JANGAN SEPOTONG!



JANGAN SEPOTONG!
2 Samuel 11, Kisah Para Rasul 13:22

Dalam MELIHAT segala sesuatu kita harus MELAKUKANNYA secara UTUH.

TIDAK BOLEH SEBAGIAN atau hanya SEPOTONG.

Lebih lagi, TIDAK BOLEH hanya MELIHAT SECUIL saja dari KESELURUHAN.

Sebab, SECUIL TIDAK BISA MEWAKILI KESELURUHAN, bukan?

Demikianlah halnya dalam kita MELIHAT SESEORANG.

Kita punya kecenderungan untuk MELIHAT KELEMAHAN dan KEKURANGANNYA.

TIDAK PEDULI bahwa ia punya segudang KEBAIKAN, tetap saja yg TERLIHAT adalah KEBURUKANNYA.

AKIBATNYA, sebuah hubungan TIDAK BISA BERJALAN dengan BAIK karena kita hanya meributkan KEKURANGAN-KEKURANGANNYA saja.

APAKAH Daud orang BAIK?

TERGANTUNG seperti APA kita MELIHATNYA.

Jika kita hanya melihatnya dalam SEPOTONG PERISTIWA, yaitu saat Daud BERZINA dengan Batsyeba dengan cara MENYINGKIRKAN Uria, suami Batsyeba, maka TERLIHAT BERTAPA JAHAT, LICIK, dan KEJAMNYA Daud.

Tapi APAKAH TUHAN melihat Daud dengan CARA SEPERTI ITU?

Tentu saja TIDAK!

TUHAN MELIHAT KEJAHATAN Daud, tapi TUHAN juga MELIHAT PERTOBATAN Daud.

Itu sebabnya Tuhan berkata seperti ini tentang Daud, "AKU telah MENDAPAT Daud bin Isai, seorang yg BERKENAN di HATI-KU dan yg MELAKUKAN segala KEHENDAK-KU." (Kis. 13:22).

Tiap orang memiliki KEKURANGAN, JANGAN BIASAKAN DIRI MENILAI seseorang hanya dari KELEMAHAN mereka saja.

Tentu bukan bermaksud untuk KOMPROMI dan MEMBERI TOLERANSI kepada DOSA, sebaliknya biarlah kita MELIHAT seseorang secara UTUH sehingga kita memiliki SUDUT PANDANG yg LUAS.

MENGHARGAI KELEBIHANNYA, tapi juga bisa MENERIMA KEKURANGANNYA.

Dengan cara seperti Ini sebuah HUBUNGAN akan TERCIPTA dengan SEHAT.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISA JADI BERHALA

MOMEN SEMPURNA

OMBAK DAN SELANCAR