KELUAR ATAU BERTAHAN?
KELUAR ATAU BERTAHAN?
Daniel 6
Ada kalanya TUHAN izinkan kita berada di LINGKUNGAN KERJA yg penuh KECURANGAN, PERSAINGAN yg TIDAK SEHAT, PERUSAHAAN yg TIDAK JUJUR, berhadapan dengan ATASAN yg TIDAK MENGENAL TUHAN, dsb.
Kita DIPERHADAPKAN dalam SITUASI yg cukup DILEMATIS.
Di SATU SISI kita BUTUH PEKERJAAN, sebab dapur harus tetap mengepul, namun di SISI LAIN LINGKUNGAN PEKERJAAN TIDAK CUKUP KONDUSIF bagi kita.
BAGAIMANA kita harus BERSIKAP?
Akankah KELUAR dari tempat kerja, ataukah
TETAP BERTAHAN di sana?
Jika berbicara soal suasana kerja, Daniel berada dalam LINGKUNGAN KERJA yg penuh dengan INTRIK POLITIK, PERSAINGAN yg TIDAK SEHAT, dan ATASAN (dalam hal ini raja Darius) yg gampang DIPENGARUHI oleh penasihat-penasihat raja yg notabene IRI dan MEMUSUHI Daniel.
Seolah ada ribuan CCTV yg MELIHAT dan berusaha MENCARI-CARI KESALAHAN Daniel, agar ia dapat DIJATUHKANNYA.
BEKERJA dengan SUASANA SEPERTI itu sungguh TIDAK MENYENANGKAN.
Harus EKSTRA HATI-HATI.
Sedikit KEPLESET, SELESAI sudah!
Namun akhirnya kita MELIHAT BAGAIMANA Daniel DIANGKAT TUHAN dan menjadi TERANG dalam kerajaan Babel.
Berada dalam LINGKUNGAN KERJA yg BURUK memang DILEMATIS.
Butuh sebuah PERTIMBANGAN yg DALAM, agar kita TIDAK KELIRU mengambil KEPUTUSAN, APAKAH kita harus TETAP BERTAHAN ataukah KELUAR.
Kita perlu tahu bahwa ada WAKTUNYA TUHAN menginginkan kita KELUAR dari LINGKUNGAN KERJA yg BURUK, sebagaimana halnya Lot DISURUH KELUAR dari Sodom.
Tapi ada WAKTUNYA juga TUHAN ingin kita BERTAHAN di sana dan menjadi TERANG di TEMPAT KERJA, sebagaimana halnya yg
DILAKUKAN Daniel.
Yg TERPENTING adalah MENGENAL KEHENDAK TUHAN bagi kita.
Selama kita masih DIIJINKAN berada di TEMPAT KERJA kita yg SEKARANG, itu artinya kita harus menjadi BERKAT dan menjadi TERANG di sana.
BUKAN sebuah KEBETULAN, ALLAH MENEMPATKAN kita di sana!
Komentar
Posting Komentar