MENGIKUTI & MEMAHAMI

 



MENGIKUTI & MEMAHAMI

Amsal 22:29


Saat hendak BELAJAR MEMASAK, maka yang kita LAKUKAN adalah MENCARI RESEP dan MENGIKUTI PETUNJUK yang tertulis di sana. 


Namun, TIDAK SEMUA ORANG MEMASAK dengan MENGIKUTI RESEP.


Ada juga chef yang MENCIPTAKAN RESEP. 


Demikian pula, TAK SEMUA ORANG hanya MENGIKUTI TEORI yang SUDAH ADA.


Jika SEMUA ORANG hanya MENGIKUTI TEORI yang ADA, ILMU PENGETAHUAN TAK AKAN BERKEMBANG.


Maka, dari waktu ke waktu ada orang-orang yang MENCIPTAKAN TEORI BARU.


Tentu bukan SEKONYONG-KONYONG MUNCUL dari nol.


Mungkin itu MUNCUL dari MENGUJI TEORI LAMA lalu MEMODIFIKASINYA agar LEBIH AKURAT. 


Mereka disebut INVENTOR, PENEMU, INOVATOR, dsb.


Tentu saja, TAK SEMUA ORANG, apalagi yang BARU BELAJAR MEMASAK, bisa MEMBUAT RESEP MASAKAN BARU yang ENAK.


Tapi, itulah BEDANYA ORANG yang MASIH BELAJAR dengan yang SUDAH MEMAHAMI.


Kita BELAJAR agar bisa MEMAHAMI, dan baru ketika kita SUDAH MEMAHAMI maka kita bisa MENGUBAH, atau bahkan MEMBUAT SESUATU yang BARU.


APA HAL yang sudah Anda PAHAMI?


APA HAL yang sudah CUKUP LAMA Anda GELUTI? 


APAKAH di BIDANG tersebut, Anda masih sekadar "MENGIKUTI PETUNJUK" seperti saat Anda masih BARU BELAJAR DULU?


Jika YA, INGATLAH Anda bisa membuat PERUBAHAN dengan APA yang Anda KUASAI tersebut.


RENUNGAN hari ini menulis tentang ORANG yang CAKAP BEKERJA.


Yang dimaksud CAKAP BUKAN sekadar mereka yang RAJIN, MELAINKAN yang AHLI dan TERAMPIL, yang MENGUASAI BIDANGNYA.


KENAPA mereka bisa TAMPIL di HADAPAN RAJA? 


Tentu karena mereka MEMBUAT PERUBAHAN atau DAMPAK BESAR, sebab seorang RAJA, TAK AKAN MENERIMA SEMBARANG ORANG untuk MENGHADAP.


Banyak orang hanya bisa MENGELUHKAN KEADAAN, tapi mereka TAK MAU MEMBUAT PERUBAHAN.


Padahal, PERUBAHAN bisa DILAKUKAN oleh SIAPA saja dan dari CARA apa saja.


Seorang karyawan, pemilik toko kelontong, seorang guru, SIAPAPUN juga BISA MEMBUAT PERUBAHAN, asal MAU!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISA JADI BERHALA

MOMEN SEMPURNA

OMBAK DAN SELANCAR