NIKMATNYA MENGELUH

 



NIKMATNYA MENGELUH

Bilangan 14:1-38, Filipi 2:14-15


Anak kecil hampir selalu LEBIH SUKA MENGELUH daripada orang dewasa.


Ketika mainannya direbut, ia MENGELUH, BERTERIAK, dan MENANGIS.


Ketika keinginannya TIDAK DIPENUHI orang tuanya, ia MENGELUH dengan MARAH dan NGAMBEK. 


Semakin dewasa, orang tentu BERUSAHA untuk MENGURANGI MENGELUH.


Tapi nyatanya banyak yg BELUM BISA MENINGGALKAN KEBIASAAN itu.


MENGAPA ada ORANG DEWASA yg masih gemar MENGELUH?


Karena ia merasakan "MANFAAT" bahkan KENIKMATAN saat MENGELUH.


MENGELUH:

- Memunculkan PERHATIAN bahkan SIMPATI dari orang lain.

- Menurunkan HARAPAN orang lain kepada kita.

- Bisa membuat kita TERHINDAR dari KEWAJIBAN BERTANGGUNG JAWAB.


Maka, kadang KELUHAN seseorang bisa LEBIH HEBAT dari RASA SAKIT yg ia ALAMI karena ia memang hanya MENGINCAR segala "MANFAAT" tadi.


Meski seolah punya MANFAAT, tapi KERUGIAN akibat suka MENGELUH ini LEBIH BESAR. 


I. Kita akan punya CARA PANDANG KELIRU, cenderung melihat segala sesuatu secara NEGATIF.

Kita akan selalu berusaha menemukan ALASAN untuk MENGELUH atau MEMBENARKAN KELUHAN kita.


II. Orang akan MENJAUHI PENGELUH.

Berada DI DEKAT PENGELUH itu TIDAK MENYENANGKAN dan MELELAHKAN karena ia akan MENYERAP ENERGI POSITIF kita, MENYURUTKAN HARAPAN kita, dst.


Ingat bahwa SIKAP SUKA MENGELUH ini yg membuat TUHAN MURKA sehingga satu generasi bangsa Israel (kecuali Yosua dan Kaleb) DIBINASAKAN di padang gurun (Bil. 14:22-23).


Pada kenyataannya, PENGELUH tidak mengalami HAL yg LEBIH BURUK dari orang lain.


Sama seperti bangsa Israel TIDAK MENGALAMI yg LEBIH BURUK dari Yosua dan Kaleb.


Tapi, CARA PANDANG mereka SANGAT BERBEDA dan HASIL yg mereka peroleh juga SANGAT BERBEDA.


Yosua dan Kaleb BERHASIL memasuki Kanaan sedang 10 pengintai dan generasi yg percaya pada mereka MATI di padang gurun.


HIDUP memang BERAT, MASALAH yg kita hadapi juga mungkin BERAT, tapi KELUHAN Anda TAK AKAN MEMBUATNYA RINGAN atau MEMUNCULKAN SOLUSI.


Jadi, BERHENTILAH MENGELUH!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

OMBAK DAN SELANCAR

BERPIKIR KRITIS

MELADENI PERBANTAHAN?