BUNGA ATAU BUAH?

 



BUNGA ATAU BUAH?

Amsal 21:1-6


"Jika Anda MEMETIK BUNGANYA, Anda harus PUAS TIDAK MEMPEROLEH BUAHNYA."


Artinya: jika kita TERGODA untuk segera MENIKMATI KESUKSESAN SESAAT, kita sebenarnya KEHILANGAN KESUKSESAN dalam ARTI yang SEBENARNYA.


Jika kita sudah TERAMAT PUAS dengan "KESUKSESAN KECIL" yang kita RAIH dan BERHENTI di TITIK itu, maka kita akan KEHILANGAN KESEMPATAN untuk mendapatkan KESUKSESAN BESAR.


INGATLAH bahwa kita TIDAK BISA MEMETIK BUNGANYA dan pada saat yang sama masih berharap bisa MEMETIK BUAHNYA.


Sayangnya, banyak orang justru TERJEBAK dengan APA yang disebut KESUKSESAN SESAAT.


KESUKSESAN SESAAT TIDAK AKAN BERLANGSUNG LAMA dan akan BERHENTI pada TITIK TERTENTU. 


Dalam KEHIDUPAN NYATA, hal ini kerap TERJADI kepada ENTREPRENEUR BARU.


Setelah melihat KEUNTUNGAN yang LUMAYAN, mereka BUKANNYA BERPIKIR untuk MENJADIKAN KEUNTUNGAN itu untuk MENAMBAH MODAL USAHA.


SEBALIKNYA, mereka malah MENGAMBIL HASIL KEUNTUNGAN itu dan MEMBELANJAKANNYA secara KONSUMTIF.


PARAHNYA lagi, beberapa orang malah BERLAGAK seperti ORANG KAYA yang ROYAL, memiliki GAYA HIDUP KELAS ATAS, dan MENGELUARKAN UANG untuk hal-hal yang TIDAK PENTING.


Mereka telah MEMETIK BUNGANYA, tentu saja mereka harus PUAS TANPA MEMPEROLEH BUAHNYA!


Amsal 21:17 mengingatkan kita semua, "Orang yang SUKA BERSENANG-SENANG akan BERKEKURANGAN, orang yang GEMAR kepada MINYAK dan ANGGUR TIDAK AKAN menjadi KAYA."


BUKAN BERARTI kita TIDAK BOLEH MENIKMATI HASIL dari JERIH PAYAH kita dalam BEKERJA. 


Namun JANGAN SAMPAI BERSENANG-SENANG menjadi GAYA HIDUP kita sehingga kita TIDAK BISA MENGENDALIKAN DIRI begitu bertemu dengan HAL yang kita SUKAI.


Akhirnya, KESUKSESAN itu perlu kita MANAGE. 


TUNDA KESENANGAN SESAAT demi KESUKSESAN JANGKA PANJANG.


MAU BUNGANYA atau BUAHNYA?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BISA JADI BERHALA

MOMEN SEMPURNA

OMBAK DAN SELANCAR