BIAS
BIAS
1 Samuel 16:1-13
Ketika PANDEMI, ini sering TERJADI.
Saat kita di antara ORANG ASING di mal, kita MEMAKAI MASKER dengan BAIK.
Tapi saat BERTEMU KERABAT di rumah, kita LEBIH MUDAH MENURUNKAN atau MELEPAS MASKER.
Ketika BERKENDARA di PERUMAHAN ORANG LAIN, kita cenderung LEBIH PELAN dibanding saat di PERUMAHAN SENDIRI.
KEBANYAKAN ORANG juga cenderung LEBIH PERCAYA (dan LEBIH CEPAT AKRAB) dengan orang yang memiliki BANYAK KESAMAAN dengan dirinya (SUKU, AGAMA, GENDER, ALUMNI, dll).
MENGAPA?
APAKAH KERABAT kita pasti LEBIH BEBAS VIRUS daripada ORANG LAIN?
APAKAH DOKTER yang sama-sama KRISTEN pasti LEBIH AKURAT dalam MENGOBSERVASI?
BELUM TENTU.
Itulah yang disebut BIAS.
Banyak orang membuat PENILAIAN BERDASARKAN BIAS atau PENILAIAN SUBJEKTIF seperti ini.
Ini hal ALAMIAH.
Kita pernah TERTIPU MODEL BISNIS A dan kini ANTIPATI pada tawaran BISNIS yang MIRIP.
Itu BIAS, tapi WAJAR.
Saat kita hanya punya SEDIKIT INFORMASI, BIAS sering kita PAKAI dalam MENILAI.
MASALAHNYA adalah ketika BIAS itulah yang selalu kita jadikan STANDAR dalam MENILAI.
Lebih lagi jika BIAS itu kemudian MENGHALANGI kita MERAIH TUJUAN dan
KEMAJUAN, membuat kita TERJEBAK ZONA NYAMAN, MENUTUP kita dari KEMUNGKINAN BARU, TIDAK KREATIF dan TIDAK PRODUKTIF.
Di situlah kita harus SADAR bahwa kita TIDAK BISA selalu mengandalkan PENILAIAN SUBJEKTIF kita.
Sebaliknya, BUKALAH PIKIRAN untuk KEMUNGKINAN-KEMUNGKINAN BARU.
TERIMA FAKTA meski itu MENYAKITKAN, lalu HADAPI FAKTA itu dengan CARA TEPAT.
BERBESAR HATILAH untuk MINTA MAAF, MENGAKUI PENILAIAN Anda SALAH, daripada terus MEMBELA DIRI dan MEMBUAT KESALAHAN itu MAKIN MEMBESAR.
BERKACA dari Saul yang TINGGI TEGAP, awalnya Samuel MENGIRA kakak Daudlah PENGGANTI RAJA.
Namun TUHAN mengingatkan bahwa PENILAIAN seperti itu SALAH.
Dan Samuel lebih MENURUTI TUHAN.
Ini juga yang mesti kita LAKUKAN.
BOLEH PERCAYA pada PENILAIAN dan PENGALAMAN SENDIRI, tapi jika FAKTA telah
MEMBUKTIKAN jika PENILAIAN kita SALAH, apalagi jika FIRMAN TUHAN telah MENYATAKAN bahwa kita SALAH, kita harus tahu MANA yang MESTI kita IKUTI!
Komentar
Posting Komentar