BOLEH PINTAR TAPI…

 

BOLEH PINTAR TAPI…

Kejadian 37:1-11

Ada pepatah: "If you are THE SMARTEST PERSON in THE ROOM, you are in THE WRONG ROOM". 

Jika di SATU RUANGAN Anda adalah yang PALING PINTAR, maka Anda SALAH RUANG.

KENAPA SALAH?

Karena Anda mestinya berada di TEMPAT DIMANA Anda bisa lebih banyak BELAJAR.

Jika Anda yang PALING PINTAR, Anda TAK AKAN BISA BELAJAR dari yang lain.

Anda mungkin pernah merasa sebagai yang PALING PINTAR, PALING CEPAT PAHAM, PALING BANYAK IDE, dan PALING sering menemukan SOLUSI atas MASALAH yang diajukan di TEMPAT KERJA.

Menjadi PINTAR jelas TIDAK SALAH.

Tapi, jika PERASAAN itu Anda alami saat STATUS Anda baru BERGABUNG di TEMPAT KERJA, HATI-HATILAH! 

Kenyataannya, di banyak TEMPAT KERJA, akan ada PIHAK yang BERSAING TANPA MALU-MALU untuk menunjukkan bahwa dirinya PALING PINTAR, PALING DEKAT dan PALING DIPERCAYA atasan.

la mendapat PROMOSI berkat PENGARUH dan KONEKSINYA yang LUAS.

REKAN seperti ini TAK AKAN SENANG jika melihat orang lain tampak LEBIH MENONJOL darinya.

Jika dalam rapat, Anda tampil dengan IDE BRILIAN, mereka akan menganggap Anda MENANTANGNYA dan dengan PENGARUH dan KONEKSINYA, ia bisa berusaha MENYINGKIRKAN Anda.

Yusuf sebagai adik, dengan polos MENCERITAKAN MIMPINYA kepada ayah dan kakak-kakaknya. 

Mereka pun MARAH.

Apalagi Yusuf adalah ANAK yang DIISTIMEWAKAN ayahnya.

Yusuf tak sadar jika SIKAPNYA itu menimbulkan DENDAM yang pada akhirnya membuat ia HAMPIR CELAKA.

Tak ada yang salah juga jika kita punya KINERJA BAIK dan memberi KONTRIBUSI BESAR bagi perusahaan.

Tapi, untuk MENGHADAPI orang-orang seperti ini di tempat kerja, kita harus BERHIKMAT.

HATI-HATILAH saat menyampaikan IDE atau HASIL KERJA kita.

Daripada menunjukkan BETAPA BESAR KONTRIBUSI kita, LEBIH BIJAK jika menyatakan ini HASIL KERJA TIM (meski Anda yang PALING BANYAK BEKERJA). 

PERCAYALAH jika memang KINERJA Anda UNGGUL, PEMIMPIN Anda akan bisa MELIHATNYA.

Jika pun tidak, PERUSAHAAN LAIN SIAP MEREKRUT Anda.

Tapi, tetap JAGA SIKAP Anda.