KEPERCAYAAN DIRI



KEPERCAYAAN DIRI
Yosua 14: 6-15

SEBELUM memberikan SOAL UJIAN, seorang profesor berkata kepada mahasiswanya, “SOAL UJIAN ini bisa jadi CUKUP SULIT untuk kalian kerjakan. Sekalipun kalian sudah MEMPERSIAPKAN dengan BAIK, bisa jadi kalian akan GAGAL dalam mengerjakannya. Karena itu saya berikan PILIHAN kepada kalian. Jika kalian MEMUTUSKAN untuk KELUAR dari ruangan ujian ini kalian langsung dapat NILAI B. Jika kalian TERTANTANG untuk MENGERJAKAN SOAL yg SULIT ini, bisa jadi kalian dapat NILAI A, atau B, atau bisa juga GAGAL.”

Sejumlah mahasiswa BANGKIT dari kursinya dan MEMILIH untuk dapat NILAI B daripada GAGAL dan harus MENGULANG.

Akhirnya tinggal SEGELINTIR orang saja yg merasa TERTANTANG untuk mendapat nilai A, daripada sekedar puas dengan nilai B.

Profesor itu mulai membagikan SOAL UJIAN yg terdiri dari satu kalimat yg berbunyi, “SELAMAT, Anda baru saja mendapat NILAI A di kelas ini karena kalian cukup punya KEPERCAYAAN DIRI.”

Coba BAYANGKAN seandainya kita menjadi MAHASISWA dalam KELAS tersebut.

PILIHAN apa yg akan kita AMBIL?

Memilih jalur AMAN, ataukah memilih sesuatu yg BERISIKO tapi punya kemungkinan untuk MENDAPATKAN yg TERBAIK?

Demikian halnya dalam KEHIDUPAN SEHARI-HARI dalam DUNIA PEKERJAAN.

Banyak orang memilih JALUR AMAN karena TAKUT menghadapi RISIKO.

Orang seperti ini bisa saja dapat “NILAI B” dalam PEKERJAAN mereka.

TIDAK BURUK, tapi juga TIDAK PERNAH menjadi yg TERBAIK.

KENAPA banyak orang MEMILIH NILAI B yg mereka anggap sebagai JALUR AMAN?

Mereka TIDAK CUKUP PUNYA KEPERCAYAAN DIRI untuk menghadapi berbagai RISIKO yg mungkin saja muncul dalam USAHA meraih yg TERBAIK.

FIRMAN TUHAN hari ini menantang KEBERANIAN kita untuk MERAIH yg TERBAIK dalam KEHIDUPAN, seperti yg TUHAN JANJIKAN kepada kita.

“Jika kita tidak punya KEPERCAYAAN DIRI, maka kita hanya akan jadi ORANG RATA-RATA.”

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISA JADI BERHALA

MOMEN SEMPURNA

OMBAK DAN SELANCAR