KITA BERUTANG

 

KITA BERUTANG

Roma 1:8-15

Kita BERUTANG kepada BANYAK ORANG.

Tidak peduli SEKAYA dan SESUKSES apapun kita, tetap saja kita BERUTANG kepada BANYAK ORANG.

Maksudnya BUKAN UTANG UANG, tapi UTANG BUDI.

Walau mungkin kita termasuk orang yang TIDAK MAU BERUTANG BUDI kepada orang lain. 

PIKIRKAN BAIK-BAIK, BISAKAH kita MERAIH KESUKSESAN SEORANG DIRI?

Zig Ziglar, motivator ternama, berkata, “Pada waktu KEBERHASILAN ada DI TANGAN, hanya ORANG yang benar-benar RENDAH HATI yang MENYADARI bahwa ia BERHUTANG kepada BANYAK ORANG.”

Kita BUTUH TIM.

Kita BUTUH KARYAWAN.

Bahkan, kalaupun kita bisa MENGGAJI mereka dengan GAJI SANGAT TINGGI, tetap saja kita BERUTANG BUDI kepada mereka.

Kita BERUTANG BUDI kepada:

- PASANGAN yang selama ini MENDUKUNG kita.

- ORANG TUA yang MEMBESARKAN dan MENDOAKAN kita.

- TEMAN yang MEMBUKAKAN JALAN bagi kita.

- PENULIS BUKU yang bukunya MENGINSPIRASI kita.

- MEREKA yang membuat KONTEN di YOUTUBE, yang mana itu membuat kita BELAJAR dan MENGEMBANGKAN DIRI terus menerus.

- Dan masih BANYAK lagi.

Paulus adalah rasul KRISTUS yang SANGAT BERHASIL dalam pelayanan.

Walau demikian, ia sangat MENYADARI bahwa ia BERUTANG INJIL.

Paulus DISELAMATKAN TUHAN, DIBIMBING oleh Ananias, dikelilingi SAUDARA-SAUDARA SEIMAN yang MENDUKUNG PELAYANANNYA, dan DIBANTU oleh REKAN-REKAN SEPELAYANAN.

Adalah hal yang NAIF kalau kita merasa TIDAK BERUTANG BUDI kepada SIAPAPUN.

NYATANYA, kita TIDAK BISA MERAIH semua KEBERHASILAN itu SENDIRIAN, BUKAN?

PIKIRKAN ini dan MARI mulai LEBIH MENGHARGAI ORANG-ORANG di SEKITAR kita!