PEMIMPIN-PEMIMPIN yg LUAR BIASA.


Namun ketika Daud sudah MENCAPAI PUNCAK KEJAYAAN, Daud justru berbuat DOSA dengan BERZINA dengan Batsyeba.


Di waktu ini, Daud menjadi PEMIMPIN yg begitu LICIK dan JAHAT.


la MEMPERDAYA Uria, suami Batsyeba, yg notabene begitu SETIA kepadanya.


Ketika USAHA yg dilakukan Daud berulang kali GAGAL, akhirnya ia MEMERINTAHKAN Yoab untuk MENEMPATKAN Uria di BARISAN PALING DEPAN supaya ia MATI!


Daud menjadi CERMINAN bagi kita.


APAKAH kita menjadi PEMIMPIN yg MEMBERDAYAKAN, ataukah sebaliknya kita menjadi PEMIMPIN yg MEMPERDAYA ORANG-ORANG yg kita PIMPIN.


INGATLAH bahwa PEMIMPIN SEJATI BUKANLAH MENGAMBIL tapi MEMBERI.


BUKAN MENCARI KEUNTUNGAN dari ORANG yg DIPIMPINNYA, tapi MENGEMBANGKAN POTENSI ORANG-ORANG yg DIPIMPINNYA itu.


YESUS adalah CONTOH KEPEMIMPINAN yg SEMPURNA.


MEMBERDAYAKAN dan BUKAN MEMPERDAYA!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISA JADI BERHALA

MOMEN SEMPURNA

OMBAK DAN SELANCAR