HINGGA TUNTAS!

 

HINGGA TUNTAS!

Kejadian 16

SELESAIKAN APA yang kita MULAI.

JANGAN SETENGAH JALAN lalu BERHENTI.

HASILNYA TAK AKAN MAKSIMAL. 

Meski butuh WAKTU LEBIH LAMA dan USAHA LEBIH BESAR, MENUNTASKAN APA yang telah kita MULAI adalah BAIK.

Ini tidak hanya dalam PEKERJAAN saja. 

Ketika MENGHADAPI MASALAH, juga BERLAKU.

Kita harus menjalani PROSES yang TUHAN IZINKAN TERJADI hingga TUNTAS.

Jika kita BERHENTI atau MENYERAH di TENGAH JALAN, itu ibarat KUPU-KUPU yang masih dalam KEPOMPONG tapi BURU-BURU DIKELUARKAN.

KUPU-KUPU itu justru TIDAK AKAN BISA TERBANG tapi malah MATI!

Karena Hagar TAK KUAT menghadapi TEKANAN nyonyanya, Hagar pun KABUR dari rumah (ay. 6). 

Ketika berada di PADANG GURUN, malaikat TUHAN DATANG kepadanya.

APAKAH malaikat MEMBERIKAN Hagar MAJIKAN BARU?

Atau TUHAN MEMBAWA Hagar ke TEMPAT yang LEBIH BAIK?

TIDAK.

Malaikat justru berkata, "KEMBALILAH kepada nyonyamu, BIARKANLAH engkau DITINDAS di bawah kekuasaannya." (ay. 9).

MENGAPA?

Karena PROSES yang ia jalani BELUM SELESAI!

JALANI PROSES SAMPAI SELESAI, baru TUHAN MENGERJAKAN SESUATU yang INDAH di HIDUPNYA. 

Kelak, kita bisa LIHAT RENCANA TUHAN atas Hagar sebenarnya (Kej. 21:18-21).

Saat menghadapi MASALAH, tentu saja kita INGIN KELUAR, bahkan INGIN BURU-BURU KELUAR dari MASALAH.

Namun, LIHATLAH LEBIH DULU.

Mungkin PROSES yang TUHAN KERJAKAN dalam HIDUP kita memang BELUM SELESAI.

Jika BELUM SELESAI, tentu TUHAN TIDAK MENGHENDAKI kita BERHENTI.

Kita harus mengerti bahwa TUHAN TIDAK PERNAH ISENG saat MENGIZINKAN MASALAH TERJADI pada HIDUP kita.

TUHAN selalu punya TUJUAN yang BAIK di balik setiap MASALAH yang kita ALAMI.

Itulah sebabnya kita harus MENYELESAIKANNYA dengan TUNTAS.

JALANI PROSES itu dengan KESABARAN, KETEKUNAN, bahkan dengan PENUH SUKACITA dan UCAPAN SYUKUR.

DARIPADA MINTA BERHENTI, MINTALAH KEKUATAN dari-NYA.

PERCAYALAH, jika kita bisa MENUNTASKAN PROSES yang TUHAN IZINKAN itu, maka kita pasti menjadi LEBIH KUAT, LEBIH TANGGUH, LEBIH BIJAK, dan LEBIH DEWASA ROHANI dari sebelumnya.