STRAWBERRY GENERATION

 



STRAWBERRY GENERATION

Amsal 22:6, 29:17


Prof. Rhenald Kasali, Ph.D, seorang akademisi terkenal, menyebut GENERASI ANAK MUDA SEKARANG ini dengan istilah STRAWBERRY GENERATION.


MENGAPA?


Buah STROBERI itu TERLIHAT INDAH, SEGAR, MENYELERAKAN, tapi EMPUK dan MUDAH HANCUR jika ditekan dengan benda keras.


ANAK MUDA SEKARANG itu KREATIF, JENIUS, CEPAT BELAJAR, dan punya KELEBIHAN-KELEBIHAN yang LUAR BIASA.


Tapi sayang ada sebuah KELEMAHAN di antara sebagian mereka ini, yaitu MENTAL yang KURANG TANGGUH.


Ketika menghadapi KESULITAN, BUKANNYA BERJUANG untuk menghadapi sampai TITIK DARAH PENGHABISAN, tapi malah memilih untuk PUTUS ASA dan MENYERAH KALAH.


Harusnya menjadi GENERASI yang TANGGUH, tapi malah RAPUH.


MENGAPA ANAK MUDA ZAMAN SEKARANG TIDAK SETANGGUH ZAMAN ORANG TUA kita dulu?


BEDA ZAMAN!


ZAMAN yang BERBEDA membentuk PERILAKU yang BERBEDA.


ZAMAN ORANG TUA kita dulu SANGAT SUSAH, maka mereka DIDIDIK dengan SANGAT KERAS, penuh DISIPLIN, TIDAK BOLEH CENGENG, TIDAK BOLEH GAMPANG MENYERAH.


Seolah ZAMAN DULU hanya menawarkan DUA PILIHAN saja, BERTAHAN atau MATI!


BAGAIMANA dengan ANAK MUDA ZAMAN SEKARANG? 


Harus diakui bahwa ANAK MUDA ZAMAN SEKARANG HIDUP dalam KEMUDAHAN.


Mau apa-apa BISA, INSTAN, bahkan PROSESNYA juga CEPAT.


Karena ORANG TUA ZAMAN SEKARANG memang LEBIH SEJAHTERA sehingga GAMPANG MEMBERI apapun yang diminta anaknya.


Maka bisa dikatakan, maaf, kita ORANG TUALAH yang MEMBENTUK ANAK kita menjadi STRAWBERRY GENERATION.


Kita MEMANJAKAN, memberi KEMUDAHAN, TIDAK MEMBIARKAN anak kita melalui PROSES, TIDAK MEMBIARKAN anak MANDIRI, dsb.


Jika ingin mencetak GENERASI yang TANGGUH, BAIKLAH kita sebagai ORANG TUA MENDIDIK dengan HIKMAT TUHAN.


MENYEIMBANGKAN antara MEMBANTU dan MEMBIARKAN anak BERTUMBUH secara MANDIRI. 


MENDIDIK dengan LEMBUT, tapi juga TEGAS. 


MEMBERI FASILITAS, tapi juga MELATIH anak melewati PROSES.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISA JADI BERHALA

MOMEN SEMPURNA

OMBAK DAN SELANCAR