Renungan Harian Masa Kini

  KEYAKINAN YANG KELIRU Hakim-hakim 6 Saya TIDAK BISA BERUBAH. Saya telah MENCOBANYA berulang kali, tapi selalu GAGAL. Saya TIDAK PERNAH BISA KELUAR dari JERAT UTANG. Saya sudah mencoba MENGHEMAT. Saya sudah mencoba MENAMBAH PENGHASILAN, tapi tetap saja saya harus BERJUANG secara FINANSIAL. SAKIT adalah hal yang BIASA dalam HIDUP saya. Saya sudah mencoba untuk HIDUP SEHAT, tapi tetap saja TIDAK BERHASIL. Orang-orang di KELUARGA saya juga SAKIT-SAKITAN seperti itu. Saya TIDAK PERNAH BERHASIL dalam HUBUNGAN.  Ketika saya sudah mulai DEKAT, selalu ada saja hal yang MENGACAUKAN dan MERUSAK HUBUNGAN kami. Saya TIDAK BISA DEKAT dengan TUHAN. Saya KOTOR dan penuh DOSA. Saya merasa TIDAK LAYAK DIKASIHI Tuhan. Itulah KEYAKINAN-KEYAKINAN KELIRU yang tanpa kita sadari sudah MELEKAT dalam PIKIRAN kita. IRONISNYA, kita sendiri yang menanamkan KEYAKINAN-KEYAKINAN KELIRU tersebut ke dalam PIKIRAN kita. Harusnya kita TAHU bahwa APA yang kita YAKINI, itu yang akan TERJADI pada kita.  BAYANGKAN betapa M

  APAKAH HARUS MEMBALAS? 2 Samuel 16:5-14 Kita mungkin pernah berhadapan dengan SITUASI dimana kita berada di PIHAK yang BENAR, tapi orang lain CARI GARA-GARA dan MENGAJAK kita RIBUT. APA REAKSI kita jika harus BERTEMU orang-orang RESE seperti itu? BELAJAR untuk MENANGGAPI dengan BIJAK.  JANGAN TERPROVOKASI dengan AKSI MENJENGKELKANNYA sehingga ujung-ujungnya kita RIBUT. ANJING akan BALAS MENYERANG bila TERITORINYA TERGANGGU. Namun, kita manusia mempunyai KECERDASAN untuk MENAHAN DIRI dan BERSIKAP LEBIH TAKTIS, bukan? Makanya ada pepatah Tiongkok kuno berkata, "Jika ANJING MENGGIGIT, APAKAH Anda akan BALAS MENGGIGITNYA?" Tindakan DEFENSIF atau bahkan BALAS MENYERANG jika DIGANGGU hanya akan membawa HASIL yang BURUK. Akan LEBIH BAIK bila kita MENENANGKAN DIRI dan BERPIKIR SIAPA orang RESE itu? APAKAH orang itu KREDIBEL atau TIDAK.  APAKAH orang itu memang SENGAJA CARI GARA-GARA hanya untuk MEMPROVOKASI kita? Jika kita TERPANCING meladeni "ORANG GILA", BUKANKAH kita S

  PRAY 1 Samuel 23:1-5 Banyak orang mengalami KEGAGALAN karena SALAH MENGAMBIL KEPUTUSAN. Tapi, banyak juga orang BERHASIL karena ia MENGAMBIL KEPUTUSAN yang TEPAT di SAAT dan SITUASI yang TEPAT. Maka, MENGAMBIL KEPUTUSAN adalah hal MENDASAR yang harus benar-benar kita SIAPKAN dengan BAIK. KENYATAANNYA banyak orang juga TIDAK TAHU BAGAIMANA MENGAMBIL KEPUTUSAN yang TEPAT. BINGUNG, TAKUT, ENGGAN MENGAMBIL RISIKO (padahal TIDAK MEMUTUSKAN juga BERISIKO), TAK PUNYA PRIORITAS dan FOKUS JELAS, dll. Dalam HIDUPNYA, Daud harus berulang kali menghadapi SITUASI SULIT bahkan MENGANCAM NYAWA. Tapi dalam banyak hal, ia selalu bisa MENGAMBIL LANGKAH yang TEPAT. APA KUNCINYA? la selalu BERDOA lebih dulu pada TUHAN.  DOA atau P-R-A-Y ini bisa kita jabarkan sbb: P adalah PAUSE (JEDA). Banyak orang SALAH dalam MEMUTUSKAN karena PANIK dan BURU-BURU (Ams. 19:2).  Mengambil JEDA, entah beberapa detik atau hari, PERLU untuk MENIMBANG dan MENGUMPULKAN INFO LEBIH BANYAK, sehingga kita TIDAK SALAH LANGKAH. R

  RUMPUT YANG LEBIH HIJAU Kejadian 13, Mazmur 23 RUMPUT TETANGGA selalu tampak LEBIH HIJAU.  RUMPUT yang HIJAU ini juga yang Lot lihat ketika Abram memintanya MEMILIH TANAH untuk DIDIAMI. Sayangnya, ia TIDAK SADAR bahwa itu adalah TANAH Sodom yang penuh DOSA. Sementara Abram MEMILIH KANAAN yang meski tampak TAK SESUBUR Sodom, tapi TUHAN BERSAMANYA. la pun menikmati BERKAT yang jauh lebih LUAR BIASA. Ya, RUMPUT HIJAU memang MENARIK.  Demikian juga dengan MILIK orang lain. Kita LIHAT PEKERJAAN ORANG LAIN, dan kita merasa PEKERJAAN kita SANGAT BURUK. Kita LIHAT RUMAH atau KENDARAAN yang teman kita MILIKI dan kita pun MENGELUHKAN MILIK kita. Kita LIHAT PASANGAN atau ANAK ORANG LAIN dan kita pun bertanya-tanya, KENAPA PASANGANKU atau ANAKKU TIDAK SEPERTI ITU? RUMPUT HIJAU tetangga selalu membuat kita TIDAK PUAS dan TIDAK BAHAGIA dengan APA yang ADA pada kita. Kita pun tiba-tiba MERASA harus PERGI ke TEMPAT LAIN, kita harus MELAKUKAN HAL LAIN, kita harus BERSAMA ORANG LAIN, dan kita MERASA s

  KACANG LALI LANJARAN 1 Raja-Raja 11:28-31 "KACANG LALI LANJARAN" (ungkapan bahasa Jawa) adalah gambaran ORANG yang MERUPAKAN ORANG yang SUDAH BERJASA padanya. la LUPA pada APA yang membuatnya TUMBUH, BERDIRI, atau MANDIRI. Yerobeam bisa dibilang SALAH SATUNYA.  Yerobeam awalnya adalah PEGAWAI Salomo yang terkenal TANGKAS. Alhasil, raja MENGANGKATNYA menjadi PENGAWAS semua pekerja wajib dari suku Yusuf (ay. 28). Melalui nabi Abia, FIRMAN TUHAN menyatakan bahwa Yerobeam akan MENDAPATKAN 10 suku Israel untuk DIPIMPINNYA. Yerobeam akan menjadi RAJA PILIHAN TUHAN atas 10 suku Israel. Bahkan TUHAN pun BERJANJI akan membuat keturunan Yerobeam DIBERKATI seperti keturunan Daud, ASALKAN ia mau HIDUP menurut KETETAPAN-NYA (ay. 38-39). Tapi, bukannya HIDUP BENAR dan MENSYUKURI BERKAT ANUGERAH yang sedemikian BESAR itu,  Yerobeam justru HIDUP MENYIMPANG. Akibat takut rakyatnya BERPALING ke Israel Selatan (Yehuda), ia malah MENGALIHKAN 10 suku itu kepada PENYEMBAHAN BERHALA (1 Raj. 12:26

  MENERIMA KRITIKAN Amsal 27:1-6 Kita LEBIH SUKA DIPUJI daripada DIKRITIK, benar? MENERIMA KRITIKAN itu BERAT dan TIDAK MENYENANGKAN. MASALAHNYA, KRITIKAN adalah hal yang SANGAT DIPERLUKAN agar kita bisa MENGEVALUASI DIRI sekaligus melakukan PERBAIKAN. Memang TIDAK SEMUA KRITIK yang dilontarkan adalah KRITIKAN yang MEMBANGUN. Terkadang kita menerima KRITIK yang rasanya terlalu BERLEBIHAN. TERLALU MENGADA-ADA. Bahkan cenderung MENJELEK-JELEKKAN untuk MENJATUHKAN REPUTASI kita. Rasa KECEWA, SEDIH, SAKIT HATI, bahkan MARAH ketika menerima KRITIK MELEMAHKAN itu bisa saja terjadi. Walau demikian pastikan kita BERESPONS TEPAT di saat mendapat KRITIKAN LEBAY seperti itu. Bayangkan jika saat DIKRITIK, kita menjadi EMOSI, MARAH, dan SAKIT HATI, maka orang-orang di sekitar kita akan BERPIKIR bahwa kita memang orang yang TIDAK SUKA DIKRITIK sehingga mereka akhirnya TIDAK BERANI memberikan KRITIKAN kepada kita. Padahal TIDAK SEMUA KRITIK itu JELEK, MENGADA-ADA, atau MENJATUHKAN, BUKAN? Ada kalanya

  KEPUTUSAN DAN PENYESALAN Kejadian 33 TIDAK ADA ORANG yang INGIN atau SUKA mengalami PENYESALAN. PENYESALAN selalu MENYESAKKAN, BUKAN semata karena hal itu TIDAK SESUAI KEINGINAN kita, tapi karena APA yang kita SESALI itu sering kali terjadi karena ANDIL kita juga. Kita TIDAK MENYESAL saat orang yang tidak kita kenal DITIPU rekan bisnisnya, tapi kita tentu MENYESAL andai itu TERJADI pada kita.  Kita MENYESAL KENAPA DULU begitu PERCAYA padanya, KENAPA kita begitu CEROBOH atau bahkan MENYESAL KENAPA dulu mau BEKERJA SAMA dengan orang itu. Begitu tahu HAK KESULUNGANNYA sudah DIBERIKAN ke adiknya, Esau amat MENYESAL, bahkan ia MENANGIS meraung-raung sambil memohon agar Ishak MEMBERKATINYA (Kej.27:34). Namun, NASI SUDAH JADI BUBUR. Kini ia harus HIDUP dalam KUK sebagai HAMBA dari adiknya. Meski demikian, Ishak berkata bahwa KUK itu bisa ia LEMPARKAN asal ia BERUSAHA SUNGGUH-SUNGGUH (Kej.27:40). Dan itulah yang DILAKUKAN Esau. Saat BERTEMU Yakub kembali, Esau nyatanya SAMA KAYANYA dengan Ya

  KELUHAN YANG DITERIMA  Amsal 25:11 PENELITIAN dari Universitas Stanford pada 1996 menunjukkan jika MENGELUH (atau MENERIMA KELUHAN) selama 30 menit atau lebih bisa mengakibatkan KERUSAKAN pada SEL OTAK. Sayangnya, STUDI LAIN juga menyatakan bahwa RATA-RATA orang MENGELUH 15-30 kali setiap harinya. Di tempat kerja, di mana kita BERTEMU dan BERSAMA BANYAK ORANG, tentu saja KELUHAN adalah HAL yang TAK TERELAKAN. Kita DENGAR orang MENGELUH dan kita pun ikut MENGELUH. SUASANA pun menjadi TIDAK MENYENANGKAN. Kita TAK BISA MENGENDALIKAN ORANG LAIN, tapi kita bisa MENGENDALIKAN DIRI SENDIRI. MENGELUH itu TIDAK SELALU SALAH, kadang itu HAL WAJAR. Tapi, kita perlu bisa MENGEMAS KELUHAN kita agar TIDAK DIANGGAP sebagai GANGGUAN, RENGEKAN, sehingga bisa DITANGGAPI BAIK oleh orang lain. 1. KEMAS KELUHAN itu dengan PRINSIP SANDWICH. Awali dengan STATEMEN POSITIF, lalu IKUTI dengan KELUHAN, dan TUTUP lagi dengan STATEMEN POSITIF. 2. JANGAN KELUHKAN HAL yang Anda BUAT SENDIRI.  Jika Anda yang me

  TAK MESTI SAMA Kisah Para Rasul 3:1-7 BERUNTUNGLAH kalau kita bisa punya TEMAN KERJA yang SEHATI, KOMPAK, COCOK, dan MENYENANGKAN. KARAKTER orang BERMACAM-MACAM. MAKIN LAMA kita BEKERJA BERSAMA mereka, MAKIN kita TAHU KARAKTER ASLI mereka. Maka, kadang mau tidak mau kita harus BERURUSAN dengan orang yang punya SIKAP, KEBIASAAN, dan CARA PANDANG SANGAT BERBEDA dengan kita. Orang yang selalu ingin CEPAT akan TIDAK SABAR jika harus BEKERJA dengan yang cenderung serba HATI-HATI. Orang yang BERPRINSIP, ADA HARGA ADA KUALITAS, mungkin sering TAK COCOK dengan mereka yang MENEMPATKAN HARGA MURAH sebagai KRITERIA UTAMA dalam MEMILIH sesuatu. KARAKTER dan KEPRIBADIAN para murid YESUS pun BERMACAM-MACAM. Ada Petrus yang IMPULSIF, ada Tomas yang cenderung LOGIS, ada Natanael yang TULUS, ada Yudas yang LICIK, ada juga Yakobus dan Yohanes yang EMOSIONAL, tapi Yohanes tampak lebih KALEM, MEMIKIRKAN PERASAAN orang lain, dan PENUH PERHATIAN, sehingga YESUS pun MENITIPKAN ibu-NYA kepadanya. Kita melih

  BURUK MENJADI BAIK Kejadian 50:15-21 "Sesuatu yang BURUK kadang-kadang menimpa kita. Namun, ketika kita MELIHAT KEMBALI ke MASA LALU, peristiwa itu merupakan yang TERBAIK bagi kita." - Zig Ziglar Semuanya hanya soal SUDUT PANDANG, dan dari WAKTU APA kita MELIHAT PERISTIWA itu.  APA yang TERLIHAT BURUK SAAT INI, bisa jadi hal itu adalah HAL TERBAIK ketika kita MELIHATNYA KELAK di KEMUDIAN HARI. Saat kita mengalami HAL yang BURUK, mungkin kita akan BERTANYA, "MENGAPA TUHAN?" Namun setelah RENCANA TUHAN DIGENAPI SEMPURNA, kita akan berkata, "TERIMA KASIH TUHAN." Sesuatu yang BURUK menimpa Yusuf. Dia DIBENCI oleh saudara-saudaranya dan DIJUAL sebagai BUDAK. Sudah bertahun tahun menjadi BUDAK, DIFITNAH, DIPENJARA lagi. Ibarat JATUH, masih TERTIMPA TANGGA! Pada saat Yusuf menjalani PROSES tersebut, tentu itu adalah PERISTIWA-PERISTIWA BURUK yang ia harapkan TIDAK TERJADI kepadanya.  Namun CERITANYA bakal BERBEDA ketika Yusuf menjadi RAJA MUDA di Mesir. ADA yan

  DAMAI SEJAHTERA BUKAN PATOKAN Amsal 9:17, 14:16 Kita sering mendengar orang berkata, "Saya TIDAK MERASA DAMAI SEJAHTERA saat melakukan ini. Pasti ini BUKAN LANGKAH yang TEPAT." Demikian pula SEBALIKNYA. Saat seseorang MELAKUKAN SESUATU dan ia merasa DAMAI SEJAHTERA, maka ia pun YAKIN bahwa TINDAKANNYA pastilah BENAR dan DIBERKATI TUHAN. Ya, DAMAI SEJAHTERA sering menjadi PATOKAN banyak orang KRISTEN untuk menilai APAKAH TINDAKAN atau KEPUTUSANNYA TEPAT atau TIDAK, SESUAI KEHENDAK TUHAN atau TIDAK.  Namun, kita harus HATI-HATI dengan PEMIKIRAN seperti ini. Nyatanya, DAMAI SEJAHTERA TIDAK SELALU menjadi PATOKAN yang TEPAT. Orang bebal MELAMPIASKAN NAFSUNYA dan merasa AMAN (Amsal 14:16). Kita mungkin pernah melihat orang MELAKUKAN DOSA tapi ia TAMPAK BAHAGIA. HIDUPNYA MENYUSAHKAN ORANG LAIN tapi ia MENIKMATINYA. MENYALAHGUNAKAN KEKUASAAN tapi ia justru BANGGA. Sebaliknya, orang yang HIDUP LURUS justru kerap kali harus BERDEBAR-DEBAR dan EKSTRA WASPADA karena ada sebagian orang

  MENGELUH DENGAN BENAR Mazmur 142 Kita semua pernah MENGELUH. Mungkin saat KEADAAN TIDAK NYAMAN, yang kita HARAPKAN TIDAK TERJADI, bahkan IMPIAN BERKEBALIKAN dengan KENYATAAN. Namun, kita juga tahu bahwa TERLALU SERING MENGELUH itu juga membuat SUASANA TIDAK NYAMAN. Jika kita BEKERJA dengan orang yang selalu MENGELUH, kita pun akan TERGANGGU bahkan bisa jadi TERPENGARUH IKUT MENGELUH. Hal yang BAIK-BAIK saja, bisa jadi TIDAK BAIK karena kita TERPENGARUH KELUHAN-KELUHANNYA. PENGELUH (yang TERBIASA MENGELUHKAN APA saja) juga akan MENYERAP SEMANGAT dan ENERGI POSITIF kita. PENGELUH selalu melihat SISI BURUK dari segala sesuatu dan MENGABAIKAN hal-hal BAIK yang jelas ada. Itulah sebabnya, ada SATU GENERASI sebuah BANGSA (bangsa Israel yang keluar dari Mesir kecuali Yosua dan Kaleb) sampai DIBINASAKAN karena mereka selalu MENGELUH dan MENGELUH. TUHAN MEMBENCI KELUHAN atau PERSUNGUT-SUNGUTAN mereka. Ini BUKAN BERARTI kita lalu TIDAK BOLEH SAMA SEKALI MENGELUH. Nyatanya, TUHAN juga mau MENDE

  TAK ADA HAL YANG SULIT Ibrani 10:36, Galatia 6:9 Hal yang PALING SULIT pun, jika DILAKUKAN secara BERULANG-ULANG dan menjadi KEBIASAAN, maka itu akan menjadi LEBIH MUDAH. "APA yang kita KERJAKAN dengan TEKUN menjadi LEBIH MUDAH. BUKAN karena SIFAT TUGAS itu telah BERUBAH, tetapi karena KEMAMPUAN kita untuk bekerja telah MENINGKAT." (Ralph Waldo Emerson - pujangga terkenal). Hal ini BERLAKU di SEMUA BIDANG KEHIDUPAN, termasuk juga dalam pekerjaan. Adalah HAL yang WAJAR jika kita mengalami KESULITAN ketika MEMULAI sesuatu yang BARU dalam PEKERJAAN. Kita TERGAGAP-GAGAP. Kita BINGUNG. Kita LAMBAT. Kita kerap melakukan KESALAHAN. HASILNYA TIDAK SEMPURNA. Walau demikian JANGAN PUTUS ASA dan MENYERAH. Sekali lagi, KESALAHAN BUKAN pada DIRI Anda tapi pada JAM TERBANG Anda yang MASIH KURANG. Seandainya Anda terus MEMBIASAKAN untuk MELAKUKANNYA secara TERUS MENERUS, sambil melakukan PENGEMBANGAN di sana sini, maka HASILNYA pasti jadi LEBIH BAIK dari sebelumnya. TIDAK ADA orang yang T

  BANYAK BICARA Amsal 10:19-21 HATI-HATI dengan PERKATAAN (baca ay. 19).  Dalam DUNIA MARKETING, KECAKAPAN MENJUAL tidak ditentukan SEBERAPA BANYAK kita BERKATA-KATA dan SEBERAPA FASIH LIDAH kita.  APAKAH dengan BANYAK BICARA, PENJUALANNYA juga BANYAK? BELUM TENTU! Bahkan, Kalau kita AMATI, PENJUAL yang semakin BANYAK BICARA malah semakin SEDIKIT OMZETNYA! KOK BISA? Seorang SUPPLIER menawarkan BAHAN BAKU ke perusahaan A. SALES ini memang PINTAR BICARA. Hanya saja SELAIN MENJUAL PRODUKNYA, dia juga "MENJUAL CERITA" tentang PERUSAHAAN-PERUSAHAAN LAIN (KOMPETITOR perusahaan A) yang juga adalah PELANGGANNYA. Bahkan, ISI DAPUR PERUSAHAAN itu juga DICERITAKANNYA. SALES ini BERPIKIR bahwa dengan memberikan BANYAK INFORMASI KOMPETITOR ke perusahaan A, maka A akan BERTERIMA KASIH dan akan MEMBELI BANYAK PRODUKNYA. Tentu saja PEMIKIRAN itu SANGAT KELIRU. Kita justru TIDAK SUKA dengan SALES seperti ini. Kalau dia bisa "JUAL CERITA" PERUSAHAAN LAIN ke kita, nanti pada GILIRANNY

  PILIH YANG PENTING Pengkhotbah 1, Matius 6:31-34 Hanya untuk ke mal selama 2 JAM saja, sebagian orang tua yang MEMBAWA BAYINYA, bisa MEMBAWA LEBIH dari 2 TAS. APAKAH semua ISI TAS itu DIPAKAI? TIDAK. Tapi, kerap kali orang tua KHAWATIR jika nanti BARANG INI atau ITU TIBA-TIBA DIBUTUHKAN. Saat TRAVELING, ada juga orang yang selalu MEMBAWA BAWAAN begitu BANYAK. Setelah PULANG, selalu MASIH ADA PAKAIAN yang tak sempat dipakai, bahkan MASIH DITAMBAH BAJU-BAJU BARU yang dibeli di sana.  AKIBATNYA BARANG BAWAAN mereka jadi AMAT BANYAK dan mereka sendirilah yang KEREPOTAN. Dalam menjalani KEHIDUPAN, banyak orang juga SEPERTI ITU. HIDUP terasa BERAT karena kita ingin MENGUMPULKAN SEMUA HAL, karena KHAWATIR dengan INI ITU.  KEKAYAAN DI KUMPULKAN sebanyak-banyaknya. STATUS dan JABATAN DIKEJAR begitu rupa.  POPULARITAS berusaha DIRAIH dengan berbagai cara. PENAMPILAN, KEKUATAN, PUJIAN, KESENANGAN, dll, SEMUA DIINGINKAN. Namun seperti MENYERET TAS yang SANGAT BERAT, pada akhirnya kita sendiri ya

  SEDIKIT SAJA Matius 5:40-42 Seorang pemilik rumah makan memutuskan MENGURANGI PORSI NASI untuk sajian menunya, hanya SATU SENDOK saja. Pembeli TAK AKAN MENYADARINYA tapi jika dalam sehari ia MENJUAL 1000 menu, maka 1000 sendok nasi adalah PENGHEMATAN yang LUMAYAN. Suatu jaringan supermarket memutuskan MEMAKAI PEKERJA yang mau DIGAJI 100 ribu LEBIH SEDIKIT. Yang MAU BEKERJA juga SEDIKIT KURANG TERLATIH, SEDIKIT KURANG RAMAH, SEDIKIT KURANG TELITI dan BERPENGALAMAN, dll. Tapi, jika mereka punya 10 RIBU PEKERJA, itu PENGHEMATAN CUKUP BESAR. Sebuah perusahaan mobil ingin MENGHEMAT dengan MENGGANTI SATU BAUT dengan yang LEBIH MURAH. Tapi jika yang DIPRODUKSI adalah RATUSAN RIBU MOBIL per tahun, itu akan CUKUP BANYAK MENGHEMAT BIAYA, BUKAN? SEDIKIT PENGHEMATAN TAK AKAN MENARIK PERHATIAN, BUKAN? Toh pembeli juga TIDAK AKAN BERPENGARUH atau MERASAKAN. Tapi, akan ada MASA ketika "PENGHEMATAN" itu membuat PELANGGAN TAK PUAS karena TIDAK KENYANG, KESAL dengan PELAYANANNYA, bahkan itu

  MERAYAKAN KEMATIAN? 2 Timotius 4:1-8 Kita pasti pernah MELIHAT mereka yang MENYELESAIKAN PERTANDINGAN (baik LOMBA LARI, SEPEDA atau BALAP MOTOR) dengan BAIK akan MENGAKHIRINYA dengan TERSENYUM dan penuh SUKACITA, bahkan melakukan SELEBRASI. Saya membayangkan seperti itulah yang DIRASAKAN rasul Paulus ketika ia MENULIS SURAT kepada Timotius, anak rohaninya. Paulus menulis, "Aku telah MENGAKHIRI PERTANDINGAN yang BAIK, aku telah MENCAPAI GARIS AKHIR dan aku telah MEMELIHARA IMAN." (ay. 7). Padahal saat itu Paulus sedang DIADILI di Roma dan akan menerima HUKUMAN MATI.  HEBATNYA, Paulus TIDAK LARI dari KEMATIAN, malah seolah ia yang "MENYAMBUT" KEMATIAN itu karena IMANNYA kepada KRISTUS. Paulus SADAR bahwa sebentar lagi ia akan DIHUKUM MATI, walau demikian terlihat betapa Paulus SANGAT PUAS dengan KEHIDUPAN yang telah dijalaninya. MENGAPA? Karena ia telah MEMELIHARA IMAN hingga akhir hidupnya. Persis seperti OLAHRAGAWAN yang MENGAKHIRI PERTANDINGAN dengan BAIK, maka P

  PELANGGAN MENGELUH? Matius 5:43-44, 22:39 Banyak perusahaan, ketika mendapat KOMPLAIN dari konsumen, menerapkan STANDAR dengan MEMBERI REFUND (GANTI RUGI), bahkan plus BONUS lain. Tentu saja itu KEBIJAKAN yang SANGAT BAIK dan perlu DITIRU. Alih-alih MEMBELA DIRI atau KESAL, kita justru MEMBERI PENGHARGAAN saat DIKRITIK atau DIKOMPLAIN oleh konsumen. Tapi kita juga perlu SADAR 3 HAL: 1. Konsumen sesungguhnya TIDAK MENCARI REFUND saat mereka BERTRANSAKSI dengan Anda. Yang mereka INGINI tentu MENDAPAT PRODUK atau LAYANAN TERBAIK, sesuai EKSPEKTASI mereka terhadap Anda. MEMBERIKAN REFUND atau KOMPENSASI, meski itu BAIK, TIDAK LEBIH BAIK dari MEMBERI LAYANAN yang SESUAI bahkan MELEBIHI EKSPEKTASI konsumen. 2. Ketika KESALAHAN TERJADI, REFUND juga BUKAN hal yang serta merta akan MEMUASKAN konsumen. Konsumen juga BUTUH PENDEKATAN, PERMINTAAN MAAF, dan perlu PEMAHAMAN KENAPA KESALAHAN itu terjadi. KERUGIAN mereka BUKAN hanya DANA, tapi juga WAKTU, ENERGI, bahkan PERASAAN. Sekadar memberi

  PEMAIN KEDUA BELAS Ulangan 8 Dalam PERTANDINGAN SEPAKBOLA, JUMLAH PEMAIN dalam SATU TIM adalah SEBELAS orang. Walau demikian, dalam PERTANDINGAN SEPAKBOLA ada istilah "PEMAIN KEDUA BELAS".  SIAPAKAH "PEMAIN KEDUA BELAS" itu?  PENONTON! Begitu pentingnya "PEMAIN KEDUA BELAS" hingga APAKAH sebuah tim BERTANDING di KANDANG LAWAN atau di KANDANG SENDIRI kerap menjadi salah satu PENENTU KEMENANGAN. BERTANDING dengan dukungan SUPORTER FANATIK yang SANGAT BANYAK ternyata memberi "NYAWA" tersendiri bagi tim yang bertanding. Entah mengapa, ada SUNTIKAN ENERGI kalau mendapat DUKUNGAN LUAR BIASA saat mereka bertanding. Jika kita pikir, BUKANKAH FAKTA tersebut cukup UNIK. PENONTON TIDAK IKUT BERTANDING. Mereka berada DI LUAR LAPANGAN dan hanya BERSORAK-SORAK saja, tapi PENGARUHNYA SANGAT BESAR. Ini menunjukkan bahwa DI BALIK sebuah KEMENANGAN atau KESUKSESAN, ternyata ada DUKUNGAN orang-orang tertentu. Sayangnya, kita bahkan TIDAK MENYADARI akan hal ini. K

  JANJI TUHAN, MAKSUD TUHAN Efesus 1:3-14 SIAPA yang tak suka menerima JANJI? Meski baru JANJI, tapi banyak orang SUKA menerimanya. Termasuk JANJI JANJI GOMBAL sekalipun.  BUKTINYA, banyak orang yang jelas-jelas DIGOMBALIN tapi tetap saja SUKA. BERSYUKUR, bahwa kita menerima JANJI ALLAH.  Tentu BUKAN JANJI GOMBAL, sebab TUHAN selalu MENEPATI JANJI-NYA.  Terlebih lagi, TIDAK HANYA MEMBERIKAN JANJI tapi juga MENEGUHKANNYA dengan SUMPAH. JANJI yang diberikan kepada Abraham, JANJI yang SAMA diberikan pada kita sebagai KETURUNAN Abraham secara rohani (Galatia 3:29). MENERIMA JANJI ALLAH itu TIDAK SULIT. Ketika WAKTU TUHAN sudah TIBA maka JANJI-NYA pasti DIGENAPI. Yang SULIT adalah APAKAH kita bisa MENERIMA JANJI itu sesuai dengan MAKSUD TUHAN (ay. 11). MAKSUDNYA APA? Contoh: Anda BERJANJI kepada anak Anda untuk MEMBELIKAN PONSEL BARU dengan maksud supaya anak Anda bisa MENGGUNAKAN PONSEL tersebut untuk MENDUKUNG PROSES BELAJAR secara daring.  Namun BAGAIMANA jika anak Anda TIDAK MENGGUNAKAN

  TIDAK KUAT LAGI Matius 11:28-30 LAPTOP saya tiba-tiba SERING NGADAT, HANG, dan tentu saja ini MENGGANGGU PEKERJAAN saya. KONDISI ini membuat saya sering WAS-WAS ketika MENGGUNAKANNYA. TERNYATA setelah di CEK di tempat service, MASALAHNYA hanya karena FILE-FILE di harddisk saya sudah HAMPIR MEMENUHI harddisk sehingga SPACE sisa harddisk TIDAK KUAT MEMPROSES FILE-FILE dan PROGRAM BESAR.  Saya pun segera membeli HARDDISK EKSTERNAL dan MEMINDAHKAN BANYAK FILE saya ke sana.  Dengan RUANG PENYIMPANAN di LAPTOP kini menjadi LONGGAR, sekarang saya sudah bisa MEMAKAINYA untuk MEMBUKA PROGRAM BESAR TANPA HANG lagi. Ketika dihadapkan dengan MASALAH, PERSOALAN, KESULITAN, kadang kita jadi seolah begitu MUDAH "HANG", MACET, DOWN, bahkan GAGAL MEMPROSESNYA (menghadapi MASALAH itu) dengan BAIK. Bahkan MASALAH yang sejatinya TIDAK TERLALU BESAR pun sudah cukup MEMBUAT kita DOWN.  TERNYATA, BUKAN karena kita TERLALU LEMAH, tapi karena KAPASITAS kita HAMPIR PENUH.  Mungkin karena kita TERBIA

  MENGHADAPI PENGELUH Yeremia 32 BUNYI ALARM KEBAKARAN memang MENAKUTKAN dan membuat PANIK. BAGAIMANA jika ada orang berpikir AGAR TIDAK ADA yang PANIK dan TAKUT, lantas ia MATIKAN saja ALARM itu. ALARM BERHENTI, TIDAK ADA yang PANIK, kan?  Jelas itu hal KONYOL. MEMATIKAN ALARM tidak akan membuat KEBAKARAN BERHENTI. TUGAS ALARM tersebut adalah MENUNJUKKAN/MEMPERINGATKAN adanya KEBAKARAN. Walau TAK DINGINKAN, tapi ketika ALARM BERBUNYI, yang mesti DILAKUKAN adalah BERSIAP MENGHADAPINYA. Zedekia melakukan KEKONYOLAN itu. Saat Yeremia MENUBUATKAN HUKUMAN TUHAN  atas Yehuda dan Zedekia, ia TIDAK BERTOBAT dan MEMOHON TUHAN MENGAMPUNINYA tapi malah MEMENJARAKAN Yeremia. APA itu MEMBATALKAN HUKUMAN TUHAN?  Tentu TIDAK! Ketika MENGHADAPI orang yang MENGELUHKAN, entah LAYANAN perusahaan kita, PRODUK kita, CARA KERJA kita, KEPEMIMPINAN kita, dst, sering kali yang orang LAKUKAN adalah BERUSAHA MENGHENTIKAN KELUHAN itu. Mulai dari CARA HALUS (MEMBER REFUND, KOMPENSASI, HADIAH, dll) hingga KASAR (M

  JANGAN IKUT-IKUTAN! Amsal 19:1-2 Saat ini dunia memang lagi EUFORIA dengan sesuatu yang berbau METAVERSE. Termasuk, banyak orang mulai melakukan INVESTASI di DUNIA VIRTUAL ini. Orang-orang mulai PANIK untuk MEMBELI VIRTUAL OFFICE di METAVERSE BENARKAH orang-orang ini PAHAM seluk beluk dunia METAVERSE? Mungkin saja PAHAM, tapi bisa juga TIDAK. Kemungkinan besar mereka hanya FOMO (FEAR OF MISSING OUT), TAKUT KETINGGALAN.  TAKUT kalau nanti HARGA keburu NAIK dan jadi MAHAL. Mumpung masih MURAH, BORONG SEBANYAK-BANYAKNYA. Di saat banyak orang yg membeli "KANTOR VIRTUAL" di METAVERSE, GOOGLE yang kita kenal sebagai RAKSASA TEKNOLOGI dunia justru membeli REAL OFFICE, yaitu membeli CENTRAL SAINT GILES, pusat perkantoran di London.  ANEH, bukan? Tentu BUKAN BERMAKSUD untuk MENGGIRING Anda ke dalam OPINI SETUJU atau TIDAK SETUJU, tapi justru hendak MENGINGATKAN bahwa kita JANGAN MELAKUKAN sesuatu karena IKUT-IKUTAN saja. JANGAN MENGAMBIL KEPUTUSAN yang mana kita TIDAK SUNGGUH-SUNGGU

  TIDAK PUTUS ASA 2 Korintus 4:1-12 Berbulan-bulan lamanya Robert Flaherty PERGI ke utara untuk MENCARI BIJIH BESI dan EMAS. la TIDAK BERHASIL MENDAPAT yang DICARINYA.  Tapi, di sana ia membuat REKAMAN yang ROL FILMNYA saja sepanjang lebih dari 21 km.  Temannya MENYARANKAN untuk MENYUNTING REKAMAN tersebut dan membuat FILM DOKUMENTER. Flaherty pun BEKERJA BERMINGGU-MINGGU untuk MENYUNTING FILM tersebut. Namun baru saja SELESAI, PERCIKAN API dari rokoknya JATUH ke PITA FILM tersebut dan MUSNAHLAH HASIL KARYANYA. Tentu saja ia KECEWA karena PEKERJAANNYA SIA-SIA. Bagi kebanyakan orang, hal itu mungkin membuat PUTUS ASA. Namun Flaherty BEDA. la malah MELAKUKAN PERJALANAN lagi ke utara.  Kali ini ia BERTEKAD untuk MEMBUAT FILM tentang KEHIDUPAN orang Eskimo. Maka pada 1912 film dokumenter berjudul NANOOK OF THE NORTH menjadi FILM yang SANGAT TERKENAL dan menjadi salah satu PIONIR dalam genre FILM DOKUDRAMA. KEGIGIHAN dan SEMANGAT JUANG Flaherty yang begitu HEBAT untuk BANGKIT kembali dari K

  PENTINGNYA PERENCANAAN  Yakobus 4:13-17, Amsal 24:6 BANYAK PENULIS TAK BISA MEMBUAT SINOPSIS cerita karangannya sendiri. Padahal, PENULIS-PENULIS BESAR seperti Tom Clancy, Robert Ludlum, atau John Grisham menganggap PENTING SINOPSIS CERITA. Sebelum menulis, mereka akan membuat OUTLINE atau RENCANA PENULISAN dulu. John Grisham bahkan mengatakan jika WAKTU yang ia GUNAKAN MENULIS OUTLINE kadang LEBIH LAMA daripada MENULIS NOVEL itu sendiri. Para PENULIS BESTSELLER berpengalaman itu MENGANGGAP PENTING sebuah RENCANA, sehingga mereka pun menjadi PENCERITA ULUNG. Sementara yang BELUM BERPENGALAMAN menganggap bahwa MENULIS adalah ASAL TULIS, yang PENTING JADI. Dalam BANYAK BIDANG, ini juga BERLAKU.  Memang ada orang yang KEBETULAN SANGAT BERUNTUNG sehingga bisa MERAIH HAL HEBAT meski TANPA PERENCANAAN MATANG. Kita menyebut itu KEJUTAN. Tapi KEJUTAN itu TAK PASTI datangnya. Kita tak bisa berharap bisa SUKSES jika hanya MENANTIKAN KEJUTAN. Sebaliknya, PERENCANAAN membuat kita mau MERENUNG, M

  STOP COMPLAINING, START LIVING Matius 26:36-46, Filipi 2:14 Atasan TIBA-TIBA memberi TUGAS TAMBAHAN.  Klien MENDADAK MENGUBAH PESANAN padahal PERSIAPAN sudah dibuat MATANG. Rekan atau karyawan TIBA-TIBA CUTI PANJANG atau RESIGN, sehingga PEKERJAANNYA harus Anda TANGANI. Di saat seperti itu, kita tahu akan ada HARI-HARI BERAT di depan. Tentu saja, kita juga BISA MENOLAKNYA.  PENOLAKAN itu jelas ADA KONSEKUENSINYA.  Mungkin PENILAIAN atasan atau klien atas Anda bisa jadi NEGATIF. Mungkin itu akan memengaruhi KELANCARAN RODA PERUSAHAAN. Maka, sering kali yang kita LAKUKAN adalah MENERIMA tapi dengan MENGGERUTU.  AKIBATNYA, Anda TIDAK MENGERJAKANNYA dengan SEPENUH HATI, TIDAK 100%, HASILNYA pun TIDAK MAKSIMAL. Dalam banyak AKTIVITAS HIDUP sehari-haripun, HAL yang SAMA mungkin akan juga kita ALAMI.  TIDAK selalu semua RENCANA BERJALAN LANCAR.  Sering kali, HALANGAN TIBA-TIBA MUNCUL dan kita harus MELAKUKAN HAL yang SAMA SEKALI BERBEDA. Bahkan kita TIDAK PUNYA OPSI MENOLAKNYA. Di saat sepe

  ENGGAN BERUBAH Yesaya 43:1-21 Pada 1999, perusahaan obat Bayer Corporation melakukan SEDIKIT PERUBAHAN terhadap produk aspirin mereka.  Perusahaan Bayer telah melakukan PENELITIAN dan menemukan FAKTA bahwa OBAT dapat BERTAHAN LEBIH BAIK jika KAPAS PUTIH yang dipakai sebagai SUMBAT di BOTOL tablet DIHILANGKAN saja. MASALAHNYA, SUMBAT PUTIH itu SUDAH DIGUNAKAN dari SEJAK TAHUN 1914. Itu sudah jadi seperti TRADISI dan KEHARUSAN.  Chris Allen, wakil presiden Bayer, berkata, "Kami MENYIMPULKAN bahwa sebenarnya TAK ADA ALASAN untuk MEMPERTAHANKAN KAPAS itu kecuali karena TRADISI. Walaupun sudah ada PENELITIAN yang menyatakan bahwa KAPAS itu sama sekali TIDAK BERGUNA dan sebenarnya justru MEMPERSULIT orang MENGAMBIL TABLET dalam BOTOL, tetap saja kami mendapat banyak KELUHAN dari pelanggan karena orang memang TIDAK SUKA dengan PERUBAHAN." Kebanyakan orang TIDAK SUKA dengan PERUBAHAN. Sekalipun mendapat TAWARAN yang JAUH LEBIH BAIK, tapi jika itu MENUNTUT sebuah PERUBAHAN, orang EN

  AKIBAT SERAKAH Bilangan 11:4-23 Beberapa bulan lalu terjadi KELANGKAAN MINYAK GORENG yang membuat para ibu KALANG KABUT. Ditengarai ini karena PENIMBUNAN oleh mafia, juga PANIC BUYING yang sebelumnya dilakukan masyarakat. KESERAKAHANLAH salah satu sebabnya. Jika meneliti banyak KRISIS EKONOMI yang pernah terjadi, bisa dibilang KESERAKAHAN selalu ikut BERPERAN. Setelah bangsa Israel KELUAR dari Mesir, dicatat peristiwa KIBROT-TAAWA (KUBURAN ORANG RAKUS) ini. Dari KEINGINAN (BUKAN KEBUTUHAN) untuk MAKAN DAGING, Israel MENGELUH mereka kini KURUS KERING (ay. 6). Padahal, mereka tiap hari mendapatkan MANNA secara GRATIS! Alih-alih BERSYUKUR, mereka MERATAPI dirinya. Ini semua BERAWAL dari KESERAKAHAN. Orang SERAKAH hanya FOKUS pada hal-hal yang TAK ADA (BURUK) pada mereka, ketimbang MELIHAT APA yang mereka PUNYA (HAL BAIK) dan MENSYUKURINYA. Mereka didorong KEINGINAN dan HIDUP dengan PENUH KELUHAN BERLEBIHAN.  Bayangkan, mereka MERASA HIDUP menjadi BUDAK justru LEBIH SEJAHTERA daripada HI

  KAGET DENGAN PERUBAHAN Amsal 16:3 Banyak orang malah MENGINJAK GAS, ketika dari JARAK SEKIAN RATUS METER MELIHAT LAMPU HIJAU SISA 3 DETIK. Tapi saat sudah DEKAT, arus lalu lintas dari SISI LAIN sudah mulai BERJALAN, iapun segera MENGEREM MENDADAK.  MENGEREM MENDADAK itu pun TIDAK HANYA MENYUSAHKAN DIRI SENDIRI. Mulai dari BADAN TERDORONG KERAS ke depan sampai kendaraan DISERUDUK/MENYERUDUK kendaraan lain. Andai kita mau LEBIH BERHITUNG dalam melihat JEDA WAKTU dan JARAK yang terlalu jauh untuk bisa melewati lampu hijau, tentu PERJALANAN akan LEBIH NYAMAN dan RISIKO MENCELAKAKAN DIRI serta MEMBAHAYAKAN orang lain bisa DIHINDARKAN. PERGANTIAN dari LAMPU HIJAU ke LAMPU MERAH adalah gambaran PERUBAHAN yang akan banyak TERJADI di HIDUP kita. SEPERTI APA RESPONS kita saat MELIHAT PERUBAHAN itu akan terjadi? Ada yang jadi PANIK lalu berusaha "TANCAP GAS" karena TAKUT KETINGGALAN. Ini orang-orang yang membuat KEPUTUSAN NGAWUR saat menghadapi MASALAH atau saat melihat terjadi PERUBA

  DEMAM 1 Timotius 6:6-10 Sepanjang kita HIDUP, kita mungkin PULUHAN KALI mengalami DEMAM. Tapi TAHUKAH Anda ada DEMAM-DEMAM yang MENGUBAH SEJARAH DUNIA? Ini BUKAN soal PENYAKIT. Tapi maksudnya adalah ada DEMAM EMAS, DEMAM MINYAK BUMI, DEMAM PROPERTI, DEMAM TULIP, DEMAM DOTCOM, DEMAM TANAMAN ANTHURIUM, BURUNG LOVEBIRD, BATU AKIK, dsb. FENOMENA itu disebut sebagai DEMAM, karena NYATANYA memang seperti sebuah DEMAM, ia MENULAR CEPAT, MAKIN LAMA MAKIN PANAS, tapi sebagaimana DEMAM pasti akan TURUN, DEMIKIAN JUGA dengan HAL-HAL itu. DEMAM EMAS atau lebih dikenal sebagai GOLD RUSH (bahasa Inggris). RUSH adalah SERBUAN yang TERGESA-GESA. Ini pun ISTILAH yang TEPAT, sebab di WAKTU BOOMING hal-hal tertentu itu, maka yang terjadi adalah semua saling TERGESA-GESA, TAKUT TIDAK KEBAGIAN, TAKUT KEHABISAN, TAKUT KETINGGALAN. Sebenarnya, MASALAHNYA BUKAN pada BENDANYA. EMAS, PROPERTI, AKIK, BURUNG LOVEBIRD, itu TIDAK SALAH. Mereka bahkan SUDAH DARI DULU ADA sebelum "DEMAM" itu terjadi. Tapi

  SEMANGAT! Yosua 14 Jika HIDUP kita dibaratkan MOBIL, maka SEMANGAT adalah BAHAN BAKARNYA. Tak peduli MOBIL kita SECANGGIH APAPUN, SEMEWAH APAPUN, SEMAHAL APAPUN, jika TIDAK ADA BAHAN BAKAR, maka MOBIL itu TIDAK BISA BERGERAK. Tentu konyol ketika melihat MOBIL MAHAL TAK BISA JALAN karena kehabisan bahan bakar.  Demikian juga SAMA MENYEDIHKANNYA jika kita memiliki POTENSI dan TALENTA yang MENGAGUMKAN, tapi HIDUP kita TIDAK BERDAMPAK, KONTRIBUSI kita NOL, KARYA dan PENCAPAIAN kita NIHIL, karena kita TIDAK MEMILIKI SEMANGAT untuk mewujudkannya. Sebuah PENELITIAN menyatakan bahwa cukup hanya dengan meletakkan SEPOTONG BALOK KAYU setebal 10 cm DI DEPAN masing-masing RODANYA, maka sebuah rangkaian KERETA API TIDAK AKAN BISA BERGERAK. Namun jika KERETA API tersebut SUDAH MELAJU, TAK ADA LAGI yang BISA MENAHANNYA.  Bahkan, jika KERETA API MELAJU dengan KECEPATAN 60 MIL PER JAM, TEMBOK BETON SETEBAL 2 METER pun bisa ROBOH saat ditabrak! Itulah PENTINGNYA memiliki SEMANGAT. Jika kita TIDAK PUNY

  PERSAINGAN 1 Samuel 18:6-16 BMW, produsen mobil ternama pernah membuat IKLAN yang MENARIK, ELEGAN, tapi juga MENGGELITIK. Dalam IKLAN itu, BMW menggunakan MODEL IKLAN yang sosoknya MIRIP Dieter Zetsche, PIMPINAN MERCEDES BENZ (RIVAL UTAMA BMW) yang saat itu baru PENSIUN. Dalam IKLAN PENDEK itu diceritakan saat Dieter Zetsche PAMIT dari MERCEDES BENZ. la diantar ke rumah tapi KELUAR dari GARASI dengan MOBIL BMW. Dan diakhiri KALIMAT SINGKAT, kira-kira artinya: "TERIMA KASIH Dieter Zetsche, untuk tahun-tahun dengan KOMPETISI yang INSPIRATIF." Tanpa kita sadari, sebenarnya KOMPETISI justru dapat memunculkan IDE-IDE KREATIF dan MENARIK yang BERIMBAS POSITIF bagi kita sendiri. Dalam lingkup INTERNAL pun, KOMPETISI juga sering MEMICU terjadinya ADU KREASI yang BERDAMPAK POSITIF bagi perusahaan. Tentu saja, tetap harus ada ATURAN dan BATASAN agar KOMPETISI itu berjalan SEHAT dan BUKAN malah SATU TIM SALING BERUSAHA MENJATUHKAN. Demikian pula, dalam KOMPETISI dengan PIHAK LUAR, tet