RENCANA INDAH
RENCANA INDAH
Kejadian 50:15-21, Pengkhotbah 3:11
Ketika MENGEMUDI, saya hampir selalu memakai APLIKASI PETA.
Bagi yang biasa memakai APLIKASI serupa, kita tahu jika ada RUTE berwarna MERAH, itu artinya lalu lintas di situ sedang MACET.
Tapi, APLIKASI kadang memberi ALTERNATIF JALAN LAIN untuk MENGHINDARI MACET.
Sering kali, JALAN BARU itu BELUM PERNAH saya LALUI.
Itu PILIHAN.
APAKAH mau MENGIKUTI SARAN APLIKASI dan MELEWATI JALAN yang ASING itu atau MEMILIH JALAN yang AKRAB tapi harus menghadapi KEMACETAN.
APLIKASI punya KELEMAHAN.
Kadang JALAN ALTERNATIF yang diberikan LANCAR, tapi kadang juga SEMPIT, SEPI, dan SULIT DILALUI.
PETUNJUK TUHAN TIDAK SEPERTI PETUNJUK APLIKASI.
PETUNJUK-NYA pastilah TEPAT dan SEMPURNA.
Tapi, seperti saat kita MENEMPUH PERJALANAN di RUTE ASING, kita baru TAHU setelah kita SAMPAI DI SANA.
Yusuf mungkin AWALNYA hanya berpikir ia akan menjadi PEMIMPIN, titik.
Tapi, JALAN menuju sana ternyata BERKELOK-KELOK.
la juga harus MELEWATI banyak "KEMACETAN",; DIJUAL kakak-kakaknya, menjadi BUDAK, DIFITNAH istri majikannya, DIPENJARA, DILUPAKAN ORANG yang DITOLONGNYA.
Tapi, justru di dalam semua itu, Yusuf TIDAK SADAR bahwa ia terus MENDEKAT ke JANJI TUHAN bahwa ia akan menjadi PEMIMPIN dan PENOLONG BANGSANYA (Kej. 50:20).
TUHAN TAK PERNAH BERJANJI akan membawa kita ke sebuah PERJALANAN yang MULUS, tapi IA MENJANJIKAN ada TUJUAN LUAR BIASA INDAH akan IA BERIKAN, selama kita mau berjalan MENAATI DIA.
Ini adalah PILIHAN.
Banyak orang TIDAK SABAR ketika MENGHADAPI KEMACETAN (MASALAH) dan MEMILIH MENYIMPANG melewati JALAN LAIN, yang ternyata LEBIH BERMASALAH dan LEBIH MEMBUANG WAKTU kita.
Banyak orang TAK PERCAYA ketika TUHAN mengarahkan dia ke JALAN yang BEDA dengan yang ditempuh orang dunia.
la TAK PERCAYA itu JALAN yang TEPAT sebab hanya SEDIKIT ORANG yang mau MELEWATINYA.
JALAN-NYA adalah JALAN yang PALING TEPAT.
Kita mungkin BELUM MELIHAT UJUNGNYA, tapi PERCAYALAH IA BAIK dan RENCANA-NYA pasti BAIK untuk kita.
Komentar
Posting Komentar