MEMILIH RIBUAN KATA

 



MEMILIH RIBUAN KATA

Amsal 15:1-4


Menurut data pada 2018, bahasa Indonesia MEMILIKI 127 ribu KOSAKATA.


Sementara bahasa Inggris ada LEBIH DARI 1 juta KOSAKATA.


Itu BELUM TERMASUK bahasa gaul, bahasa daerah, bahasa teknis dalam pekerjaan, dll.


Dan dari waktu ke waktu, selalu ada KATA BARU LAHIR.


Meski TIDAK SEMUA KATA kita TAHU, PENELITIAN menyatakan bahwa rata-rata orang dewasa MENGETAHUI 20-35 ribu KOSAKATA.


Di sinilah KOMUNIKASI bisa jadi TANTANGAN tersendiri.


BAGAIMANA kita bisa MEMILIH KATA yg TEPAT di antara begitu BANYAK KATA yg ADA?


Dalam BERKOMUNIKASI, TUJUAN UTAMA kita tentu adalah supaya PESAN yg kita SAMPAIKAN dapat DIMENGERTI dengan BAIK oleh orang yg MENDENGARKAN atau MEMBACANYA.


Dalam KOMUNIKASI di DUNIA KERJA (PROMOSI, PENAWARAN, NEGOSIASI, dll), kita bahkan TAK SEKADAR INGIN orang PAHAM melainkan juga agar mereka MELAKUKAN APA yg kita HARAPKAN.


BAGAIMANA kita bisa MEMILIH KATA yg TEPAT?


Maka kita harus bisa MENYEDERHANAKANNYA.


Daripada MEMILIH KATA yg TEPAT, PILIHLAH PERASAAN yg TEPAT.


PERASAAN seperti APA yg INGIN kita HARAP BISA MUNCUL dari orang saat MENDENGARKAN kita?


Baik dalam MEMASARKAN barang, BERIKLAN, melakukan PENAWARAN, MEMPRESENTASIKAN sesuatu, MEYAKINKAN klien, BERNEGOSIASI, dll, PIKIRKAN PERASAAN SEPERTI APA yg ingin Anda MUNCULKAN ini.


Dari situ, kita bisa LEBIH MUDAH MEMILIH MANA KATA yg TEPAT.


Amsal hari ini memberi PETUNJUK tentang KEKUATAN KATA-KATA.


Namun, BUKANNYA bicara tentang MANA KATA atau KALIMAT yg BENAR, BAGAIMANA MERANGKAI KATA, dll, yg LEBIH DITEKANKAN adalah PERASAAN APA yg kita TAMPILKAN dalam BICARA.


Jika KATA-KATA kita PEDAS, jelas kita hanya MEMBANGKITKAN RASA MARAH dari orang lain. 


Tapi jika KATA-KATA kita LEMBUT, itu akan MEMADAMKAN AMARAH.


Jika kita sudah tahu PERASAAN APA yg ingin kita MUNCULKAN baik dari diri kita atau orang lain, kita tinggal MEMILIH mana KATA yg TEPAT untuk MENYAMPAIKANNYA.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISA JADI BERHALA

MOMEN SEMPURNA

OMBAK DAN SELANCAR