MUSIK YANG TAK DIMAINKAN



MUSIK YANG TAK DIMAINKAN
Matius 25:14-30

Di buku KOTAK PERAK, Florence Littauer bertanya pada mertuanya, APA IMPIANNYA?

“Menjadi PENYANYI OPERA,” jawab Marita, sang mertua, dengan mantap.

Namun, Marita menganggap hal itu MUSTAHIL karena orang tuanya mengatakan bahwa MEMPELAJARI MUSIK hanya MEMBUANG-BUANG WAKTU dan TIDAK MENGHASILKAN BANYAK UANG.

Marita sebenarnya PERNAH TAMPIL di pentas opera kampus sebagai PENYANYI UTAMA, ia TIDAK DAPAT MEMADAMKAN HASRATNYA, namun TIDAK PERNAH BERANI MELANGKAH untuk MEWUJUDKANNYA.

Di hari-hari terakhir, di kursi roda ataupun di tempat tidur, la masih suka MENYANYIKAN LAGU-LAGU OPERA bagi perawat-perawat yg melayaninya.

Setelah sang ibu mertua MENINGGAL, Florence menulis, ibunya IBARAT KOTAK MUSIK yg TIDAK PERNAH DIMAINKAN, KARIER yg TIDAK PERNAH DIMULAI.

POTENSI yg TERPENDAM ABADI DI DALAM DIRINYA.

Sir Winston Churchill berkata, “HARGA KEJAYAAN adalah MENGAMBIL TANGGUNG JAWAB.”

Kita DILAHIRKAN dengan POTENSI yg LUAR BIASA, DICIPTAKAN dalam GAMBAR dan RUPA-NYA, namun TIDAK BANYAK yg MENGAMBIL TANGGUNG JAWAB untuk MENGEMBANGKAN POTENSI tersebut.

TUHAN MEMUJI hamba yg BERTANGGUNG JAWAB MENGELOLA TALENTA yg ia percayakan karena TALENTA diberi untuk DIKEMBANGKAN.

John Maxwell bahkan menambahkan, salah satu TUJUAN KITA ADA DI DUNIA ini adalah MENGEMBANGKAN POTENSI SECARA MAKSIMAL sehingga dapat memberi DAMPAK KEBAIKAN pada dunia.

Seandainya Bunda Teresa TIDAK BERANI MELANGKAH, memilih HIDUP BIASA-BIASA SAJA, TIDAK AKAN ADA CERITA para pesakitan kusta menerima KASIH dan PENGHARAPAN.

Hingga hari ini, bahkan setelah beliau meninggal, RUMAH SAKIT yg beliau DIRIKAN MENJAMAH RIBUAN ORANG TERBUANG di India.

TANTANGAN untuk kita, masih MENAHAN-NAHAN POTENSI BESAR DI DALAM DIRI kita?

Waktu terus berjalan, JANGAN MENUNDA-NUNDA untuk MENGEMBANGKAN POTENSI MAKSIMAL yg TUHAN PERCAYAKAN.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISA JADI BERHALA

MOMEN SEMPURNA

OMBAK DAN SELANCAR