MENJAGA KEPERCAYAAN
MENJAGA KEPERCAYAAN
2 Korintus 7:8-16
KEPERCAYAAN itu SANGAT PENTING dalam sebuah HUBUNGAN, termasuk HUBUNGAN KERJA, tapi sifatnya sering kali RAPUH.
Rasul Paulus MENYADARI ini.
la mengerti PENTINGNYA MEMBERI dan MENDAPATKAN KEPERCAYAAN serta MEMELIHARANYA.
Paulus mendapat SERANGAN dari orang-orang tertentu.
Orang-orang ini bahkan juga BERUSAHA MENGHASUT jemaat Korintus.
Sayang, jemaat Korintus pun TAK BERUSAHA MEMBELA guru mereka atau MEMBERI KLARIFIKASI meluruskan hasutan tersebut.
Maka, Paulus memutuskan MENULIS SURAT TEGURAN yang CUKUP KERAS kepada jemaat kota itu.
SURAT itu memang membuat jemaat BERDUKA namun pada AKHIRNYA mereka pun SADAR.
HUBUNGAN SALING PERCAYA antara Paulus dengan anak-anak rohaninya pun kembali DIPULIHKAN.
Brian Tracy berkata, "PEREKAT yang MENYATUKAN suatu HUBUNGAN, termasuk HUBUNGAN pemimpin dan yang dipimpin adalah KEPERCAYAAN. Dan KEPERCAYAAN itu DIBANGUN atas dasar INTEGRITAS".
Ya, KEPERCAYAAN adalah FONDASI sebuah HUBUNGAN.
Tanpa itu, HUBUNGAN TAK AKAN BERJALAN, organisasi akan KACAU.
Betapa TIDAK SEHAT berada dalam LINGKUNGAN TANPA KEPERCAYAAN, ketika orang-orang BUKANNYA BEKERJA SAMA tapi justru SALING MENJATUHKAN.
HUBUNGAN demikian SANGAT RAPUH dan tinggal menunggu KEHANCURAN.
Jika Anda pemimpin, meski dalam LINGKUP TERKECIL pun, INVESTASIKAN WAKTU dan TENAGA MEMBANGUN KEPERCAYAAN antara orang yang Anda pimpin dan juga sebaliknya.
BANGUN KOMUNIKASI yang BAIK, CIPTAKAN BUDAYA JUJUR, TEPATI JANJI, dan TANAMKAN INTEGRITAS.
Komentar
Posting Komentar