WAKTU UNTUK MEMULAI
WAKTU UNTUK MEMULAI
Yosua 3
Dawson Trotman, pendiri The Navigators berkata, “WAKTU yg paling banyak TERSITA adalah WAKTU untuk MEMULAI SESUATU.”
MAKSUDNYA, kita terlalu banyak MEMBUANG WAKTU dalam konteks “BARU TAHAP RENCANA”, justru BUKAN pada SAAT MELAKUKANNYA.
TIDAKKAH kita merasa bahwa PERKATAAN itu BENAR adanya?
BAGIAN TERSULIT dalam menulis adalah MEMBUKA laptop, MENYALAKANNYA, dan MULAI menulis baris pertama!
Begitu jari jemari SUDAH MENARI di atas keyboard, menulis jadi LEBIH MUDAH dan WAKTU PENYELESAIANNYA pun relatif CEPAT.
Jika Anda seorang penjual, bukankah benar bahwa BAGIAN TERSULIT dalam melakukan panggilan telpon adalah MULAI mengangkat ganggang telpon dan MULAI menekan nomor?
Yg LAMA justru WAKTU MEMULAINYA!
Kita kerap MENUNDA-NUNDA melakukannya, hingga tak heran kalau akhirnya bisa MOLOR berhari-hari bahkan berbulan-bulan.
Memang ALASAN PENUNDAANNYA TERDENGAR MASUK AKAL.
Tapi, BENAR-BENAR karena ALASAN PENTING atau hanya SEKADAR BERDALIH, itu kadang SULIT DIBEDAKAN!
LANGKAH PALING BERAT dalam sebuah perjalanan justru adalah LANGKAH PERTAMA yg kita BUAT.
Para imam akan berdiri di barisan PALING DEPAN untuk MENYEBERANGI sungai Yordan yg mengalir deras.
Mungkin saja butuh WAKTU CUKUP LAMA untuk MEMPERSIAPKAN KEBERANIAN mereka MELANGKAH dengan iman.
Begitu mereka membuat LANGKAH PERTAMA, TUHAN menyatakan MUKJIZAT-NYA.
Akhirnya mereka pun BISA MENYEBERANGI sungai Yordan dengan SELAMAT dan MUDAH.
BUATLAH LANGKAH PERTAMA, maka LANGKAH SELANJUTNYA akan jadi LEBIH MUDAH.
UCAPKANLAH KALIMAT PERTAMA, maka KALIMAT-KALIMAT BERIKUTNYA akan LEBIH MUDAH MENGALIR.
AMBILLAH TINDAKAN PERTAMA, maka PROSES SELANJUTNYA akan jadi LEBIH MUDAH.
Jadi: SEGERALAH MULAI!
“WAKTU PENYELESAIANNYA TIDAK LAMA, WAKTU untuk MEMULAI itulah yg justru PALING MENYITA.”
Komentar
Posting Komentar