BERKAT ITU APA?
BERKAT ITU APA?
Lukas 12:13-21
Setiap orang ingin DIBERKATI, ingin BERHASIL, bahkan ingin KAYA.
Punya KEINGINAN untuk SUKSES atau "DIBERKATI" tentu SAH-SAH aja, namun jika kita tidak melihat BERKAT dengan SUDUT PANDANG yang BENAR, maka KEKAYAAN bisa membawa kita TERJEBAK dalam PUSARAN dosa (baca 1 Timotius 6:9).
APA sih sebenarnya BERKAT itu?
Kita terlanjur mendefinisikan BERKAT itu sebagai UANG, KEKAYAAN, MATERI, KEKUASAAN, dan APA saja yang kita INGINKAN.
Jadi, kalau punya BANYAK UANG artinya DIBERKATI.
Kalau TIDAK ADA UANG berarti TIDAK DIBERKATI.
SESEMPIT itukah PANDANGAN kita soal BERKAT?
Di Kamus Besar Bahasa Indonesia, BERKAT adalah PEMBERIAN TUHAN untuk mendatangkan KEBAIKAN bagi manusia.
Dengan kata lain, kalau TIDAK MENDATANGKAN KEBAIKAN sebenarnya itu BUKAN BERKAT!
Tidak peduli punya UANG SEBANYAK APAPUN, kalau UANG itu TIDAK MENDATANGKAN KEBAIKAN maka itu BUKANLAH BERKAT!
Apa ada orang yang punya BANYAK UANG tapi TIDAK bahagia.
ADA, bahkan BANYAK!
Jack Ma, pendiri Alibaba (RETAILER TERBESAR DI DUNIA), ORANG TERKAYA di Tiongkok pernah mengatakan berkata, "Saya sangat TIDAK BAHAGIA. Terlalu banyak TEKANAN. Ketika kamu menjadi SALAH SATU ORANG TERKAYA DI DUNIA, ini bisa menjadi KESEDIHAN LUAR BIASA."
Benarlah kata TUHAN YESUS, "BERJAGA-JAGALAH dan WASPADALAH terhadap segala KETAMAKAN, sebab walaupun seorang BERLIMPAH-LIMPAH HARTANYA, HIDUPNYA TIDAKLAH TERGANTUNG dari pada KEKAYAANNYA itu." (Luk. 12:15).
MARI RENUNGKAN sejenak tentang ARTI BERKAT yang sesungguhnya bagi kita.
JANGAN sampai kita MENGEJAR BERKAT sedemikian rupa, namun ketika kita sudah MENGGENGGAMNYA, hal itu tidak mendatangkan KEBAIKAN bagi kita.
SIA-SIA, BUKAN?
Komentar
Posting Komentar