MENJAGA KEPERCAYAAN
MENJAGA KEPERCAYAAN
2 Raja-Raja 5, Amsal 22:1
TIDAK BANYAK orang yg BENAR-BENAR MEMPERCAYAI kita.
Kalaupun mereka mau MEMPERCAYAI kita, PULUHAN SYARAT dan KONDISI DIBERLAKUKAN agar kita benar-benar layak DIPERCAYA.
Terkadang butuh WAKTU BERTAHUN-TAHUN untuk membuat mereka PERCAYA kepada kita.
Bahkan, SUDAH melakukan BERTAHUN-TAHUN pun TIDAK JAMINAN mereka bisa MEMPERCAYAI kita.
Itu sebabnya ketika ada orang yg BERANI MEMPERCAYAI kita, JAGA KEPERCAYAAN itu dengan SEBAIK-BAIKNYA.
Ketika ada orang yg BERSEDIA MEMINJAMKAN UANG ketika kita mengalami kesulitan, yg DIPINJAMKANNYA kepada kita sebenarnya bukan uang, melainkan KEPERCAYAAN.
Sebab itu JANGAN sekali-kali “MENGINJAK-INJAK” KEPERCAYAAN itu.
MENDAPAT KEPERCAYAAN itu SANGAT SULIT, karena itu JANGAN BERSIKAP BODOH yaitu MENYALAHGUNAKAN KEPERCAYAAN itu.
JANGAN SAMPAI kita MENGKHIANATI sebuah KEPERCAYAAN.
Ketika kita menjadi orang yg BISA DIPERCAYA maka kita akan LEBIH MUDAH untuk tiba di TUJUAN.
Sebaliknya, ketika kita SULIT DIPERCAYA, langkah kita seolah BERHENTI DI TEMPAT.
Kalaupun kita BERGERAK MAJU, tapi sebenarnya itu hanya BERPUTAR-PUTAR saja.
Sebenarnya TIDAK MENUTUP KEMUNGKINAN bahwa Gehazi (bujang nabi Elisa) akan MELANJUTKAN PELAYANAN Elisa, sebagaimana Elisa MELANJUTKAN PELAYANAN Elia.
Sayang, Gehazi MENGINJAK-INJAK KEPERCAYAAN yg DIBERIKAN kepadanya.
la MENGKHIANATI KEPERCAYAAN itu dengan mengambil perak Naaman dengan mengatasnamakan nabi Elisa.
Gehazi memang MENDAPATKAN HARTA yg BANYAK, tapi PENYALAHGUNAAN KEPERCAYAAN itu harus DIBAYAR dengan SANGAT MAHAL.
PENYAKIT KUSTA Naaman DITIMPAKAN KEPADANYA dan ANAK CUCUNYA TURUN TEMURUN! (ay 27).
NAMA BAIK itu SANGAT MAHAL HARGANYA, lebih mahal dari emas perak (Amsal 22:1).
DIPERCAYA itu ANUGERAH, JANGAN PERNAH MENYIA-NYIAKAN KEPERCAYAAN itu dan MENGKHIANATI orang yg SUDAH MEMPERCAYAI kita.
Komentar
Posting Komentar