BUKAN BERAPA, TAPI SIAPA?

BUKAN BERAPA, TAPI SIAPA?
Hakim-Hakim 7 + Amsal 13:20

Pada tahun 1990an, Robin Dunbar (antropolog) menyatakan bahwa JUMLAH IDEAL HUBUNGAN yg BAIK, STABIL, dan NYAMAN untuk kita jalani dengan orang lain adalah 150 orang saja.

LEBIH dari itu, kebanyakan orang akan KESULITAN mengingat nama, saling kenal, saling kontak, atau saling tolong dengan mereka.

Teori ini beberapa kali mendapat SANGGAHAN, khususnya soal ANGKANYA.

Namun, para ahli setuju bahwa HUBUNGAN yg BERKUALITAS itu ada BATAS JUMLAHNYA.

Janine Garner dalam bukunya It's Who You Know menyatakan bahwa untuk meraih SUKSES, ternyata BUKAN JUMLAH yg TERPENTING tapi dengan SIAPA Anda menjalin HUBUNGAN.

Keith Ferrazzi dalam Never Eat Alone menyatakan, KESUKSESAN dalam NETWORKING adalah PERPADUAN dari orang yg Anda TEMUI plus APA yg Anda lakukan BERSAMA.

Intinya bukan sekadar MENGUMPULKAN TEMAN atau MEMPERLUAS CHANNEL, tapi APA yg Anda LAKUKAN dengan orang-orang dalam pergaulan Anda tersebut.

Gideon MEMBUKTIKANNYA.

Dari 30.000 orang yg BERKUMPUL untuk perang, hanya 300 orang yg BERKUALITAS yg terpilih.

Demikian juga dengan PERGAULAN kita.

Bukan berarti kita bersikap PANDANG BULU atau terlalu PILIH-PILIH bahkan untuk sekadar berbicara dengan orang lain.

Namun, untuk MENENTUKAN dengan SIAPA kita, apalagi BEKERJA SAMA, hal ini wajib kita perhatikan.

Dengan siapa kita BERGAUL?

Dengan siapa kita BEKERJA SAMA?

Dengan siapa kita membicarakan segala IDE dan PEMIKIRAN kita?

Siapa yg lebih kita dengarkan PENDAPATNYA?

Siapa yg MENDENGARKAN dan memberi kita NASIHAT?

Siapa yg selama ini kita TIRU, baik secara sadar atau tidak sadar?

Jika kita membiarkan diri kita MENERIMA, MENDENGARKAN, atau DIPENGARUHI oleh orang-orang yg TIDAK BERKUALITAS, maka hidup kita pun TIDAK AKAN BERKUALITAS.

Namun, jika kita DIPENGARUHI, TERINSPIRASI, dan MENDENGARKAN orang yg POSITIF dan BERKUALITAS, itulah yg akan membuat kita SUKSES.