POWERFUL WHY
POWERFUL WHY
Kejadian 30:25-43
Salah satu DORONGAN BESAR untuk SUKSES adalah MENEMUKAN "MENGAPA" yang KUAT.
Dalam sebuah pelatihan kepemimpinan, Jim Rohn (motivator ternama), berkata, "Jika
"MENGAPA" kita KUAT, maka "BAGAIMANA" kita akan menjadi MUDAH. Jika "MENGAPA" TIDAK KUAT maka VISI menjadi KABUR dan TIDAK JELAS. Jika VISI TIDAK JELAS, maka kita akan "MATI" dan TIDAK AKAN PERNAH MENCAPAI TUJUAN."
Orang yang punya "MENGAPA" yang KUAT akan selalu BERUSAHA MENCARI JALAN dan SOLUSI atas setiap RINTANGAN yang dihadapi.
Sebaliknya, orang yang "MENGAPA" nya TAK KUAT cenderung CARI ALASAN dan memilih untuk MENYERAH KALAH.
Yakub MENCINTAI Rahel.
Itu menjadi "MENGAPA" atau ALASAN yang KUAT bagi Yakub untuk bisa SURVIVE saat BEKERJA di rumah Laban.
Meski ia harus DITIPU, DICURANGI, dan berulang kali UPAHNYA DIGANTI secara sepihak, Yakub TETAP BERTAHAN dan MENCARI CARA BAGAIMANA supaya bisa MENDAPATKAN KEKAYAAN di tengah-tengah KONDISI yang sebenarnya TIDAK MEMUNGKINKAN sebab Laban begitu PINTAR dan LICIK.
Namun dengan HIKMAT TUHAN, Yakub akhirnya bisa menemukan "REKAYASA GENETIKA" (ay. 35).
Jika BERULANG KALI GAGAL MERAIH TUJUAN, mungkin kita perlu jujur terhadap diri sendiri APAKAH kita punya ALASAN yang KUAT untuk MENCAPAI TUJUAN itu.
BUKAN RINTANGANNYA yang TERLALU KUAT, tapi ALASAN kita yang TERLALU LEMAH.
Jika kita DIGERAKKAN oleh ALASAN yang KUAT, maka kita akan MENCARI SOLUSI, BUKAN ALASAN.
BAGAIMANA kita bisa MEMILIKI ALASAN yang KUAT?
MULAILAH PIKIRKAN NILAI-NILAI KEBAIKAN dan MANFAAT yang kita DAPATKAN jika TUJUAN tersebut TERCAPAI.
Pikirkan BAGAIMANA HIDUP kita menjadi BERKAT bagi KELUARGA, ORANG-ORANG yang kita KASIHI, bagi BANYAK ORANG jika BERHASIL mencapai TUJUAN.
Hanya dengan MENGUBAH SUDUT PANDANG, maka CARA kita MERAIH TUJUAN juga BERUBAH!
Komentar
Posting Komentar