SALAH, YA MINTA MAAF

 



SALAH, YA MINTA MAAF

Kejadian 3


BAGAIMANAKAH RESPONS kita ketika polisi menunjukkan PELANGGARAN yg kita LAKUKAN?


Seharusnya MENGAKUINYA dan MEMBAYAR DENDANYA.


Jelas-jelas SALAH, khoq mau MENGELAK dan MEMBUAT ALASAN.


Tapi ternyata BANYAK orang yg ketika JELAS-JELAS MELANGGAR rambu lalu lintas dan KENA TILANG, orang itu menjadi MARAH-MARAH.


Beberapa di antaranya malah bersikap AROGAN dengan mengenalkan dirinya sebagai ORANG PENTING, atau menyebut beberapa "NAMA SAKTI" yg dianggap bisa MELOLOSKAN dia dari TILANG.


BUKANNYA DILOLOSKAN, biasanya petugas malah akan semakin MEMPERSULIT orang seperti ini.


Jika SALAH ya MINTA MAAF.


Jika berbuat DOSA, ya MINTA AMPUN.


Jika melakukan KEKELIRUAN, ya DIAKUI.


Jika kita dengan RENDAH HATI mau MENGAKUI KESALAHAN, PEMULIHAN akan berlangsung cepat.


Tapi jika BERSIKAP AROGAN dan TIDAK MAU MENGAKUI KESALAHAN, URUSAN malah TAMBAH PANJANG.


Demikian pula halnya ketika kita BERBUAT DOSA.


Yg TUHAN INGINKAN adalah kita MENGAKUI SEGALA DOSA kita dan dengan RENDAH HATI MOHON PENGAMPUNAN-NYA.


SESEDERHANA itu sebenamya.


Tapi "URUSAN" kita dengan TUHAN malah jadi PANJANG jika kita MELEMPARKAN KESALAHAN kepada PIHAK LAIN dan ENGGAN MENGAKUI PELANGGARAN kita.


Adam dan Hawa SALING LEMPAR KESALAHAN. 


BUKANKAH mereka sedang BERHADAPAN dengan ALLAH yg MAHA TAHU?


BAGAIMANA mungkin mereka malah MELEMPARKAN KESALAHAN itu kepada pihak lain?


Bahkan, secara tidak langsung Adam MENYALAHKAN TUHAN (ay. 12).


JANGANLAH hal seperti ini TERJADI dalam HIDUP kita.


Orang yg RENDAH HATI dan BERSEDIA MENGAKUI KESALAHAN adalah orang yg PALING CEPAT mengalami PEMULIHAN.


Sebaliknya, orang yg berusaha MELAKUKAN PEMBENARAN DIRI akan semakin SULIT DIUBAHKAN.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISA JADI BERHALA

MOMEN SEMPURNA

OMBAK DAN SELANCAR