ATURAN MEMBERATKAN

 



ATURAN MEMBERATKAN

Matius 17:24-27, Roma 13:1-7


Ketika Petrus ditanya APAKAH YESUS MEMBAYAR BEA BAIT ALLAH, dengan spontan Petrus menjawab, "Memang MEMBAYAR" untuk MELINDUNGI REPUTASI GURUNYA.


Tapi, ketika Petrus datang pada YESUS, la MENGOREKSI PEMIKIRAN Petrus tentang hal itu.


YESUS bicara tentang identitas-NYA sebagai ANAK ALLAH yang tentu seharusnya TAK PERLU MEMBAYAR untuk ke rumah BAPA-NYA.


Tapi, alih-alih MEMPERJUANGKAN HAK untuk TAK MEMBAYAR, YESUS tak mau hal itu jadi BATU SANDUNGAN.


Jika YESUS TAK MEMBAYAR, bisa muncul beberapa hal.


Mungkin itu bisa "DIGORENG" pihak tertentu untuk MEMPERSALAHKAN-NYA.


Mungkin itu bisa membuat orang menjadikan YESUS SIMBOL PEMBERONTAKAN atas SISTEM yang dirasa MERUGIKAN (bagi rakyat kecil, termasuk Petrus, bea itu tetap berat).


PENOLAKAN juga bisa MENJAUHKAN orang yang SETUJU untuk DATANG kepada YESUS.


Mungkin di IKLIM USAHA seperti ini, banyak kita merasa BERAT MENAATI ATURAN pemerintah (BUKAN hanya PAJAK tapi juga ATURAN lain).


Tapi, FIRMAN TUHAN menegaskan bahwa BAGAIMANAPUN kita tetap harus MENAATI PEMERINTAH di atas kita (Rm. 13:1-7).


JANGAN sampai kita menjadi BATU SANDUNGAN dengan SENGAJA MELANGGAR ATURAN atau TAK MEMENUHI KEWAJIBAN sebagai warga negara. 


Namun, BAGAIMANA jika ATURAN itu memang terasa BERAT?


PERCAYALAH, TUHAN TAK AKAN MEMBIARKAN kita (Ibr. 13:5b).


Sebagaimana lA bisa MEMBAYARKAN BEA bagi Petrus dengan CARA AJAIB (ay. 27), IA juga akan MENCUKUPI KEBUTUHAN Anda selama Anda mau tetap TAAT dan PERCAYA pada PEMELIHARAAN-NYA.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISA JADI BERHALA

MOMEN SEMPURNA

OMBAK DAN SELANCAR