KONTRIBUSI BERBICARA
KONTRIBUSI BERBICARA
Kejadian 39, Daniel 1:8-21, 1 Petrus 3:13-14a
“BULLYING”, ini tentu TIDAK HANYA tentang anak sekolah.
Di DUNIA KERJA, hal-hal seperti itu pun TERJADI.
BENTUKNYA tentunya BEDA.
Tentu BUKAN berupa BULLYING FISIK, melainkan lebih sering berupa BULLYING MENTAL lewat ucapan, perlakuan, atau aturan.
Daniel dan Yusuf adalah 2 dari banyak CONTOH yg MENGALAMINYA.
Daniel mengalami BULLYING dari pejabat istana Babel.
Karena IRI, mereka MENJEBAK Daniel untuk MENYINGKIRKANNYA.
Sedangkan Yusuf DIFITNAH oleh istri majikannya sehingga ia sampai harus DIPENJARA.
Tapi, mereka tak hanya tetap BERTAHAN, tapi bahkan MENANG bahkan UNGGUL atas mereka yg sudah menjegal dirinya.
Tentu saja, TANGAN TUHANLAH yg membuat mereka bisa BERTAHAN dan BERHASIL.
Tapi selain itu, mereka juga CAKAP dalam PEKERJAANNYA.
Daniel (juga Sadrakh, Mesakh, Abednego) disebut 10X LEBIH CERDAS dari pejabat istana lain (Dan. 1:20).
Sedang Yusuf disebut selalu BERHASIL dalam PEKERJAANNYA, baik saat menjadi BUDAK (Kej. 39:2) atau saat menjadi NARAPIDANA (Kej. 39:23).
REALITANYA, kadang kita TIDAK SELALU BISA MENGUBAH PRAKTIK TIDAK ADIL di tempat kerja, khususnya jika itu melibatkan pemimpin kita sendiri.
Ada kalanya SULIT MENGUBAH BUDAYA sebuah tempat kerja, karena posisi kita "BUKAN SIAPA-SIAPA".
Tapi, seperti Yusuf atau Daniel, dkk, mereka yg awalnya BUKAN SIAPA-SIAPA (hanya budak dan tawanan) ternyata bisa menjadi PENGUBAH, karena mereka memberi KONTRIBUSI NYATA.
Entah itu dalam bentuk PRESTASI, TANGGUNG JAWAB, IDE-IDE dan INOVASI, hingga KETELADANAN dalam etos kerja serta INTEGRITAS, itu semua akan “BICARA” dengan sendirinya.
Meski kita MINORITAS, POSISI RENDAH, masih JUNIOR, dll, KONTRIBUSI POSITIF pasti akan membuat kita UNGGUL dengan sendirinya.
Komentar
Posting Komentar