Renungan Harian Masa Kini

  YANG TAK TERBAYANGKAN Filipi 4:10-13 Saat anak HENDAK MASUK SEKOLAH, orang tua akan MENYIAPKANNYA demikian rupa. Kita juga BERSEKOLAH dan MENGAMBIL JURUSAN TERTENTU demi MENYIAPKAN DIRI memasuki dunia kerja. Saat akan MENIKAH, kita mengikuti BIMBINGAN NIKAH. Saat menantikan KELAHIRAN BUAH HATI dan MEMBESARKAN ANAK, kita BACA BUKU bahkan mengikuti SEMINAR PARENTING, dll. Tapi, untuk PENSIUN, sering kali TIDAK BANYAK yg MENYIAPKANNYA. Tak sedikit yg bahkan TAKUT saat MENDEKATI MASA PENSIUN meski itu TAK BISA DIHINDARKAN. KETAKUTAN akan “DITINGGALKAN, KESEPIAN, DIABAIKAN, LEMAH, SAKIT-SAKITAN, dan HIDUP KEKURANGAN” kerap IDENTIK dengan MASA TUA.  Pemikiran-pemikiran seperti itu membuat MASA TUA menjadi MENYERAMKAN. BUKAN TANPA ALASAN pikiran itu muncul.  NYATANYA, itu TERJADI pada beberapa orang.  Tapi, sekadar TAKUT itu SIA-SIA. Yg TEPAT adalah SIAPKAN diri kita.  MENYIAPKAN PENSIUN BUKAN hanya tentang MENYIAPKAN DANA saja. Secara FISIK dan PSIKOLOGIS, kita juga harus SIAP. MENGAPA? 1.

  TEMPAT TEPAT WAKTU TEPAT Lukas 5:1-11 APA yg membuat Petrus GAGAL MENDAPATKAN IKAN, walau dia sudah MENEBARKAN JALA ke sana ke mari semalam-malaman? Banyak SPEKULASI tentang hal itu, antara lain: - CUACA yg TIDAK MENDUKUNG. - ARUS AIR yg TIDAK SEPERTI BIASANYA. - Ikan-ikan yg mungkin masih BERSEMBUNYI di tempatnya. Namun secara sederhana, KEGAGALAN Petrus tersebut karena ia melakukannya pada WAKTU yg SALAH di TEMPAT yg SALAH! Seandainya Petrus SUDAH BERADA di TEMPAT yg TEPAT, tapi ia menebarkan jala di WAKTU yg SALAH, saat ikan-ikan MASIH ADA DI DASAR LAUT, tentu saja HASILNYA NIHIL. Demikian juga seandainya Petrus menebarkan jala pada WAKTU yg TEPAT, yaitu pada SAAT ikan sedang BERMUNCULAN di PERMUKAAN AIR, namun jika TEMPATNYA TIDAK TEPAT tentu saja HASILNYA sama NIHILNYA. APA yg membuat Petrus akhirnya BERHASIL mendapat TANGKAPAN yg SANGAT BANYAK? Karena ia melakukannya di TEMPAT yg TEPAT dan pada WAKTU yg TEPAT. la menebarkan jala di TEMPAT yg DALAM dan pada WAKTU yg DIPERI

  BISA DIPERCAYA Amsal 22 KEPERCAYAAN pelanggan itu PENTING. Begitu pelanggan PERCAYA kepada kita, maka pelanggan TIDAK AKAN PERNAH PINDAH KE LAIN HATI. Bahkan, kalaupun HARGA SESULIT LEBIH MAHAL, pelanggan akan TETAP MEMBELI dari kita! Banyak perusahaan memiliki SLOGAN BAGUS yg menunjukkan bahwa KEPUASAN PELANGGAN adalah HAL TERPENTING. Sayangnya, KEPUASAN PELANGGAN tersebut masih dalam tahap SLOGAN saja, BELUM DIREALISASIKAN dalam tindakan nyata. Padahal kita semuanya tahu bahwa pelanggan TIDAK BUTUH SLOGAN yg MANIS, tapi butuh PELAYANAN MEMUASKAN seperti yg mereka HARAPKAN. Untuk menjaga KEPUASAN PELANGGAN, TIDAK ADA yg LEBIH PENTING daripada bersikap JUJUR.  Jika YA katakan YA, jika TIDAK katakan TIDAK.  Jika BAGUS katakan BAGUS, jika KURANG BAGUS ya harus BERANI MENYATAKANNYA. Soal mereka mau MEMBELI atau TIDAK, itu KEPUTUSAN mereka. JADILAH orang yg bisa DIPERCAYA. Ini akan membuka banyak JALAN KESUKSESAN bagi kita. Baik kepada PELANGGAN, SUPPLIER, maupun kepada KARYAWAN kita sen

  BELAJAR MINTA MAAF Efesus 4:17-32 Kita tentu MENGAJARKAN anak kita untuk MINTA MAAF saat melakukan KESALAHAN. Saat orang lain BERSALAH pada kita, kitapun juga MENUNTUT dia MINTA MAAF. Kadang PERMINTAAN MAAF ini NILAINYA SETARA bahkan LEBIH dari GANTI RUGI. Kita rela MOGOK BICARA, MENOLAK DATANG ke satu ACARA, dll, hanya demi MENUNGGU UCAPAN MAAF dari seseorang. BAGAIMANA SEBALIKNYA? APAKAH kita juga TAK PERLU WAKTU LAMA untuk MINTA MAAF begitu SADAR sudah membuat orang lain MARAH atau TERLUKA? Nyatanya, BELUM TENTU! MINTA MAAF memang TIDAK MUDAH. Masalah SIAPA yg MINTA MAAF LEBIH DULU kadang bahkan dianggap sebagai TANDA SIAPA yg MENANG/BENAR dan SIAPA yg KALAH/SALAH. "KENAPA saya yg harus MINTA MAAF? 'Kan dia yg SALAH?" Padahal TAK MAU MEMINTA MAAF BUKAN TANDA KEKUATAN, tapi TANDA KETIDAKDEWASAAN. MENGAPA orang perlu MINTA MAAF? Karena MEMINTA MAAF adalah: I. MENUNJUKKAN kita MENGHARGAI KEBERADAAN orang tersebut. Ini sebabnya kita MINTA MAAF saat TAK SENGAJA MENYENGG

  BELAJAR DARI KESALAHAN Kisah Rasul 15:35-41, 2 Timotius 4:11 Setiap orang pasti pernah BERBUAT SALAH.  Mulai dari KESALAHAN KECIL sampai KESALAHAN BESAR. Dari KESALAHAN KECIL yg akibatnya hanya membuat kita TERSENYUM GELI sambil MENTERTAWAKAN KEBODOHAN kita, sampai KESALAHAN BESAR yg berakibat FATAL bahkan sampai saat ini kita masih harus MENANGGUNG AKIBAT dari KESALAHAN itu.  Dalam DUNIA KERJA, entahkah kita sebagai KARYAWAN maupun PENGUSAHA, melakukan KESALAHAN adalah HAL BIASA.  Bahkan bagi seorang PEBISNIS, KESALAHAN adalah "MAKANAN" sehari-hari. Yg terpenting, harus bisa BELAJAR dari KESALAHAN dan menjadi LEBIH PINTAR dari sebelumnya. Sayangnya, banyak orang hanya menjadi KESALAHAN sebagai "MAKANAN" sehari-hari tapi TIDAK BISA BELAJAR dari KESALAHAN tersebut. Tentu saja ini adalah sebuah KEBODOHAN! Seorang CEO berkata kepada karyawannya yg telah melakukan KESALAHAN, "KESALAHAN PERTAMA yg Anda lakukan adalah KESALAHAN SAYA sebagai atasan yg TIDAK MENGAJAR

  MENERIMA YANG BURUK Lukas 12:22-24 Banyak orang pernah mengalami DEMAM PANGGUNG. Ketika HENDAK atau SEDANG TAMPIL di DEPAN BANYAK ORANG, kita tiba-tiba jadi KIKUK, GEMETARAN, KERINGAT MENGUCUR DERAS, JANTUNG BERDEGUP KENCANG, dan semua yg SUDAH kita SIAPKAN seolah LENYAP. APA sebenarnya PENYEBABNYA? Karena kita KHAWATIR penonton MENCEMOOH PENAMPILAN kita, bahwa kita akan TAMPIL DI BAWAH HARAPAN, dst. Walaupun sebenarnya itu masih berupa KEKHAWATIRAN, IRONISNYA justru karena DEMAM PANGGUNGLAH APA yg kita KHAWATIRKAN itu BENAR-BENAR TERJADI. Satu pagi, seorang kepala bagian MENERIMA PESAN dari atasannya. la ternyata sudah melakukan SATU KESALAHAN yg membuat perusahaan RUGI BESAR. la BERANGKAT KERJA dengan berbagai KEKHAWATIRAN. la BAYANGKAN akan DIMARAHI atasan habis-habisan, klien dari proyek pekerjaan itu akan MENUNTUT, ia harus BAYAR GANTI RUGI, bahkan mungkin ia akan DIPECAT. KIAN DEKAT dengan KANTOR, ia makin PANIK dan tak bisa memikirkan apapun selain KEKHAWATIRANNYA itu. Saat ki

  OTODIDAK ATAU PELATIHAN? Amsal 15:22, 27:17 Ada 2 CARA BELAJAR SKILL tertentu dalam sebuah BISNIS dan menjadi AHLI di bidang tersebut: 1. BELAJAR SENDIRI secara OTODIDAK. KELEBIHANNYA: - MURAH.  - Tidak perlu ikut SEMINAR. - Tidak perlu MENGELUARKAN UANG untuk bayar guru. KEKURANGANNYA: - Biasanya akan TERBENTUR-BENTUR dulu di sana sini. - WAKTU dan ENERGI yg digunakan untuk BELAJAR juga LEBIH LAMA. - Yg LEBIH BAHAYA adalah SKILL BELUM SEBERAPA tapi sudah TERJUN di BISNIS secara LANGSUNG. Biasanya akan "BERDARAH-DARAH" dan banyak mengalami KERUGIAN DI AWAL. 2. BELAJAR kepada seorang AHLI, kalau bisa BELAJAR langsung dari yg TERBAIK. KEKURANGANNYA: - Tentu saja harus MENGELUARKAN UANG yg LUMAYAN BANYAK, bahkan sebelum memulai usaha. KELEBIHANNYA: - TIDAK PERLU MEMBUANG BANYAK WAKTU untuk TRIAL and ERROR, karena gurunya SUDAH PERNAH MENGALAMINYA dan MENGAJARKAN kepadanya agar hal itu TIDAK PERLU TERJADI. - Saat ia mulai TERJUN ke dalam BISNIS, biasanya i

  PUTUSKAN UNTUK BAHAGIA Filipi 1:1-11 Seorang PRIA TUA MASUK ke PANTI JOMPO dan akan MENGHABISKAN HIDUPNYA di sana. Ketika DIANTAR oleh perawat untuk MASUK ke KAMARNYA, di LORONG JALAN PRIA TUA itu BERKATA dengan penuh GEMBIRA, "Saya SUKA TEMPAT INI!" Perawat itu berkata, "Anda BELUM MELIHAT KAMARNYA seperti apa. Jadi TAHAN dulu PERKATAAN Anda." Perawat itu KHAWATIR, jangan-jangan PRIA TUA itu akan KECEWA saat MELIHAT KAMARNYA TIDAK SEPERTI yg dia BAYANGKAN. Namun PRIA TUA itu MENJAWABNYA dengan BIJAK, "KEBAHAGIAAN adalah sesuatu yg kita PUTUSKAN dari AWAL, APAKAH aku akan MENYUKAI KAMARKU atau TIDAK. TIDAK TERGANTUNG KEADAANNYA seperti apa, tapi BAGAIMANA aku MENGATUR PIKIRANKU." Sebuah JAWABAN yg SANGAT MENGEJUTKAN.  Inilah orang yg sudah MATANG dan DEWASA dalam MEMANDANG HIDUP. KEBAHAGIAAN memang harus kita PUTUSKAN dari AWAL, BUKAN kita PUTUSKAN SETELAH TAHU KEADAANNYA seperti apa. Jika kita PUTUSKAN DARI AWAL, maka SITUASI dan KONDISI yg PALING TIDAK

  KEMBALI “0” LAGI! Matius 6:19-24 CARA orang MENYIMPAN dan MENGUMPULKAN KEKAYAAN itu MACAM-MACAM. Ada yg melakukan INVESTASI di pasar saham, REKSADANA, OBLIGASI, DEPOSITO, TANAH atau koleksi BARANG LANGKA, dll. MENGUMPULKAN KEKAYAAN dengan cara seperti semua itu, tentu SAH-SAH saja. Sayangnya, banyak orang hanya FOKUS MENGUMPULKAN KEKAYAAN MATERI dan ABAI terhadap PERKARA-PERKARA ROHANI. Padahal TUHAN YESUS jelas-jelas MENGINGATKAN kita semua untuk TIDAK MENGUMPULKAN HARTA di BUMI, melainkan MENGUMPULKAN HARTA di SORGA yg bernilai KEKAL (Mat. 6:19-20). MENGAPA YESUS MENGATAKAN hal tersebut kepada kita? Sekalipun NILAI KEKAYAAN kita bisa MENINGKAT dari waktu ke waktu jika kita MENGUMPULKANNYA, tapi SETELAH MATI semuanya itu TIDAK ADA ARTINYA lagi bagi kita, semuanya itu akan KEMBALI menjadi 0! Hampir sebagian besar orang PERCAYA MENGERTI PEMAHAMAN ini, tapi TIDAK BANYAK yg benar-benar MELAKUKANNYA. Kita DIINGATKAN untuk bisa MEMBEDAKAN MANA yg FANA dan MANA yg benar-benar BERNILAI KEKA

  UBAH UCAPANMU Yakobus 4:7-8, Amsal 18:21 Kita TIDAK BISA MELIHAT BUNYI, tapi NYATANYA ada BUNYI yg bahkan sanggup MEMECAHKAN KACA. Studi juga mendapati bahwa KEBISINGAN atau SUARA-SUARA yg TIDAK NYAMAN sangat bisa MENINGKATKAN STRES, MENGHAMBAT KEMAMPUAN BERPIKIR JERNIH, MEMECAHKAN MASALAH, MEMBUAT orang LEBIH CEPAT MARAH, bahkan membuat terjadinya PENURUNAN FUNGSI OTAK. Jika BUNYI-BUNYIAN yg tak memiliki arti saja bisa MERUSAK, apalagi UCAPAN. Dan jika UCAPAN ORANG LAIN saja bisa MEMATAHKAN SEMANGAT atau MEMUPUS IMPIAN, apalagi UCAPAN dari DIRI SENDIRI! Kita bisa ABAIKAN UCAPAN NEGATIF ORANG LAIN karena tahu mereka TIDAK BENAR-BENAR KENAL KITA, TIDAK TAHU MASALAH KITA, atau SALAH MEMAHAMI KITA. Tapi ketika SUARA DI DIRI KITA yg BERKATA, akan SULIT untuk MENGABAIKANNYA. FAKTANYA, banyak kasus orang yg berusaha BUNUH DIRI mengaku MENDENGAR SUARA dari DIRINYA yg menyuruh berbuat demikian.  Mungkin kita tak pernah mengalami hal seperti itu (dan semoga tidak), tapi BAGAIMANA dengan UCAPA

  GIGIH ATAU BODOH? Amsal 6:6-11 MELAKUKAN TERUS MENERUS tak peduli HAMBATAN yg ada di depan, itu adalah KEGIGIHAN. Tapi jika TIDAK HATI-HATI, APA yg selama ini kita anggap KEGIGIHAN bisa saja sebenarnya adalah KEBODOHAN. Antara KEGIGIHAN dan KEBODOHAN itu MIRIP, banyak orang bahkan SULIT MEMBEDAKANNYA.  INGATLAH bahwa MENCOBA TERUS dengan TINDAKAN yg SAMA meski berulang kali GAGAL BUKANLAH KEGIGIHAN, tapi KEBODOHAN!  KALIMAT ini terdengar KERAS, bahkan KASAR, tapi pada kenyataannya BUKANKAH banyak orang melakukan KEBODOHAN namun MENGATASNAMAKAN KEGIGIHAN? BAGAIMANA jika saya nekat BERJUALAN ROL FILM di ZAMAN KAMERA DIGITAL seperti sekarang?  Saya bahkan BERSEDIA MENAWARKANNYA DOOR TO DOOR. Walau KEGIGIHAN saya bisa DIACUNGI JEMPOL, sebenarnya itu adalah KEBODOHAN.  IRONISNYA, SEMAKIN GIGIH saya melakukannya, SEMAKIN TERLIHAT betapa BODOHNYA saya.  MENJALANKAN BISNIS di zaman sekarang kita perlu GIGIH, tapi TIDAK BOLEH BODOH. Jika satu CARA sudah kita LAKUKAN BERKALI-KALI dan TIDAK MEM

  KEBESARAN DALAM CIPTAAN Mazmur 19 Kita KAGUM dengan APA yg bisa DIBUAT dan DICIPTAKAN oleh manusia. Dalam bidang TEKNOLOGI, manusia bisa MENCIPTAKAN MESIN ROBOTIK yg SANGAT CANGGIH. Dalam bidang SENI, kita kagum dengan LAGU-LAGU INDAH yg DICIPTAKAN seorang musisi.  Dalam bidang POLITIK, kita KAGUM dengan SENI MENGATUR NEGARA yg SANTUN tapi KUAT, sekaligus membawa PERUBAHAN BESAR bagi rakyat. Dalam bidang INDUSTRI, kita KAGUM dengan orang yg bisa MENCIPTAKAN PRODUK MASSAL yg sedemikian BAGUS, BERMANFAAT, dan dengan BIAYA yg SANGAT MURAH. SAH-SAH saja KAGUM dengan hal-hal tersebut. Namun di sisi lain APAKAH kita pernah MENGAGUMI KEBESARAN TUHAN dalam CIPTAAN-NYA? Jika kita bisa KAGUM dengan buatan manusia, BUKANKAH SEHARUSNYA kita KAGUM dengan segala CIPTAAN TUHAN. BAGAIMANA TUHAN MENCIPTAKAN ALAM SEMESTA dengan segala KEINDAHANNYA. Tak hanya itu, SELURUH ALAM SEMESTA bisa BERGERAK sedemikian HARMONIS satu sama lain. Daud dalam Mazmur 19 mengungkapkan KEKAGUMAN dan KEBESARAN TUHAN dala

  EL DORADO 1 Timotius 6:9-10, Matius 6:21 EL DORADO adalah NAMA yg dipakai penjelajah Spanyol pada abad 16 untuk sebuah SUKU atau KOTA di mana TERDAPAT BANYAK SEKALI EMAS di sana. Banyak orang telah MENGORBANKAN HARTA bahkan NYAWANYA demi mencari EL DORADO ini. Sayangnya, hingga kini EL DORADO TAK PERNAH benar-benar DITEMUKAN, bahkan sangat mungkin itu hanyalah MITOS. Memang ada beberapa penjelajah BERHASIL MENEMUKAN EMAS di satu daerah, tapi JUMLAHNYA TAK SESUAI IMPIAN mereka, bahkan TAK SEBANDING PENGORBANAN mereka.  Namun, tetap saja KEINGINAN MENEMUKAN KOTA EMAS itu terus membuat legenda EL DORADO tetap HIDUP dan KEBERADAANNYA DICARI. MENCARI HARTA dunia cenderung membuat orang TIDAK PERNAH PUAS. AKIBATNYA, banyak HIDUP orang yg KEHILANGAN ARAH. Di mata dunia ia mungkin dianggap TERPANDANG dan KAYA RAYA, tapi sementara itu di dalam hatinya ia tetap TIDAK PUAS dan berusaha mencari "EL DORADO" yaitu hal-hal yg LEBIH dan LEBIH LAGI meski ENTAH DI MANA HAL ITU BERADA. Hingga

  SAAT LELAH Amsal 14:23 Jika Anda ingin MEMBENTUK TUBUH agar IDEAL, maka semestinya kita TIDAK KAGET jika dalam prosesnya kita akan dibuat LELAH, bahkan SANGAT LELAH. Kita TIDAK BISA MEMPROTES KENAPA MELELAHKAN. Memang itulah PROSES yg harus DIJALANI.  Jika Anda ikut ke sebuah PELATIHAN tentang BAGAIMANA menjadi PEMIMPIN, atau orang KREATIF, atau bisa MEMBUAT PERUBAHAN.  JANGAN KAGET jika PELATIHAN itu akan meminta Anda MELAKUKAN hal-hal yg selama ini TIDAK BIASA Anda LAKUKAN, bahkan TAKUT Anda LAKUKAN. Itulah PROSES yg memang harus Anda LALUI. Semuanya itu adalah hal-hal yg TIDAK NYAMAN dan akan DIHINDARI KEBANYAKAN ORANG. Kecuali, kita tahu bahwa ada sesuatu yg BERHARGA yg akan kita DAPATKAN SETELAH MELAKUKAN ITU. "Dalam tiap JERIH PAYAH ada KEUNTUNGAN, tetapi KATA-KATA BELAKA mendatangkan KEKURANGAN saja." Amsal 14:23. Maka, jika hari ini Anda merasakan LELAH atau BERAT melakukan sesuatu, JANGAN buru-buru MENGELUH. LIHAT dulu DI MANA Anda BERADA saat ini. Meskipun LELAH,

  NYATA ADANYA Mazmur 3:1-9 TEKANAN dan ANCAMAN kepada Daud amat NYATA. Daud yg kini SUDAH TUA harus menghadapi dua TEKANAN BERAT SEKALIGUS. TEKANAN PEKERJAAN dan juga TEKANAN PRIBADI karena yg harus ia hadapi ialah PUTRANYA SENDIRI. Namun Daud memilih TETAP MENGANDALKAN TUHAN. MARI PERHATIKAN dan BELAJAR dari Daud. 1. Daud jujur MENGAKUI KEADAANNYA kepada ALLAH. "Ya TUHAN, betapa BANYAK LAWANKU! BANYAK ORANG BANGKIT MELAWAN aku." 2. Daud MENGAKUI KUASA ALLAH. "Tetapi ENGKAU, TUHAN adalah PERISAI yg MELINDUNGI aku, ENGKAULAH KEMULIAANKU dan yg MENGANGKAT KEPALAKU." 3. Daud MENYATAKAN IMANNYA kepada ALLAH. “Aku membaringkan diri, lalu tidur; aku bangun, sebab TUHAN MENOPANG aku!" 4. Daud BERDOA agar ALLAH MENOLONGNYA. "BANGKITLAH, TUHAN, TOLONGLAH aku, ya ALLAHKU!" Empat hal ini PENTING harus ada dalam kita BERDOA. Sering kali kita hanya FOKUS pada KEADAAN atau MASALAH kita saja. Kita kemudian TENGGELAM dalam KEADAAN kita sehingga LUPA bahwa ma

  KATA ORANG 1 Korintus 4:1-5 Ada orang yg begitu TAKUT PENDAPAT orang.  la harus TERLIHAT CANTIK di segala keadaan, tak mau TAMPAK BODOH. Di depan orang lain, dirinya atau keluarganya harus selalu TAMPAK SEMPURNA, SUKSES, BAHAGIA, dll. Di era medsos ini, hal seperti itu BISA DIUPAYAKAN. Tapi, akibatnya sering kali ia sendiri TERSIKSA.  HIDUPNYA sangat dipengaruhi PERKATAAN ORANG LAIN. la pun tanpa sadar membiarkan ORANG LAIN MENDIKTE HIDUPNYA. Biasanya, itu karena ia TAKUT DITOLAK dan DITINGGALKAN dan hal ini sering kali bersumber dari KONSEP DIRI yg SALAH.  Akibatnya, mereka seolah DIBELENGGU.  KEPUTUSAN serta TINDAKAN mereka pun justru bisa jadi hanya untuk MENGESANKAN ORANG LAIN ketimbang MEMBERI MANFAAT BAGI DIRINYA. Paulus menerima banyak KOMENTAR dari orang di sekitarnya. Ada yg INGIN/MENUNTUT ia: - KEMBALI jadi Farisi. - MENJAGA "KEMURNIAN" jemaat dengan TIDAK MENGINJILI orang non-Yahudi atau meng-Yahudi-kan mereka lebih dulu.  - Harus memenuhi "KRITERIA&qu

  GUNA KEKAYAAN Pengkhotbah 5:7-6:12, 1 Timotius 6:17-19 Hampir semua orang INGIN jadi KAYA. Namun, APA sebenarnya MANFAAT menjadi KAYA?  Mungkin kita akan menjawab, agar HIDUP LEBIH MUDAH, agar bisa MENDAPAT APA yg DIINGINKAN, dsb. Namun, TIDAK SEMUA ORANG yg BEROLEH KEKAYAAN bisa MENIKMATI KEKAYAAN itu, bahkan ada juga yg TIDAK DIBERI KESEMPATAN MENIKMATINYA (Pkh. 6:2).  Ada orang yg punya banyak KEKAYAAN, tapi ORANG LAIN yg MENIKMATINYA. Oleh sebab itulah, kita harus BERSYUKUR ketika diberi KARUNIA TUHAN berupa KEKAYAAN, entah banyak atau sedikit, dan juga KUASA MENIKMATINYA. TAK ADA yg SALAH dengan MENIKMATI KEKAYAAN yg diraih dengan jerih payah. Yg SALAH adalah apabila kita menjadi SOMBONG, MENGANDALKAN KEKAYAAN, dan MENGGANTUNGKAN HIDUP kita kepada KEKAYAAN itu. MANFAAT KEKAYAAN bukan sekadar untuk kita NIKMATI karena itu adalah KARUNIA TUHAN. MENIKMATI adalah dari ALLAH, sedangkan PERINTAH-NYA adalah agar kita MEMBERI dan BERBAGI (1 Timotius 6:17-19). Sehingga kita MENGUMPULKAN

  ZONA NYAMAN KESIBUKAN Lukas 10:38-42, Matius 7:21-23 Saat ini kita TAK BISA MENUDUH ORANG PENGANGGURAN hanya karena ia SELALU DI RUMAH, karena sudah banyak PEKERJAAN bisa DILAKUKAN dari RUMAH. Meski demikian, masih BANYAK ORANG menganggap KESIBUKAN adalah TANDA PRODUKTIVITAS. Sebaliknya, BANYAK ORANG juga berusaha TAMPAK SIBUK agar ia TIDAK DIANGGAP MENGANGGUR. Tanpa sadar, KESIBUKAN bahkan bisa menjadi semacam ZONA NYAMAN bagi sebagian orang. Dengan ALASAN SIBUK harus melakukan ini dan lanjut melakukan itu, maka: - Kita MENOLAK BELAJAR HAL BARU. - Kita ENGGAN MEMPERLUAS KONEKSI kita dengan orang-orang baru. - Kita ENGGAN MENGAMBIL WAKTU untuk melakukan REFLEKSI dan EVALUASI DIRI. - Kita MENGABAIKAN KELUARGA, KESEHATAN, hal-hal ROHANI, dan hal penting lainnya. Atas dasar bahwa kita adalah ORANG PALING SIBUK juga, kita ingin DIUTAMAKAN, DIPROMOSIKAN, DIPERLAKUKAN LEBIH dari yg lain. Padahal kenyataannya, KESIBUKAN kita BUKANLAH HAL yg PENTING. Ada hal yg LEBIH PENTING, yaitu K

  PESAN UNTUK MASA DEPAN Filipi 3:1b-16 Jika bisa MENEMUI diri Anda saat berusia 15 tahun, APA yg akan Anda KATAKAN pada diri Anda WAKTU ITU? Jika PERTANYAAN seperti ini muncul di MEDIA SOSIAL, misalnya, maka KOMENTAR yg MUNCUL mayoritas bernada PENYESALAN. Jika bisa BICARA pada diriku waktu berusia 15 tahun, aku akan MENGATAKAN agar aku: - Lebih BERANI,  - Lebih banyak MENGHABISKAN WAKTU dengan ORANG TUAKU, - JADI DIRI SENDIRI, - Lebih RAJIN, dll. Kebanyakan orang MEMANDANG MASA LALUNYA: dengan PENYESALAN. BAGAIMANA jika PENGANDAIAN ini DIBALIK?  ANDAI Anda bisa MENEMUI diri Anda 15 tahun MENDATANG, APA yg akan Anda KATAKAN? Tentu saja BUKAN PENYESALAN, karena TAK ADA ORANG MENYESALI MASA DEPAN. Mungkin yg kita KATAKAN justru BERKEBALIKAN dengan yg pertama tadi. Kebanyakan kita akan BICARA tentang HARAPAN, OPTIMISME, dan SEMANGAT. Dan jika 15 tahun kemudian kita benar-benar MEMBACA APA yg Anda TULIS itu, mungkin Anda juga akan MELIHAT bahwa APA yg saat ini Anda anggap BERAT te

  MEMELIHARA KESATUAN Efesus 4:1-16 Ada banyak ORANG HEBAT, tapi kalau mereka TIDAK MENJADI sebuah TIM, maka KEHEBATAN mereka TIDAK PERNAH JADI SESUATU.  Sebaliknya, ORANG BIASA yg MENJADI BAGIAN dari TIM yg SOLID membuat KEKUATAN mereka BERLIPAT KALI GANDA. Misalkan: Di olah raga beregu seperti sepak bola, TIM yg BERTABUR PEMAIN BINTANG BELUM TENTU JUARA, tapi TIM yg di dalamnya ADA KESATUAN yg SANGAT SOLID malah memiliki POTENSI untuk menjadi PEMENANG, sekalipun PEMAIN dalam TIM tersebut BUKANLAH DERETAN PEMAIN BINTANG. Ini adalah PRINSIP PENTING yg bisa kita TERAPKAN dalam KEHIDUPAN sehari-hari.  Dalam MEMBANGUN KELUARGA yg KUAT, orang tua dan anak-anak harus menjadi TIM yg SOLID. Dalam PERUSAHAAN, pimpinan dan seluruh karyawan harus SEIA SEKATA SATU TUJUAN. Dalam KEHIDUPAN BERJEMAAT juga sama, GEREJA yg KUAT adalah GEREJA yg di dalamnya ada KESATUAN IMAN antara pemimpin rohani dan seluruh jemaat. Dalam KESATUAN TIM maka KEKUATAN kita akan MENINGKAT BERLIPAT GANDA. Tak heran kalau F

  PRADUGA TAK BERSALAH Amsal 3:5-6 , Filipi 4:8 Dalam hukum, ada asas PRADUGA TAK BERSALAH. Sebelum seseorang benar-benar TERBUKTI melakukan KEJAHATAN, kita tak boleh menganggapnya KRIMINAL walau mungkin ia tampak MENCURIGAKAN, seperti PREMAN, walau ADA di TKP saat KEJAHATAN TERJADI, dll. PRINSIP SERUPA juga kita TERAPKAN dalam HAL LAIN. Saat hendak MENCOBA MAKANAN, kita TAK BOLEH BURU-BURU MENILAI SEBELUM MENCICIPINYA. PENILAIAN kita akan sebuah FILM BELUM PASTI TEPAT hanya karena melihat JUDUL, POSTER, bahkan TRAILERNYA saja. "DON’T JUDGE A BOOK BY ITS COVER" Dalam MENERIMA KARYAWAN, CV, portofolio atau hasil wawancara kadang TAK MENJAMIN PENILAIAN kita 100% BENAR. Bahkan tak sedikit orang yg KAGET karena SETELAH MENIKAH, PENILAIANNYA terhadap pasangan yg sudah BERTAHUN-TAHUN menjadi PACARNYA, ternyata SALAH! Di satu sisi, ASAS PRADUGA TAK BERSALAH memang perlu kita MILIKI. Tapi, dalam MEMUTUSKAN sesuatu, kita juga harus punya PERTIMBANGAN. TIDAK BIJAK jika kita harus MENCE

  BAHAN BAKAR Kolose 3:23-24 Seperti MOBIL yg perlu BAHAN BAKAR supaya bisa BERJALAN, kita-pun perlu DIISI BAHAN BAKAR. BAHAN BAKAR yg diperlukan MOBIL pun harus yg SESUAI, jika TIDAK, akan memengaruhi KINERJA MESIN MOBIL. Jika dalam BEKERJA kita terus "DIKURAS", maka kita akan KELELAHAN dan "MACET". Namun, kita juga harus TAHU mana BAHAN BAKAR yg SESUAI untuk kita. Jika TIDAK, KINERJA kita akan TERPENGARUH.  BAHAN BAKAR atau ALASAN yg membuat orang kembali SEMANGAT BERUSAHA bisa BERBEDA. Mungkin itu CITA-CITA yg BELUM TERCAPAI, KEINGINAN BERKEMBANG, ingin DIKENAL, ingin BERKONTRIBUSI, ingin MEMBUAT PERUBAHAN, ingin MELUAPKAN DAYA KREATIF, JIWA KOMPETITIF, ingin MENYELESAIKAN MASALAH, merasa BERTANGGUNG JAWAB, karena KEBUTUHAN, karena TIDAK MAU MALU, ingin MEMBUKTIKAN DIRI, karena TEKANAN LINGKUNGAN, DUKUNGAN yg BAIK dari TIM, dll.  Semua orang punya ALASANNYA SENDIRI. Ada yg BERDAMPAK BAIK ada pula yg KURANG BAIK. BAHAN BAKAR yg TEPAT akan membuat KINERJA AWET. Mak

  YOLD Yosua 15:13-19, Mazmur 92:15 YOLD adalah kependekan dari YOUNG AND OLD.  Sebutan itu POPULER di Jepang dan dipakai untuk menyebut mereka yg BERUSIA 60-75 tahun tapi SEMANGATNYA MASIH MUDA. Di negara-negara maju MAKIN BANYAK orang seperti ini. Daripada MENYERAH karena USIA TUA, mereka justru ingin TERUS BEKERJA. FAKTANYA, PENGALAMAN mereka memang MUMPUNI dan BISA BERGUNA bagi generasi di bawahnya. Bahkan, di Universitas Harvard didapati siswa di divisi PENDIDIKAN BERKELANJUTAN, yaitu PROGRAM untuk para PENSIUNAN yg melanjutkan PENDIDIKAN, TERUS MENINGKAT.  Kaum YOLD membuktikan bahwa TAK ADA ORANG yg TERLALU TUA untuk terus BELAJAR dan MELAHIRKAN KARYA. Ini artinya kita benar-benar MENGHARGAI HIDUP yg TUHAN berikan dengan terus MENGHIDUPINYA dengan MAKSIMAL. Ini artinya kita MENOLAK untuk menjadi STAGNAN dan MEDIOKER, tetapi kita MEMILIH untuk terus BERTUMBUH dan MEMENUHI PANGGILAN kita. Di ALKITAB sendiri kita melihat banyak TOKOH yg bisa disebut YOLD. Lihat Kaleb bagaimana di U

  SAAT DIPERGUNJINGKAN Matius 10:16-33 Kebanyakan manusia punya SIFAT TIDAK MAU DIPERSALAHKAN. Yg JELAS-JELAS SALAH saja TIDAK MAU DIPERSALAHKAN, APALAGI jika ia MERASA BENAR.  Makanya tidak heran ada orang yg SIBUK melakukan KLARIFIKASI untuk MEMBANTAH TUDINGAN, bahkan rela MEROGOH KOCEK hanya demi MENUNTUT orang yg MENUDUH DIRINYA.  APAKAH SALAH jika kita berusaha MEMBUKTIKAN kalau kita BENAR dan TUDINGAN mereka itu SALAH? TIDAK SALAH, tapi APA GUNANYA? Mungkin Anda berkata, "REPUTASI saya bisa HANCUR karena segala FITNAH itu." BENARKAH REPUTASI ORANG yg BERINTEGRITAS bisa HANCUR karena sebuah FITNAHAN? TIDAK! ORANG yg BERINTEGRITAS TIDAK AKAN PERNAH MENCEMASKAN REPUTASINYA. la hanya perlu secara KONSISTEN MENJAGA KARAKTERNYA TETAP BAIK, maka soal REPUTASI akan BERES dengan SENDIRINYA. Para ahli Taurat dan orang Farisi BERUSAHA MENGHANCURKAN REPUTASI YESUS. Mereka MENEBAR NARASI dan MENGGIRING OPINI banyak orang bahwa YESUS: - TIDAK MENAATI Taurat. - TIDAK MENGHORMATI h

  INTIMIDASI VS INSPIRASI Efesus 6:5-9 Orang yg DIKEJAR ANJING GALAK tentu akan LARI dengan CEPAT. Orang juga pasti akan BERENANG dengan CEPAT jika ia tahu ada BUAYA MENGEJARNYA.  ANCAMAN atau INTIMIDASI memang kadang dapat MEMBERI HASIL CEPAT. MENGANCAM akan MEMECAT karyawan yg TIDAK MEMENUHI TARGET mungkin bisa membuat mereka BERHASIL MENCAPAI TARGET itu. MENGANCAM akan MEMUKUL jika anak TIDAK MENURUTI PERINTAH kita mungkin akan membuat mereka jadi PATUH. Tapi, itu hanya akan TERJADI pada SAAT ITU SAJA. Ada yg LEBIH EFEKTIF dari INTIMIDASI, yaitu INSPIRASI. INTIMIDASI adalah MOTIVASI DARI LUAR. Bagi yg mengalaminya, HASILNYA adalah TAKUT, LELAH, MARAH, TERTEKAN, dan PERASAAN NEGATIF lainnya. Namun, INSPIRASI MEMUNCULKAN MOTIVASI DARI DALAM. Jika seseorang MELAKUKAN SESUATU karena INSPIRASI dan BUKAN INTIMIDASI, itu TAK AKAN TERJADI hanya SEKALI DUA KALI saja tapi bahkan bisa SEPANJANG USIANYA. Para pemimpin harus INGAT HAL INI. MEMBERI INSPIRASI memang TIDAK MUDAH, kita harus bisa me

  BUKAN SEKADAR BERHENTI Kejadian 2:1-4 Kereta api BERHENTI di stasiun, pesawat terbang BERHENTI di bandara, kendaraan pribadi pun BERHENTI di garasi rumah. Jika kendaraan TIDAK PERNAH BERHENTI, lama kelamaan ia tentu akan mengalami BURNOUT dan RUSAK. Kendaraan perlu TEMPAT BERHENTI MENDINGINKAN MESIN, melakukan PERAWATAN, dan juga MENAIKKAN atau MENURUNKAN MUATAN. Meski DICIPTAKAN dengan TUJUAN UTAMA MENGANTAR ORANG atau BARANG, kendaraan perlu WAKTU untuk BERISTIRAHAT. Manusia juga BUTUH ISTIRAHAT. Memang ALLAH MENCIPTAKAN manusia untuk BEKERJA (Kej. 2:15). Bahkan dikatakan jika ada orang yg TIDAK MAU BEKERJA, JANGANLAH ia MAKAN (2 Tes. 3:10). Namun, manusia BUKAN DICIPTAKAN untuk BEKERJA TANPA HENTI. Jika MESIN saja BUTUH ISTIRAHAT, APALAGI MANUSIA. Bahkan ALLAH sendiri memberikan contoh yaitu saat di HARI KETUJUH penciptaan, IA BERHENTI dan MEMBERKATI CIPTAAN-NYA.  Tentu bukan berarti ALLAH bisa LELAH dan BUTUH ISTIRAHAT. Tapi, ini menunjukkan PERLUNYA KESEIMBANGAN. ADA WAKTU untuk

  ALAT YANG TEPAT Roma 12:6-8 GUNA OBENG adalah untuk MENGENCANGKAN atau MENGENDORKAN BAUT. Tapi, OBENG kadang juga DIGUNAKAN untuk HAL-HAL LAIN. Saat ingin MEMBUKA KALENG CAT, misalnya, MEMAKAI OBENG bisa MEMBANTU. OBENG juga bisa DIFUNGSIKAN untuk MEMBANTU MELUBANGI sesuatu layaknya paku. Hanya saja, RISIKO dari melakukan itu adalah UJUNG OBENG bisa TUMPUL atau KOTOR TERKENA CAT sehingga memengaruhi FUNGSI UTAMANYA.  Umumnya, orang harus punya 2 JENIS OBENG: MINUS dan PLUS. Kita juga bisa pakai OBENG MINUS untuk MEMBUKA BAUT yg harusnya DIBUKA dengan OBENG PLUS. Tapi, BUTUH WAKTU LEBIH LAMA melakukannya.  Kenapa hari ini kita membahas obeng?  OBENG bicara tentang sesuatu ALAT. Di sekitar kita, ALAT-ALAT LAIN juga ADA. KANTOR dan segala FASILITASNYA adalah ALAT.  SITUS dan MEDIA SOSIAL adalah ALAT. RAPAT dan PERTEMUAN KANTOR adalah ALAT. GELAR dan KETERAMPILAN kita adalah ALAT.  SEMUA punya FUNGSI MASING-MASING. Tapi, BERAPA banyak kita memakai ALAT-ALAT itu untuk HAL yg TAK SESUAI? B

  BERSIHKAN MUNTAHANNYA! 2 Petrus 2 Babi punya KECENDERUNGAN untuk KEMBALI kepada KUBANGANNYA. Anjing punya KECENDERUNGAN untuk KEMBALI kepada MUNTAHANNYA. Kita punya KECENDERUNGAN untuk KEMBALI ke HIDUP LAMA kita, pengalaman yg memuaskan KEINGINAN DAGING kita. BAGAIMANA CARANYA agar kita TIDAK KEMBALI ke HIDUP LAMA, sementara kita sudah "MEREKAM" semua dosa itu menjadi sebuah PENGALAMAN yg MENYENANGKAN SECARA DAGING? BUKAN MENGHAPUS MEMORI itu, sebab itu hal yg TIDAK MUNGKIN. Yg bisa kita LAKUKAN hanyalah MENJAUHKAN DIRI dari segala GODAAN itu. Inilah CARA yg PALING EFEKTIF supaya kita TIDAK KEMBALI kepada KEBIASAAN LAMA kita. Jika babi DITARUH di tempat yg TIDAK ADA KUBANGANNYA, APAKAH dia akan KEMBALI KEKUBANGAN? Jika MUNTAHAN anjing telah DIBERSIHKAN, APAKAH anjing akan KEMBALI ke MUNTAHANNYA? Demikian juga jika kita MENJAUHKAN DIRI dari SUMBER GODAAN, maka kita juga TIDAK AKAN KEMBALI kepada HIDUP LAMA kita.  Masalahnya seperti ini, kita ingin LEPAS dari KEHIDUPAN LAMA t