MERUSAK POLA BAWAH SADAR

 



MERUSAK POLA BAWAH SADAR

Ulangan 6


MENGAPA orang akan cenderung melakukan KESALAHAN yang SAMA BERULANG-ULANG?


KESADARAN kita MENOLAK untuk melakukan KESALAHAN yang SAMA, tapi PIKIRAN BAWAH SADAR kita cenderung untuk membuat KESALAHAN yang SAMA.


Jelas, MASALAHNYA ada di PIKIRAN BAWAH SADAR.


Tapi untuk "MENYADARKAN" PIKIRAN BAWAH SADAR ini TIDAK MUDAH.


Tidak bisa dalam waktu seketika tapi butuh PROSES dan WAKTU yang PANJANG.


KUNCINYA adalah PENGULANGAN.


Orang cenderung melakukan KESALAHAN yang SAMA karena mereka melakukan PENGULANGAN, yaitu melakukan KESALAHAN yang SEBELUMNYA.


Maka untuk MERUSAK POLA BAWAH SADAR ini, kitapun harus melakukan PENGULANGAN.


Tapi PENGULANGAN yang BERLAWANAN dari yang SEBELUMNYA.


Inilah alasan MENGAPA pecandu narkoba bisa SEMBUH dari keterikatan narkoba setelah masuk PANTI REHABILITASI.


Di tempat REHABILITASI itu, POLA BAWAH SADAR mereka DIRUSAK dan DIGANTI POLA yang BARU. 


Tiap hari ditanamkan PRINSIP-PRINSIP yang BARU.


TERUS MENERUS dan secara BERULANG, hingga akhirnya bisa SEMBUH.


Bangsa Israel punya PROBLEM yang SAMA. 


PIKIRAN BAWAH SADAR mereka hanya TERTUJU ke Mesir.


TIDAK PEDULI mereka sudah MELIHAT dan MENGALAMI MUKJIZAT.


TIDAK PEDULI bahwa mereka kerap DIHUKUM TUHAN karena MENTALITAS Mesir itu, TETAP saja mereka INGIN KEMBALI ke Mesir.


APA yang TUHAN LAKUKAN untuk MEMBERSIHKAN PIKIRAN BAWAH SADAR mereka tentang Mesir?


TUHAN MEMERINTAHKAN kepada bangsa Israel untuk mengajarkan TAURAT TUHAN secara BERULANG-ULANG kepada anak-anaknya, MEMBICARAKANNYA apabila DUDUK di RUMAH, apabila sedang dalam PERJALANAN, bahkan ketika sedang BERBARING maupun BANGUN. (ay. 7-8).


Maka RENUNGKAN FIRMAN TUHAN, PERKATAKAN FIRMAN TUHAN, LAKUKAN FIRMAN TUHAN, dan AJARKAN FIRMAN TUHAN.


Jika kita menjadikan hal ini sebagai KEBIASAAN maka kita FIRMAN TUHANLAH yang akan MENGUASAI PIKIRAN kita, sehingga KEPUTUSAN-KEPUTUSAN yang kita AMBIL pun SELARAS dengan KEHENDAK-NYA.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

OMBAK DAN SELANCAR

BERPIKIR KRITIS

MELADENI PERBANTAHAN?