JANGAN LUPA BAHAGIA

JANGAN LUPA BAHAGIA

Pengkhotbah 6

APA yg TERJADI di dunia ini sungguh UNIK.

Yg PUNYA BANYAK UANG atau HARTA INI ITU, BELUM TENTU bisa MENIKMATINYA.

Sebaliknya, ada orang yg TIDAK MEMILIKI tapi malah PUNYA KESEMPATAN untuk MENIKMATINYA.

Siapa yg LEBIH BANYAK MENGHABISKAN WAKTU untuk MENIKMATI hunian RUMAH MEWAH, ORANG KAYA atau PEMBANTUNYA?

ORANG KAYA nan super sibuk KERAP KELUAR RUMAH, sehingga PEMBANTUNYALAH yg LEBIH SERING MENIKMATI RUMAH MEWAH itu.

MENGGELIKAN, bukan?

BELAJARLAH untuk MENIKMATI HIDUP.

Untuk BISA MENIKMATI HIDUP, TAK HARUS kita MEMILIKINYA lebih dulu.

Kita BISA MENIKMATI HIDUP dengan APA yg ADA pada kita sekarang.

SYUKURILAH segala BERKAT TUHAN dalam hidup kita.

Mungkin saja kita punya UANG untuk JAMINAN KESEHATAN kita, tapi APA GUNANYA jika kita TIDAK SEHAT dan SAKIT-SAKITAN?

APA GUNANYA kita punya UANG/HARTA KEKAYAAN:

- Bisa makan fine dining RESTORAN MEWAH, tapi kita TIDAK BEBAS MAKAN ini itu?

- Tapi kita TIDAK BISA MENIKMATINYA?

- Tapi mengalami INSOMNIA karena BERATNYA TEKANAN dalam pekerjaan?

BUKANKAH LEBIH BAHAGIA mereka yg HIDUPNYA SEDERHANA tapi SEHAT, GAMPANG TIDUR, dan BISA MENIKMATI HIDUP?

Tulisan ini sama sekali TIDAK BERMAKSUD MENGANGGAP SUKSES, menjadi KAYA, atau PENCAPAIAN-PENCAPAIAN HEBAT lainnya itu TIDAK PENTING.

Namun hanya ingin MEMBAWA kita TETAP SEIMBANG bahwa MENJADI SUKSES itu BAIK, tapi di sisi lain kita juga HARUS BISA BAHAGIA dengan KESUKSESAN kita.

MEMILIKI PENCAPAIAN HEBAT itu BAIK, tapi JANGAN sampai kita meraihnya dengan MENGORBANKAN DIRI KITA SENDIRI, sehingga kita menjadi STRES, TERTEKAN, jadi INSOMNIA, dan LUPA BAHAGIA!

Jika kita KAYA, SUKSES, dan MEMILIKI PENCAPAIAN HEBAT tapi TIDAK BISA MENIKMATI HIDUP, maka kita sebenarnya ORANG yg SANGAT MALANG.