POINTILIS



POINTILIS
Kejadian 15

Seni lukis POINTILIS adalah SENI IMPRESIONISME dengan TEKNIK MENGGAMBAR dengan memanfaatkan bentuk LINGKARAN KECIL (POINT) yg disusun pada pola tertentu sehingga menghasilkan bentuk GAMBAR.

Seni lukis POINTILIS ini DIKEMBANGKAN oleh Georges Seurat dan Paul Signac pada tahun 1886.

Jika dilihat dari DEKAT, seni lukis POINTILIS ini hanya merupakan kumpulan TITIK-TITIK WARNA tak berbentuk, tapi jika DILIHAT dalam JARAK TERTENTU maka akan TERLIHAT sebuah GAMBAR yg INDAH.

Untuk melihat KEINDAHAN HIDUP, kita juga harus seperti itu.

Mengambil JARAK tertentu supaya kita bisa MELIHAT GAMBAR BESARNYA.

Itu sebabnya perlu bagi kita untuk NAIK ke GUNUNG TUHAN, yaitu supaya kita bisa MELIHAT MASALAH kita dengan CARA seperti TUHAN MELIHAT MASALAH kita.

Jika kita hanya BERKUTAT dengan MASALAH kita dan terus mengeluhkan PENDERITAAN yg kita ALAMI, maka itu SAMA saja kita MELIHAT seni lukis POINTILIS dalam JARAK DEKAT sehingga kita hanya melihat KUMPULAN TITIK-TITIK WARNA yg TAK BERATURAN saja.

Namun di saat kita melihat MASALAH dari KETINGGIAN HADIRAT TUHAN maka kita akan MELIHAT KEINDAHAN di dalam semua masalah itu.

Selama Abraham TERKUKUNG di dalam kemahnya saja, maka Abraham tidak akan bisa MELIHAT betapa INDAHNYA JANJI TUHAN.

Itu sebabnya TUHAN harus membawa Abraham KELUAR agar ia bisa MELIHAT BINTANG di langit.

Dengan MELIHAT BANYAKNYA BINTANG di langit, IMAN Abraham MELIHAT BANYAKNYA KETURUNANNYA nanti (ay. 5).

Jika kita hanya BERKUTAT dengan MASALAH dan PERGUMULAN kita saat ini saja, maka kita akan SULIT MELIHAT maksud TUHAN di balik semuanya itu.

Namun, saat kita NAIK ke GUNUNG TUHAN dan berada dalam KETINGGIAN HADIRAT-NYA, maka kita akan MELIHAT JANJI TUHAN di balik MASALAH kita itu.

Tidak hanya itu, kita akan MELIHAT KEINDAHAN di balik PERGUMULAN kita.

“NAIKLAH ke GUNUNG TUHAN dan LIHATLAH MASALAH kita dari KETINGGIAN HADIRAT-NYA.”

Komentar

Postingan populer dari blog ini

OMBAK DAN SELANCAR

BERPIKIR KRITIS

MELADENI PERBANTAHAN?