TOXIC WORKER
TOXIC WORKER
Matius 10:16-20, 5:13-16, 1Kor 15:33
Ada beberapa ALASAN KENAPA seorang PEKERJA dianggap BERACUN :
- PENGGOSIP, sehingga membuat SUASANA jadi penuh CURIGA dan TIDAK PERCAYA.
- Ia selalu MENGELUH sehingga MENYURUTKAN SEMANGAT TIM.
- Ia terlalu PERCAYA DIRI sehingga suka MERENDAHKAN orang lain dan MENEKAN orang lain agar seperti dia.
- Ia TAK PERNAH MERASA SALAH.
- KUALITAS KERJANYA di BAWAH STANDAR sehingga jadi MENYUSAHKAN rekan yg lain.
Dalam jurnal penelitiannya yg berjudul TOXIC WORKERS, Michael Housman menyatakan bahwa TOXIC WORKER SANGAT BERBAHAYA bagi KELANGSUNGAN sebuah perusahaan.
PENELITIAN yg dilakukan pada tahun 2015 dengan melibatkan 50.000 pekerja dari 11 perusahaan ini menyebutkan bahwa ternyata PEKERJA yg memiliki KUALITAS KINERJA BURUK memang cenderung menjadi TOXIC WORKER.
Akibat adanya TOXIC WORKER, ENERGI seluruh TIM BANYAK DIHABISKAN untuk MENGURUSI mereka daripada memikirkan KEMAJUAN PROYEK yg sedang dikerjakan.
PERKATAAN dan SIKAP mereka yg MENGGANGGU cenderung MENYITA banyak PERHATIAN, sehingga secara tidak langsung hal tersebut akan menyebabkan KERUGIAN bagi PERUSAHAAN.
Mereka seperti SEL KANKER, yg bisa MELEMAHKAN ENERGI POSITIF di sekitarnya, serta MELUMPUHKAN MORAL, KINERJA, KREATIVITAS dan PRODUKTIVITAS rekan kerja mereka.
Ketika TOXIC WORKER ada di tempat kerja Anda, FIRMAN TUHAN memberi beberapa PETUNJUK.
JANGAN BERGAUL atau TERLALU DEKAT dengan mereka, setidaknya kita tidak perlu MERESPONS PANCINGAN mereka terlalu jauh.
Selain karena TIDAK ADA MANFAATNYA (Ams. 14:7), hal itu juga bisa MERUSAK KEBIASAAN BAIK dalam diri Anda (1 Kor 15:33) karena Anda akan jadi TERBIASA dan PERMISIF dengan SIKAP-SIKAP BURUK itu (Ams. 22:24-25).
Tapi, BAGAIMANA dengan rekan yg gemar MENGUSIK, yg KASAR, BOSSY, yg MALAS dan MEMBUAT SUSAH orang lain, bahkan PEMIMPIN yg seperti itu?
Kita harus siap memberi MIL EKSTRA (Mat. 5:41), kita juga perlu MENAHAN MULUT KITA (Ams 17:27-28), tetap punya PRINSIP yg BENAR sehingga kita DIJAUHKAN dari FITNAH (1Pet. 2:12), bisa MEMBERI PENGARUH sebagai TERANG (Mat. 5:13-16), dan tetap CERDIK dalam BERTINDAK (Mat. 10:16).
Komentar
Posting Komentar