JEDA ENAM DETIK
JEDA ENAM DETIK
1 Tes. 5:14, Amsal 14:16-18
Banyak orang punya MASALAH dengan EMOSI.
SANGAT TEMPERAMENTAL dan GAMPANG MELEDAK, tipe "GUNUNG BERAPI" yang MUDAH MELETUS,
Kalau sudah MELETUS, KELUARLAH LAHAR PERKATAAN yang PANAS, PEDAS, dan MENYAKITKAN.
MENGAPA hal ini bisa TERJADI?
Secara ilmiah, di bagian OTAK kita ada AMYGDALA (OTAK EMOSI).
AMYGDALA bekerja 80.000X LEBIH CEPAT dibandingkan OTAK BESAR.
Karena AMYGDALA BEKERJA LEBIH CEPAT, LOGIKA jadi DIKALAHKAN EMOSI.
Untuk mencapai KECEPATAN yang SAMA dengan AMYGDALA, OTAK BESAR butuh waktu ENAM DETIK.
Dari perhitungan inilah para ahli jiwa menemukan TEORI "JEDA ENAM DETIK", yaitu MENGAMBIL JEDA selama 6 DETIK SEBELUM BICARA dan MENGAMBIL KEPUTUSAN saat kita MARAH atau sedang EMOSI.
FIRMAN TUHAN pun memberi NASIHAT kepada kita yang memiliki PROBLEM EMOSI TEMPERAMENTAL: "SABARLAH terhadap semua orang." (1 Tesalonika 5:14b).
Menariknya, kata SABAR yang digunakan dalam bahasa Yunani adalah MAKROTHUMEO yang secara literal bisa berarti, "DIBUTUHKAN WAKTU yang LAMA untuk MENDIDIH" atau "MENGULUR-ULUR WAKTU".
Jadi, ketika seseorang MENYULUT SUMBU KEMARAHAN kita, kita TIDAK AKAN LANGSUNG MELEDAK sebaliknya kita berusaha MENGULUR-ULUR WAKTU SANGAT LAMA untuk kita menjadi MARAH dan MENDIDIH.
Karena WAKTU "MENDIDIHNYA" LAMA maka kita punya banyak KESEMPATAN untuk MENGUASAI DIRI, MENENANGKAN DIRI, dan BERPIKIR JERNIH SEBELUM MENGAMBIL KEPUTUSAN yang BODOH.
SABAR:
- MEMBEBASKAN kita dari AMARAH yang TAK TERKONTROL dan TAK TERKENDALI.
- MENGHINDARKAN kita dari KEKELIRUAN.
APAKAH kita ORANG yang BIJAK ataukah ORANG yang BODOH, ditentukan oleh SEBERAPA kita SABAR (Amsal 14:17).
JADILAH SABAR.
INGATLAH, setiap kali hendak MELEDAK, AMBILLAH JEDA selama ENAM DETIK untuk MENENANGKAN DIRI!
Komentar
Posting Komentar