APAKAH INI ADIL?

APAKAH INI ADIL?

Lukas 10:17-20, Amsal 15:22

Sangatlah WAJAR jika kita LEBIH SUKA:

- Satu HAL dibanding yg LAINNYA.

Kita punya MAKANAN FAVORIT, PAKAIAN atau WARNA FAVORIT, TEMPAT LIBURAN FAVORIT, dsb.

- Si A dibanding si B.

Di TEMPAT KERJA, sebagai PEMIMPIN WAJAR, jika kita LEBIH SUKA bawahan satu dibanding yg lain, MEMILIH orang-orang yg mana, kita NYAMAN BEKERJA BERSAMA.

Tapi, WASPADA, kita bisa dikelilingi para YES MAN yg berprinsip ASAL BOS SENANG.

WAJAR juga jika kita LEBIH MEMILIH orang yg lebih kita PERCAYA, mungkin karena ia punya KEMAMPUAN MUMPUNI atau LEBIH LAMA kita KENAL.

Tapi, jika kita selalu MEMILIH orang-orang itu untuk proyek-proyek besar dan MENINGGALKAN yg LAIN, REGENERASI bisa MANDEG.

Sementara orang-orang PILIHAN itu makin MAJU, yg LAIN JALAN di TEMPAT atau MUNDUR.

Akan ada WAKTUNYA orang kepercayaan itu PERGI.

Jika kita TAK PUNYA PENGGANTINYA, itu BAHAYA!

YESUS bisa dibilang punya LINGKAR DALAM, yaitu 12 murid, bahkan 3 (Petrus, Yohanes, Yakobus).

Tapi IA TIDAK MENGABAIKAN yg lain.

IA MENGUTUS 70 murid, bukan 12 atau 3 murid.

FAKTOR LIKE dan DISLIKE juga tidak seharusnya menjadi DASAR kita membuat KEPUTUSAN.

INGAT bahwa RENCANA bisa BERHASIL jika banyak MASUKAN dan NASIHAT (Ams. 15:22).

Untuk MENEMUKAN orang yg sebenarnya BERPOTENSI tapi JARANG kita PILIH, atau MENGURANGI FAKTOR DISLIKE terhadap bawahan tertentu, ADA BEBERAPA hal yg bisa DILAKUKAN:

1. TINGKATKAN MONITORING ke SEMUA bawahan (daripada CURIGA pada mereka yg DI LUAR orang-orang kepercayaan kita).

BUKANKAH itu TUGAS kita sebagai PEMIMPIN?

2. MINTA NASIHAT dari PIHAK KETIGA (departemen lain atau sahabat dari perusahaan lain).

Untuk mendapat INPUT BARU yg mungkin LUPUT kita perhatikan.

3. Berusaha MENCARI KESAMAAN mereka dengan kita.

4. TINGKATKAN EMPATI daripada ANTIPATI.

Hal ini perlu USAHA, terutama dari kita sendiri.

Tapi, PERCAYALAH HASILNYA LAYAK!