GARA-GARA AIR
GARA-GARA AIR
Lukas 16:1-10
Di suatu kota DIBANGUN sebuah RESTORAN WARALABA INTERNASIONAL.
Namun, dua minggu kemudian, meski dari segi FISIK dan PERALATAN tampaknya semua SUDAH SIAP, tapi RESTORAN itu BELUM JUGA DIBUKA.
Ternyata karena MASALAH TEKNIS: KUALITAS AIR yang ada ternyata masih DI BAWAH STANDAR RESTORAN itu.
Jadi "HANYA" GARA-GARA AIR, maka RESTO BELUM BUKA.
Sepertinya masalahnya SEDERHANA: AIR.
Memang AIR itu PENTING, tapi untuk sebuah RESTORAN, AIR toh "HANYA" dipakai untuk MENCUCI PERALATAN MAKAN, CUCI TANGAN, atau untuk TOILET.
APAKAH konsumen akan MEMERHATIKAN BAGAIMANA KUALITAS AIR yang mereka pakai CUCI TANGAN?
Sepertinya TIDAK.
Namun, itulah yang namanya STANDAR KUALITAS.
Sebuah RESTORAN dengan JARINGAN GLOBAL TIDAK MAU begitu saja MEMPERTARUHKAN NAMANYA dengan BERKOMPROMI soal KUALITAS AIR yang KURANG BAGUS.
BAGAIMANAKAH dengan kita?
Ada banyak orang begitu MUDAH MENEGOSIASIKAN STANDARNYA hanya karena alasan-alasan seperti BIAYA sudah TERLANJUR KELUAR, agar UNTUNG LEBIH BESAR, mumpung ada KESEMPATAN, atau karena toh ini hanya USAHA KECIL, UANG KECIL, dll.
Justru dari HAL-HAL KECILLAH, kita harus punya STANDAR KUALITAS yang BAIK, agar kita bisa DIPERCAYA akan HAL-HAL BESAR.
TAK HANYA STANDAR FISIK seperti KEBERSIHAN, PENAMPILAN, atau PEMBAWAAN saja, tapi terlebih lagi juga STANDAR MORAL kita dalam BEKERJA dan BERUSAHA.
KEJUJURAN, KEADILAN, TANGGUNG JAWAB, dll, juga terlebih SANGAT PENTING untuk terus DIJAGA, SIAPAPUN KITA dan BERAPAPUN BESARNYA PERUSAHAAN KITA.
Sebuah STANDAR adalah NILAI yang bisa MEMBEDAKAN kita dengan perusahaan atau karyawan lain.
Memang acapkali MEMEGANG TEGUH STANDAR itu TIDAK MUDAH.
TANTANGANNYA BANYAK.
KERUGIAN, KRITIK, CEMOOHAN, bahkan PERMUSUHAN dari mereka yang ingin kita MENGKOMPROMIKAN STANDAR kita hanya demi KEUNTUNGAN SESAAT.
Semua itu akan kita HADAPI.
Akan tetapi, PERCAYALAH, bahkan FIRMAN TUHAN pun MENJAMIN, SIAPAPUN yang SETIA dalam PERKARA KECIL akan DIPERCAYA dengan PERKARA BESAR.
MARI MILIKI dan tetap PEGANG TEGUH STANDAR- STANDAR POSITIF kita.
Komentar
Posting Komentar