MENAMAI SEGALA SESUATU

 

MENAMAI SEGALA SESUATU

Lukas 12:54-59

MENAMAI hal-hal di sekitar kita adalah SALAH SATU KEBIASAAN MANUSIA, yang nyatanya memang MEMBANTU KEHIDUPAN kita.

Kita memutuskan MEMBELI KUE di toko A, karena NAMA toko A di benak kita adalah toko KUE-KUE ENAK.

Tidak hanya MENAMAI BENDA, kita juga MEMBERI NAMA IDE dan PELUANG.

Kita mendengar IDE-IDE dilontarkan di sebuah rapat dan kita MENAMAI IDE yang satu sebagai IDE BAGUS dan yang lain sebagai IDE BURUK.

Kita menemui berbagai orang yang menawarkan KERJA SAMA BISNIS dan kita MENAMAI yang satu sebagai PELUANG EMAS dan yang lain sebagai HAL BERESIKO.

Namun, sering juga terjadi orang SALAH MENAMAI SESUATU.

IDE yang dianggap BURUK ternyata justru BRILIAN dan yang dianggap BAIK justru TIDAK BISA DIAPLIKASIKAN.

Yang dikira PELUANG EMAS ternyata ZONK, bahkan TIPU-TIPU BELAKA.

KEMAMPUAN MENAMAI hal-hal di sekitar kita ini adalah SKILL yang PENTING.

Jika Anda seorang PENJUAL, Anda harus bisa MENGENALI mana KONSUMEN (CALON KONSUMEN) yang:

- POTENSIAL,

- SETIA,

- Hanya MUSIMAN,

- Hanya akan SEKALI BERTRANSAKSI,

- Hanya PENGAMAT,

- Meski TAK MEMBELI tapi bisa MEREKOMENDASIKAN PRODUK Anda,

- dst.

Jika Anda SALES MOBIL, SALAH BESAR jika Anda anggap CALON KONSUMEN Anda hanya SI SUAMI, sehingga Anda CUEK kepada ISTRINYA karena Anda anggap dia hanya MENEMANI.

JANGAN KAGET jika ternyata justru SANG ISTRILAH yang membuat KEPUTUSAN FINAL mana MOBIL yang akan DIBELI!

Bisa MENGENALI dan MEMBEDAKAN manusia, IDE, POTENSI, atau SITUASI memang TIDAK MUDAH.

WAJAR jika kadang kita GAGAL.

Meski TIDAK MUDAH, BUKAN BERARTI ini TIDAK PENTING. 

Nyatanya, di zaman ketika INFORMASI begitu MELIMPAH, KEMAMPUAN seperti ini justru makin PENTING untuk terus DILATIH, DIPELAJARI, dan DIKEMBANGKAN.

YESUS mengajak kita bisa MENILAI ZAMAN agar kita bisa MENGAMBIL SIKAP yang TEPAT dan TAK SALAH MELANGKAH.

BISA MEMBEDAKAN MANA yang BAIK dan BURUK adalah TANDA KEDEWASAAN (Ibrani 5:14).