MEMBANGUN HUBUNGAN BAIK

MEMBANGUN HUBUNGAN BAIK
Matius 26:6-13

Salah satu faktor penting dalam sebuah KEBERHASILAN BISNIS adalah terjalinnya sebuah HUBUNGAN yg BAIK secara terus menerus.

Baik antara PRODUSEN & KONSUMEN, maupun antara PELANGGAN & PENYEDIA.

Jika sebuah HUBUNGAN RUSAK / BERAKHIR, KERUGIANLAH yg akan terjadi.

HUBUNGAN yg BAIK tercipta saat kita FOKUS untuk MEMBERI yg TERBAIK.

HUBUNGAN BAIK tidak akan pernah tercipta jika FOKUS kita adalah MENCARI, MENUNTUT, MEMINTA, MENUNGGU atau BERHARAP.

Intinya, jika kita ingin memiliki HUBUNGAN yg BAIK, maka kita harus terus MEMBERI yg TERBAIK TANPA BERHARAP BALASAN.

ALKITAB mencatat seorang wanita yg berani MEMBERI yg TERBAIK untuk YESUS.

Wanita itu membawa sebuah buli-buli berisi MINYAK WANGI yg MAHAL HARGANYA demi MENGURAPI YESUS.

APA yg dilakukannya mungkin hanyalah sebagai RASA TERIMA KASIHNYA kepada YESUS.

Wanita ini TIDAK PERNAH BERHARAP MENERIMA KEMBALI apa yg telah dilakukannya ini.

Beberapa murid sampai GUSAR & mengatakan kalau APA yg DILAKUKAN wanita ini hanya PEMBOROSAN saja.

Mereka berpikir akan LEBIH BERGUNA jika MINYAK itu DIJUAL & DIBERIKAN kepada orang-orang miskin.

Tetapi YESUS sesungguhnya TAHU apa yg ada di PIKIRAN para murid-NYA itu sehingga YESUS MEMBELA wanita itu.

Atas perbuatan wanita itu, YESUS berkata "Sesungguhnya di mana saja INJIL ini DIBERITAKAN di seluruh dunia, APA yg DILAKUKANNYA ini akan disebut juga untuk MENGINGAT dia.”

Belajar dari ayat tersebut, kita belajar sebuah PRINSIP bahwa sebuah PENGORBANAN dan PEMBERIAN yg dilakukan dengan TULUS akan membuat si pemberi DIINGAT TERUS MENERUS.

Banyak hal dari diri kita yg bisa kita BERIKAN dengan CARA TERBAIK.

BEKERJALAH dengan CARA TERBAIK, LAYANI konsumen dengan CARA TERBAIK, BANGUNLAH KOMUNIKASI dengan KATA-KATA TERBAIK.

Ketika kita MELAKUKAN semuanya ini dengan CARA TERBAIK, TANPA sebuah TUNTUTAN dan BERHARAP, maka HUBUNGAN kita dengan sesama pasti BAIK & LANGGENG.