TERNYATA SALAH JALAN

TERNYATA SALAH JALAN
Kejadian 11:1-9

Setelah si misionaris MEMBAPTIS pemuda itu, la berkata, “Kamu boleh PERGI sekarang.”

“Aku TIDAK BISA.” Jawab si pemuda.

“MENGAPA?” Tanya si misionaris.

“Karena kaki Anda MENGINJAK kaki saya”, jawab si pemuda sambil MENUNJUK ke BAWAH.

Si misionaris KAGET lalu sambil agak tersipu ia MINTA MAAF.
“Kenapa TIDAK BILANG dari tadi?

Si pemuda menjawab, “Saya kira itu BAGIAN dari PEMBAPTISAN.”

Seperti pemuda dalam humor di atas, sebagian orang bisa MENGALAMI yg SAMA.

Kita BEKERJA KERAS dan BERKORBAN banyak hal.

Kita menyangka semua itu adalah PROSES yg harus DIJALANI guna meraih KEBERHASILAN.

Kita kira itu adalah BAGIAN dari SALIB kita.

Tapi ternyata BUKAN!

Kita ternyata sudah MELAKUKAN yg BENAR tapi di JALAN yg SALAH.

Kita RAJIN tapi KELIRU.

Kita BEKERJA KERAS untuk hal yg SALAH.

Ini TRAGIS!

Dengan MEMBANGUN menara Babel, mereka MENGIRA melakukan hal BAIK, yaitu MENYATUKAN manusia agar tak tercerai berai.

Ini pekerjaan yg TIDAK MUDAH.

Namun, meski KERJA KERAS mereka LUAR BIASA, mereka menempuh JALAN yg SALAH.

Tujuan mereka TIDAK SESUAI tujuan TUHAN yg ingin manusia memenuhi bumi (Kej 1:28).

Kita bisa mengalami HAL yg SAMA jika TIDAK PEKA dengan panggilan dan kehendak TUHAN.

Kita kira KEGAGALAN yg kita alami adalah HARGA dari KESUKSESAN, ternyata itu karena TUHAN TIDAK BERKENAN.

Kita menyangka yg kita LAKUKAN itu BAIK dan BERKENAN di mata-NYA, tapi ternyata TIDAK.

Apa yg kita LAKUKAN tersebut bahkan makin MENJAUHKAN kita dari TUHAN.

Ibarat menempuh perjalanan, kita sudah MENGHABISKAN banyak WAKTU dan BAHAN BAKAR tapi RUTE yg kita tempuh ternyata SALAH.

Maka mari ambil WAKTU untuk merenungkan PERJALANAN hidup dan PILIHAN-PILIHAN yg sudah kita AMBIL.

Lihat DAMPAK dari semua KEPUTUSAN itu terhadap HIDUP kita, SESAMA, dan HUBUNGAN kita dengan TUHAN.

Jika ternyata kita sudah SALAH JALAN, SEGERALAH BERBALIK.