KEBERHASILAN SEJATI
KEBERHASILAN SEJATI
Hakim-hakim 2:6-23
Ada orang yang BERPIKIR, Ia merasa BERHASIL, jika Ia:
- Sudah MENGUMPULKAN KEKAYAAN yang BANYAK.
Padahal itu PEMIKIRAN yang DANGKAL.
Kita tidak pernah BENAR-BENAR KAYA sebelum kita BERHASIL MEMPERKAYA ORANG LAIN melalui kehidupan kita.
- Memiliki PENCAPAIAN HEBAT dalam hidupnya.
FAKTANYA, kita TIDAK DAPAT BERHASIL dalam KEHIDUPAN jika kita GAGAL sebagai ORANG TUA.
GURU yang BERHASIL BUKANLAH GURU yang memiliki GELAR BERDERET-DERET, GURU yang BERHASIL adalah mereka yang BERHASIL MENCETAK ORANG-ORANG HEBAT di zamannya.
PEMIMPIN yang BERHASIL BUKANLAH ia yang MEMIMPIN sebuah ORGANISASI atau PERUSAHAAN BESAR, melainkan ia yang BERHASIL MEMUNCULKAN PEMIMPIN PEMIMPIN HEBAT LAINNYA.
Seperti yang dikatakan Bill Spears, “KEBERHASILAN TANPA PEWARISAN adalah KEGAGALAN.”
Musa adalah PEMIMPIN yang BERHASIL.
KEBERHASILANNYA BUKAN terletak pada KECAKAPANNYA MENUNTUN bangsa Israel keluar dari Mesir, MELAINKAN karena ia BERHASIL MEMUNCULKAN Yosua sebagai PEMIMPIN Israel BERIKUTNYA.
Yosua juga PEMIMPIN yang BERHASIL sebab setelah ia mati, PARA TUA-TUA yang HIDUP LEBIH LAMA dari Yosua bisa MEMIMPIN bangsa Israel untuk HIDUP TAKUT akan TUHAN.
MASALAH muncul ketika PARA TUA-TUA tersebut TIDAK MEWARISKAN KEPEMIMPINAN yang KUAT kepada GENERASI BERIKUTNYA.
AKIBATNYA, GENERASI setelah para tua-tua tersebut TIDAK MENGENAL TUHAN maupun PERBUATAN yang DILAKUKAN-NYA bagi bangsa Israel (ay. 10).
CEPAT atau LAMBAT, kita semua pasti MATI.
Jika kita MATI, APAKAH ada sesuatu yang kita WARISKAN bagi GENERASI SETELAH KITA?
APAKAH kita MEWARISKAN IMAN dan TELADAN kepada ANAK-ANAK kita?
APAKAH kita BERHASIL MENYIAPKAN PEMIMPIN yang LEBIH HEBAT dari kita?
APAKAH kita MEWARISKAN sebuah KARYA yang akan terus menjadi INSPIRASI?
JANGAN sampai kita BERHASIL dalam sebuah PENCAPAIAN, tapi GAGAL MEWARISKAN!
Komentar
Posting Komentar